Sifat Mekanis Beton Serat Kulit Bambu dengan Alkali Treatment / Meylinda Ayu Putrilestari - Repositori Universitas Negeri Malang

Sifat Mekanis Beton Serat Kulit Bambu dengan Alkali Treatment / Meylinda Ayu Putrilestari

Putrilestari, Meylinda Ayu (2018) Sifat Mekanis Beton Serat Kulit Bambu dengan Alkali Treatment / Meylinda Ayu Putrilestari. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Putrilestari Meylinda Ayu. 2018. Sifat Mekanis Beton Serat Kulit Bambu dengan Alkali Treatment. Skripsi Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Nindyawati S.T. M.T. (II) Drs. Wahyo Hendarto Yoh M.T. Kata Kunci Alkali Treatment Beton Serat Kulit Bambu Kuat Tekan Kuat Tarik Belah Modulus Elastisitas. Penggunaan beton sebagai material struktur merupakan alternatif yang saat ini banyak digunakan karena sifatnya yang kuat dan kokoh. Dari segi kekuatan struktur beton memang bersifat sangat kuat menahan gaya tekan akan tetapi lemah dalam menahan gaya tarik. Salah satu usaha untuk mengatasi lemahnya gaya tarik yang dimiliki beton adalah dengan menambahkan serat ke dalam campuran beton. Serat kulit bambu adalah salah satu serat alami yang dapat digunakan. Serat bambu memiliki kelebihan yaitu kuat tariknya yang tinggi. Penggunaan serat alami di sisi lain memiliki kelemahan yaitu lemahnya adhesi antara serat dan matriks beton sehingga kekuatan yang dihasilkan beton tidak maksimal. Alkali treament adalah salah satu perlakuan untuk meningkatkan adhesi antara serat dan matriks beton sehingga kekuatan yang dihasilkan beton dapat pula meningkat. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan sifat mekanis beton serat kulit bambu dengan alkali teatment terhadap sifat mekanis beton serat kulit bambu tanpa alkali treatment. Adapun pengujian sifat mekanis yang ditinjau meliputi kuat tekan kuat tarik belah dan modulus elasititas. Pengujian akan dilakukan menggunakan benda uji dengan ukuran diameter 150 mm dan tinggi 300 mm dengan total jumlah benda uji sebanyak 30 buah. Perhitungan campuran beton untuk mendapatkan beton normal dengan kuat tekan 25 MPa diketahui perbandingan semen pasir kerikil sebesar 1 1 4 2 1. Untuk menentukan signifikansi perbedaan data yang terjadi dilakukan analisis uji T menggunakan software SPSS dengan taraf signifikan 945 sebesar 5%. Hasil penelitian ini antara lain (1) rata-rata kuat tekan beton serat kulit bambu dengan alkali treatment sebesar 29 10 MPa dan rata-rata kuat tekan beton serat kulit bambu tanpa alkali treatment sebesar 21 47 MPa dimana kenaikan rata-rata kuat tekan yang terjadi adalah 35 53% (2) rata-rata kuat tarik belah beton serat kulit bambu dengan alkali treatment sebesar 3 520 MPa dan rata-rata kuat tarik belah beton serat kulit bambu tanpa alkali treatment sebesar 2 694 MPa dimana terjadi peningkatan sebesar 30 642% (3) rata-rata modulus elastisitas beton serat kulit bambu dengan alkali treatment sebesar 23.617 6 MPa dan rata-rata modulus elastisitas beton serat kulit bambu tanpa alkali treatment sebesar 21.549 111 MPa (4) ada pebedaan sifat mekanis beton serat kulit bambu dengan alkali treatment dan beton serat kulit bambu tanpa alkali treatment ditinjau dari kuat tekan kuat tarik belah dan modulus elastisitasnya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 30 May 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/45430

Actions (login required)

View Item View Item