Wahyuningtyas, Lia (2018) Kajian tentang peningkatan kuat tekan awal beton High Strength Self Compacting Concrete (HSSCC) dengan bahan tambah superplasticizer dan fly ash sebagai filler / Lia Wahyuningtyas. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
iv RINGKASAN Wahyuningtyas Lia. 2018. Kajian Tentang Peningkatan Kuat Tekan Awal Beton High Strength Self Compacting Concrete (HSSCC) Dengan Bahan Tambah Superplasticizer Dan Fly Ash Sebagai Filler. Skripsi Program Studi S1 Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Boedya Djatmika S.T. M.T. (II) Drs. Adjib Karjanto S.T. M.T. Kata Kunci kuat tekan awal high strength self compacting concrete (HSSCC) superplasticizer fly ash Untuk memenuhi permintaan kebutuhan beton yang semakin meningkat diperlukan produksi beton yang lebih cepat dan menghasilkan kuat tekan awal tinggi. Kuat tekan awal terjadi pada umur beton 1 hari 3 hari dan 7 hari. Kuat tekan awal dapat dilakukan dengan memberi perawatan pada beton menggunakan metode uap (steam curing). Selain itu untuk mempermudah pekerjaan diperlukan beton yang mampu mengalir sendiri melewati tulangan tanpa memerlukan alat penggetar (vibrator). Untuk menghasilkan beton yang mampu mengalir tanpa memerlukan banyak air maka perlu ditambahkan superplasticizer kedalam campuran beton. Penambahan fly ash diperlukan untuk menghasilkan beton mutu tinggi karena fly ash memiliki butiran yang lebih halus daripada semen sehingga mampu mengisi pori beton. High strength self compacting concrete (HSSCC) merupakan beton yang mampu mengalir sendiri serta memiliki mutu tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penambahan kadar fly ash yang optimum dalam menghasilkan nilai kuat tekan awal tertinggi. Pada penelitian ini menggunakan benda uji silinder ukuran 7 5x15 cm sejumlah 100 buah dan 15x30 cm sejumlah 10 buah menggunakan metode eksperimen. Penambahan kadar fly ash pada campuran beton HSSCC sebesar 3% 8% 13% 18% dan tanpa penambahan fly ash. Kemudian benda uji diuji kuat tekan pada umur 1 hari 3 hari 7 hari dan 28 hari menggunakan mesin CTM (Compressing Testing Machine) dan diuji modulus elastisitas menggunakan UTM (Universal Testing Machine). Metode penelitian menggunakan analisa statistik One Way ANOVA dilanjutkan anlisis Tukey. Hasil dari penelitian ini adalah (1) nilai kuat tekan tinggi beton HSSCC pada umur 3 hari terdapat pada beton tanpa penambahan fly ash sebesar 33 16 MPa sedangkan pada umur 28 hari nilai kuat tekan tertinggi dihasilkan oleh beton HSSCC dengan penambahan kadar fly ash 3% sebesar 46 20 MPa. Nilai modulus elastisitas tertinggi penambahan fly ash 3% sebesar 29063 116 MPa. (2) kenaikan kuat tekan beton tertinggi terjadi pada umur 28 hari dengan penambahan fly ash 13% menghasilkan persentase kenaikan sebesar 26 85% ditinjau berdasarkan umur. (3) analisa perbedaan didapatkan hasil kuat tekan beton HSSCC terhadap variasi penambahan fly ash menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan 945 0 05. (4) kadar fly ash optimum sebesar 3% pada umur 3 hari dan 28 hari menghasilkan nilai kuat tekan sebesar 32 93 MPa dan 46 20 MPa.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 30 May 2018 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2018 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/45427 |
Actions (login required)
View Item |