Rachmahwati, Dinda Farah (2018) Komparasi dan uji kekuatan 4 (empat) macam model jembatan busur pejalan kaki tipe vierendel akibat beban statis / Dinda Farah Rachmahwati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
i ABSTRAK Rachmahwati Dinda Farah. 2018. Komparasi dan Uji Kekuatan 4 (Empat) Macam Model Jembatan Busur Pejalan Kaki Tipe Vierendel Akibat Beban Statis. Pembimbing (I) Dr. Nindyawati S.T. M.T. (II) Drs. N. Bambang Revantoro S.T. M.T. Kata Kunci Komparasi dan uji kekuatan 4 model jembatan busur jembatan pejalan kaki Jembatan busur adalah struktur parabolis dengan abutmen di kedua sisinya. Adapun jenis jembatan busur yang menggunakan rangka kaku dimana bagian atas dan bawah rangkaian dihubungkan secara kaku ke elemen vertikal (Supriyadi 2007).Program pembangunan jembatan di Indonesia lebih didominasi oleh penggunaan teknologi bangunan atas bentang standar padahal masih banyak bentangan yang relatif besar dimana perlu digunakan konstruksi bangunan atas non-standar. Salah satunya adalah konstruksi jembatan busur. Oleh sebab itu kebutuhan akan jembatan busur di Indonesia masih perlu diperhatikan. Penelitian ini termasuk jenis penelitian studi komperatif (comparative study).Data didapatkan dengan dua cara yaitu permodelan analisis dan uji model. Tahap dari prosedur penelitian yaitu (1) 4 macam model jembatan busur diuji secara analisis (2) 4 macam model jembatan busur diuji secara uji model (3) Membandingkan 4 macam model jembatan busur diuji secara analisis dan uji (4) menentukan rasio pada setiap 4 model jembatan busur. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh 4 simpulan yaitu (1) Secara analisis hasil lendutan pada desain komponen yang diinginkan masih berada dalam batas ijin sesuai dengan peraturan panduan KJI 2018. Sehingga struktur model jembatan dinyatakan aman secara analisis. (2) Secara uji model hasil lendutan menunjukkan hubungan linear yaitu menunjukkan tidak adanya penurunan kemampuan jembatan akibat penambahan beban (3) Diperoleh perbedaan antara analisis dan uji model sebesar 0 779 % (analisis uji model) (4) hasil rasio perbandingan setiap jembatan busur bahwa tertinggi adalah UI sebesar 2 06 dilanjutkan tertinggi kedua adalah UM sebesar 1 23 dan di ketiga UB sebesar 0 89 dan yang terakhir POLINES sebesar 0 86. Berdasarkan hasil penelitian disarankan (1) Lebih meningkatkan pengawasan mutu pekerjaan pada saat pembuatan model jembatan busur (2) Meminimalisir ketidaksesuaian dengan perencanaan model jembatan busur secara analisis sehingga diharapkan perbedaan hasil secara analisis dengan uji model tidak terlalu jauh (3) Membuat inovasi sambungan yang tepat pada model jembatan busur sehingga bisa mendapatkan hasil lendutan yang kecil (4) Memperbanyak latihan pembuatan model jembatan busur guna mempermudah dalam metode pelaksanaan dilapang.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 28 May 2018 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2018 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/45425 |
Actions (login required)
View Item |