Karaktersitik aspal porus menggunakan agregat kasar bergradasi seragam dengan tambahan gilsonite ditinjau dari karakteristik Marshall / Ita Hardiana Diah Puspaningtias - Repositori Universitas Negeri Malang

Karaktersitik aspal porus menggunakan agregat kasar bergradasi seragam dengan tambahan gilsonite ditinjau dari karakteristik Marshall / Ita Hardiana Diah Puspaningtias

Puspaningtias, Ita Hardiana Diah (2016) Karaktersitik aspal porus menggunakan agregat kasar bergradasi seragam dengan tambahan gilsonite ditinjau dari karakteristik Marshall / Ita Hardiana Diah Puspaningtias. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Puspaningtias Ita Hardiana Diah. 2015. Karakteristik Aspal Porus Menggunakan Agregat Kasar Bergradasi Seragam Dengan Tambahan Gilsonite Ditinjau Dari Karakteristik Marshall. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Boedi Rahardjo M.Pd. M.T (II) Drs. Pribadi S.T. M.T. Kata Kunci Aspal Porus Agregat Kasar Bergradasi Seragam Gilsonite Karakteristik Marshall Aspal Porus adalah campuran beraspal dengan kadar agregat halus yang rendah dan kadar agregat kasar yang tinggi guna untuk mendapatkan ruang pori yang tinggi. Dalam prinsipnya perkerasan Aspal Porus memiliki gradasi yang didominasi oleh agregat kasar yaitu minimal 85% dari berat total campuran sehingga struktur yang dihasilkan lebih terbuka dan berongga. Adanya rongga pori menyebabkan campuran Aspal Porus mempunyai nilai stabilitas rendah. Untuk meningkatna nilai stabilitas Aspal Porus perlu adanya bahan tambahan zat additive Gilsonite guna meningkatkan daya rekat aspal dengan agregat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui karakteristik bahan yang digunakan pada campuran Aspal Porus dan mengetahui pengaruh penambahan Gilsonite dalam campuran Aspal Porus yang menggunakan agregat kasar bergradasi seragam ditinjau dari karakteristik Marshall. Agregat bergradasi seragam adalah agregat yang hanya terdiri dari butir butir agregat berukuran sama atau hampir sama. Metode penelitian ini menggunakan standart gradasi Aspal Porus Australia. Variasi kadar aspal 4 5% 5% 5 5% 6% 6 5% dan 7% dengan menggunakan aspal pen 60/70. Campuran Aspal Porus dicampur dan dipadatkan pada suhu 140o 160o. Setelah suhu pemadatan tercapai masing masing benda uji ditumbuk sebanyak 50 kalipada sisi atas dan sisi bawah. Langkah selanjutnya adalah melakukan pengujian Marshall dengan metode dan standart ketentuan Bina Marga. Setalah didapat Kadar Aspal Optimum (KAO) kemudian membuat benda uji dengan penambahan zat additive Gilsonite variasi kadar 5% 6% 7% 8% 9% dan 10% dari berat aspal. Hasil dari pengujian dan penelitiantahap pertama didapat KAO 7%. Pengujian tahap kedua nilai stabilitas mengalami kenaikan yang drastis pada penambahan kadar gilsonite 9% sebesar 4389 86 kg.Namum pada penelitian ini nilai VIM yang didapat tidak memenuhi standart yang disyaratkan dikarenakan Gilsonite tidak tercampur dengan aspal secara keseluruhan pada suhu pencampuran 200OC sehingga fungsi Gilsonite berubah menjadi filler dan cenderung mengisi rongga antar agregat pada campuran Aspal Porus.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil
Depositing User: library UM
Date Deposited: 12 Apr 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/45238

Actions (login required)

View Item View Item