Gresiana, Maghda Senja (2010) Studi perbandingan metode perhitungan pada pelat konvensional dan pelat Joist tunggal ditinjau dari volume beton bertulangnya / Maghda Senja Gresiana. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Gresiana Maghda Senja . 2010. Studi Perbandingan Metode Perhitungan pada Pelat Konvensial dan Pelat Joist Tunggal Ditinjau dari Volume Beton Bertulangnya. Skripsi Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Prijono Bagus Susanto S.T. M.T. (II) Mohammad Sulton S.T. M.T. Kata Kunci Pelat Joist Volume Beton Bertulang SAP2000. Pelat lantai merupakan salah satu konstruksi yang terbuat dari beton bertulang yang merupakan elemen horizontal utama yang meyalurkan beban hidup maupun beban mati ke rangka pendukung vertikal dari suatu sistem struktur. Struktur pelat yang paling umum digunakan untuk gedung adalah sistem pelat dengan balok penyangga dikeempat sisinya (pelat konvensional). Dari berbagai jenis pelat yang ada salah satunya adalah model joist slab (pelat rusuk satu arah). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besar volume beton bertulang dan membandingkan persentase volume beton bertulang pada pelat konvensional dan pelat joist tunggal. Penelitian ini pada dasarnya menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif. Untuk menghasilkan data yang dibutuhkan perencanaan dideskriptifkan sesuai dengan syarat dan ketentuan tentang pelat lantai yang ada pada pustaka. Perencanaan pelat lantai ini dianalisa dengan menggunakan cara manual/Desain Langsung dan juga menggunakan dan juga menggunakan permodelan analisa struktur portal 3D program komputer/SAP2000. Hasil penelitian menunjukan bahwa besar volume beton bertulang pada pelat konvensional yang ditinjau dari metode perhitungan manual (desain langsung) dan dengan program komputer (SAP 2000) tidak didapatkan perbedaan dengan volume beton sebesar 36.288m3 dan volume besi tulangan sebesar 1035.495kg. Volume beton bertulang pada joist tunggal yang ditinjau dari program komputer (SAP 2000) didapatkan volume beton sebesar 53.262kg dan volume besi tulangan sebesar 2939.067kg. Untuk Besar persentase perbedaan volume beton antara pelat konvensional dengan pelat joist tunggal adalah sebesar 31.868% dan besar persentase perbedaan volume besi tulangan antara pelat konvensional dengan pelat joist tunggal adalah sebesar 60.8%. Dapat disimpulkan bahwa pelat joist tunggal tidak lebih hemat akan kebutuhan beton bertulangnya bila dibandingkan dengan pelat konvensional.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Pendidikan Teknik Bangunan |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 29 Jun 2010 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2010 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/43886 |
Actions (login required)
View Item |