Pengawetan kayu kelapa terhadap serangan rayap dengan menggunakan ekstrak biji nimba dengan sistem perendaman dingin / Didik Kurniadi - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengawetan kayu kelapa terhadap serangan rayap dengan menggunakan ekstrak biji nimba dengan sistem perendaman dingin / Didik Kurniadi

Didi Kurniadi (2009) Pengawetan kayu kelapa terhadap serangan rayap dengan menggunakan ekstrak biji nimba dengan sistem perendaman dingin / Didik Kurniadi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kayu kelapa banyak digunakan pada bangunan rumah sederhana dan konstruksi jembatan karena lebih mudah didapatkan di pasaran akan tetapi kayu kelapa dapat mengalami kerusakan yang disebabkan oleh berbagai macam hal salah satunya serangan rayap. Untuk memperpanjang umur dari kayu kelapa maka dibutuhkan pengawetan dengan menggunakan bahan pengawet alami karena bahan kimia yang biasa digunakan sebagai pengawet tidak ramah lingkungan dan harganya relatif mahal. Salah satu alternatif bahan pengawet alami yang bisa digunakan adalah ekstrak biji nimba. Benda uji dalam penelitian ini adalah kayu kelapa 20 tahun berdiameter 20 cm. Diambil di bagian tengah batang karena pada tengah batang kayu kelapa kayunya sangat empuk dan paling mudah diserang rayap. Penelitian dilakukan di Laboratorium Pengujian Bahan Jurusan Teknik Sipil Universitas Negeri Malang. Penelitian ini merupakan eksperimen yang dibagi dalam dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok kontrol dikenai perlakuan tidak diawetkan dan dibiarkan dalam tanah yang berisi rayap selama 3 minggu. Kelompok uji diawetkan dengan nimba dan dibiarkan di dalam tanah yang berisi rayap selama 3 minggu. Untuk mengetahui data pengujian terhadap rayap digunakan disain Static Group Comparison . Analisis data menggunakan analisis varian 1 jalur yang dilanjutkan dengan uji t. Konsentrasi ekstrak biji nimba yang digunakan yaitu 0% 5% 10% 15%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengawetan dengan ekstrak biji nimba tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap persentase berat kayu yang dimakan rayap. Hasil penelitian juga menunjukkan persentase berat kayu yang dimakan oleh rayap yang terbesar terjadi pada konsentrasi 5% yaitu 56 28% dan yang terkecil pada konsentrasi 15% yaitu 18 46%. Berdasarkan hasil penelitian ini untuk penelitian selanjutnya disarankan menggunakan pengawetan dengan sistem tekan benda uji yang digunakan untuk penelitian selanjutnya disarankan lebih baik menggunakan benda uji lebih banyak dari 5 buah untuk konsentrasi 0% 5% 10% dan 15% dan untuk ketahanan bahan pengawet pada benda uji terhadap serangan rayap dapat ditingkatkan untuk waktu yang lebih lama dengan menambahkan konsentrasi bahan pengawet lebih dari 15%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Pendidikan Teknik Bangunan
Depositing User: library UM
Date Deposited: 15 Jun 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/43778

Actions (login required)

View Item View Item