Edris Maulana (2009) Pengaruh temperatur pemadatan diatas standar minimum 110oC terhadap sifat Marshall campuran aspal beton / Edris Maulana. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Transportasi merupakan salah satu faktor yang mendukung kemajuan suatu negara. Sebagai negara yang sedang berkembang Indonesia sangat memperhatikan masalah penyediaan prasarana transportasi untuk mendukung laju kemajuan bangsa dan perkembangan ekonomi di Indonesia. Oleh karena itu pembangunan maupun pemeliharaan sarana transportasi yang dalam hal ini adalah jalan raya haruslah benar-benar diperhitungkan secara matang dan berkualitas. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh suhu pemadatan di atas standar minimum 1100C terhadap sifat marshall. Dalam penelitian ini masing-masing dibuat 3 benda uji dan ditambah lagi 1 benda uji untuk kadar aspal 4 5% 5% 5 5% 6% 6 5% 7% dan masing-masing dibuat 3 benda uji dan ditambah lagi 1 benda uji untuk variasi suhu pemadatan 105 C 110 C 115 C 120 C 125 C 130 C 135 C 140 C dan 145 C. Penelitian dilaksanakan di laboratorium perkerasan jalan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang dan Politeknik Negeri Malang. Dari hasil pengujian Marshall Test didapatkan hasil sebagai berikut (1) nilai Marshall Test untuk kadar aspal 4 5% - 7% nilai stabilitas antara 808 18 1290 75 kg nilai flow antara 2 45 5 20 mm Marshall Quotient antara 208 86 347 93 kg/mm VIM antara 3 17 19 30% VMA antara 11 85 24 19% (2) kadar aspal optimum adalah 5 55% (3) nilai marshall test untuk variasi suhu pemadatan 1050C - 1450C nilai stabilitas antara 703.39 2285 15 kg nilai flow antara 3 58 6 65 mm Marshall Quotient antara 196 31 411 27 kg/mm VIM antara 2 80 12 93% VMA antara 12 63 22 66%. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa campuran aspal beton dengan kadar aspal untuk nilai stabilitas flow marshall quotient dan VMA memenuhi spesifikasi teknis untuk dijadikan bahan perkerasan jalan lalu lintas sedang. Pada masing-masing variasi suhu pemadatan yang digunakan (105 C 110 C 115 C 120 C 125 C 130 C 135 C 140 C dan 145 C) mempunyai pengaruh baik dan buruk pada masing-masing nilai marshall testnya.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Pendidikan Teknik Bangunan |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 16 Jun 2009 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2009 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/43765 |
Actions (login required)
 |
View Item |