Agustin, Wiji (2023) Pengembangan E-Module Biologi Berbasis Model PjBL-STEAM Berbantuan Asesmen Kinerja untuk Meningkatkan Keterampilan Kolaborasi, Pemecahan Masalah, dan Hasil Belajar Kognitif Siswa SMA Al Muslim Sidoarjo. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Digitalisasi yang kurang merata dan pandemic Covid19 menambah krisis pembelajaran di Indonesia. Hal ini mengakibatkan learning loss dan juga menumbuhkan sikap individualis pada peserta didik sehingga memengaruhi rendahnya keterampilan kolaborasi. Selain itu, berdasarkan hasil PISA 2018, posisi Indonesia untuk science, reading, dan mathematic berada pada peringkat 71 dari 79 negara. Hal ini menunjukkan bahwa keterampilan pemecahan masalah, khususnya dalam pembelajaran IPA masih tergolong rendah. Tantangan abad ke-XXI menuntut siswa untuk memiliki bekal berupa keterampilan penting, seperti kolaborasi dan pemecahan masalah. Analisis kebutuhan dilaksanakan di SMA Al Muslim Sidoarjo. Hasil analisis kebutuhan oleh guru menunjukkan bahwa guru belum mengembangkan secara optimal pada aspek kolaborasi dan pemecahan masalah. Bahan ajar yang digunakan dalam pembelajaran masih menggunakan buku paket yang didominasi oleh konsep pengetahuan yang harus dihafal oleh siswa. Selain itu, jawaban yang dituliskan siswa atas pertanyaan yang diberikan guru, sudah ada dalam pengetahuan pada buku tersebut, artinya siswa masih diberikan banyak pengetahuan yang harus dihafal. Pembelajaran berbasis proyek sudah dilakukan, namun belum memuat inovasi sehingga pembelajaran kurang bermakna. Penilaian yang telah dilakukan lebih banyak terfokus pada penilaian sumatif, untuk penilaian formatif seperti asesmen kinerja tidak terlalu sering dilakukan karena terkendala waktu dalam mengembangkan rubrik serta pelaksanaannya. Hasil analisis kebutuhan siswa terkait keterampilan kolaborasi, pemecahan masalah, dan hasil belajar kognitif menunjukkan nilai dengan kategori sedang, artinya masih perlu dikembangkan. Berdasarkan hasil tersebut, maka diperlukan pengembangan e-module dengan model pembelajaran yang tepat. E-module mampu menggambarkan desain aktivitas pembelajaran sesuai dengan model pembelajaran yang digunakan dan juga dapat memudahkan pelaksanaan asesmen yang akan dilakukan. Jayanti & Yunianta (2022) menyatakan bahwa pengembangan e-module dengan PjBL-STEAM memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif dapat diterapkan sebagai media untuk meningkatkan pemahaman peserta didik dalam menyelesaikan permasalahan suatu konsep. Model PjBL-STEAM mendorong peserta didik untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam melalui eksplorasi aktif dengan melibatkan tantangan dunia nyata dan masalah yang diintegrasikan dengan semua komponennya (Annisa et.al.,2018). Fatimah (2017), membuktikan bahwa penerapan model PjBL-STEAM dapat meningkatkan keterampilan abad 21, seperti kemampuan berpikir kritis dan memecahkan masalah, kreativitas dan inovasi, komunikasi dan kolaborasi, literasi informasi, literasi media, literasi teknologi, fleksibilitas, dan adaptabilitas. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan model Lee & Owen dengan integrasi Quasy experiment. Pemilihan model ini dikarenakan tersusun secara sistematis, fleksibel, jelas tiap tahapannya, serta memiliki kekhasan untuk mengembangkan produk multimedia. Tahapan dalam model pengembangan ini, antara lain: a) penilaian/analisis (assessment/analysis) yang terdiri dari analisis kebutuhan (need assessment) atau analisis awal akhir (front-end-analysis); b) perancangan (design); c) pengembangan (development); d) pengimplementasian (implementation); dan e) evaluasi (evaluation). E-Module dikembangkan dengan berbagai macam pengujian. Pengujian tersebut, meliputi uji validasi oleh ahli materi, ahli bahan ajar, dan praktisi pendidikan biologi. Uji kepraktisan e-module dilakukan untuk mengetahui bagaimana kepraktisan e-module dalam pembelajaran dari sisi pengguna dan praktisi. Pengujian lain yang digunakan dalam pengembangan ini yaitu uji keefektifan dengan analisis uji statistik menggunakan anakova. Uji keefektifan ini digunakan untuk mengukur sejauh mana e-module yang dikembangkan ini dapat untuk meningkagkan keterampilan kolaborasi, pemecahan masalah, dan hasil belajar kognitif. Adapun kesimpulan dari penelitian dan pengembangan ini adalah E-Module dengan topik Perubahan Lingkungan Berbasis Model PjBL-STEAM Berbantuan Asesmen Kinerja dinyatakan valid, praktis, dan efektif dalam meningkatkan keterampilann kolaborasi, pemecahan masalah, dan hasil belajar kognitif.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S2 Pendidikan Biologi |
Depositing User: | mr mahasiswa UM |
Date Deposited: | 25 Sep 2023 03:29 |
Last Modified: | 25 Sep 2023 03:29 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/4364 |
Actions (login required)
View Item |