Partisipasi industri terhadap penyusunan kurikulum implementasi kelas Teknik Mekanik Alat Berat (TMAB) di SMKN 1 Balikpapan (studi kasus pada PT. Trakindo Utama) / Detika Feby Anggraini - Repositori Universitas Negeri Malang

Partisipasi industri terhadap penyusunan kurikulum implementasi kelas Teknik Mekanik Alat Berat (TMAB) di SMKN 1 Balikpapan (studi kasus pada PT. Trakindo Utama) / Detika Feby Anggraini

Anggraini, Detika Feby (2017) Partisipasi industri terhadap penyusunan kurikulum implementasi kelas Teknik Mekanik Alat Berat (TMAB) di SMKN 1 Balikpapan (studi kasus pada PT. Trakindo Utama) / Detika Feby Anggraini. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Anggraini Detika Feby. 2017. Partisipasi Industri Terhadap Penyusunan Kurikulum Implementasi Kelas Teknik Mekanik Alat Berat (TMAB) Di SMKN 1 Balikpapan (Studi Kasus Pada PT. Trakindo Utama). Skripsi Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. Yoto S.T. M.Pd. M.M. (2) Dr. Widiyanti M.Pd. Kata Kunci Implementasi Kurikulum implementasi Partisipasi Industri Peran PT. Trakindo Utama dalam pelaksanaan kurikulum implementasi pada siswa SMKN 1 Balikpapan dalam bentuk pemberian kesempatan untuk dapat menerapkan kompetensi yang telah didapat disekolah kedalam dunia kerja. Sinkornisasi kurikulum pendidikan nasional dan industri diwujudkan dengan pengembangan dan pembukaan kelas Teknik Mekanik Alat Berat (TMAB) Trakindo di SMKN 1 Balikpapan dengan menerapkan kurikulum berbasis karakter. Implementasi kurikulum merupakan penerapan program kurikulum yang telah dikembangkan dalam tahap sebelumnya kemudian diujicobakan dengan pelaksanaan dan pengelolaan sambil dilakukan penyesuaian terhadap situasi di lapangan. Tujuan dibukanya Teknik Mekanik Alat Berat di SMKN 1 Balikpapan adalah sebagai perwujudan kebutuhkan akan Mekanik Alat Berat di Kalimantan Timur yang kemudian pembukaan kelas Teknik Mekanik Alat Berat ini didukung dengan PT. Trakindo Utama yang memiliki Program bantuan yang holistic sebagai upaya pengembangan kualitas Sumber Daya Manusia di Kota Balikpapan. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan studi kasus Sumber data diperoleh dari kepala jurusan Teknik Otomotif kepala bengkel Mekanik Alat Berat (MAB) guru pengajar kelas Coop Trakindo dan training supervisor Trakindo Training Canter. Teknik pengambilan data menggunakan wawancara dokumentasi dan observasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi dari sumber data dan metode pengambilan data. Hasil penelitian ini meliputi (1) Persiapan perancangan kurikulum dilakukan melalui tahapan yaitu melakukan Proses seleksi Peserta didik baru yang dilakukan bersama antara SMKN 1 Balikpapan dan PT. Trakindo Utama dengan standar tes masuk yang sudah ditentukan berdiskusi untuk menentukan jumlah peserta didik baru program keahlian Teknik Otomotif Kompetensi Keahlian Teknik Alat Berat yang akan di terima PT. Trakindo mendiskusikan dan membuat jadwal praktek penyediaan buku bahan mata pelajaran dan peminjaman special tools dan alat peraga praktek kerja sesuai kebutuhan dan ketersediaan (2) SMKN 1 Balikpapan akan membuat silabus kompetensi keahlian Teknik Alat Berat dan Rencana Program Pengajaran (RPP) sertiap mata pelajaran kemudian mendiskusikan jadwal On The Job Training (OJT) untuk para peserta didik dan staff pengajar yang diharapkan lulusan sesuai dengan target kompetensi peserta didik lulusan SMKN 1 Balikpapan. Trakindo Utama menyediakan staff pengajar yang bersedia mengikuti pelatihan dan On The Job Training (OJT) di trakindo Utama serta syarat mutlak yang kedua adalah staff pengajar yang sudah mengikuti proses pelatihan tidak dipindah tugaskan ke tempat lain selain mengajar di program studi keahlian teknik otomotif kompetensi keahlian Teknik alat berat minimal 3 tahun setelah mengikuti pelatihan (3) Trakindo Utama bersama SMKN 1 Balikpapan menerapkan sistem belajar yang sesuai dengan industri dimulai dari penaman sikap kerja di sekolah kedisiplinan dan bertanggung jawab. kemudian. Dilanjutkan dengan On The Job Training yang dilakukan langsung di workshop Trakindo Utama selama enam bulan yang di bagi dua priode. Peserta didik tidak boleh pergi OJT sebelum menguasai 18 skill dasar dan tidak memiliki nilai di bawah 80. Trakindo Utama juga mempunyai kriteria tersendiri dalam mencatat kelakuan para peserta didik yaitu disiplin sungguh-sungguh jujur peduli dan sopan santun (4) Pembandingan ketercapaian yang dilakuakan SMKN 1 Balikpapan adalah dengan menelusuri lulusan. penelusuran ini erat hubungannya dengan sasaran utama pendidikan kejuruan yaitu menyiapkan peserta didik untuk bekerja dalam menjalankan tugas sehari-hari. selain itu dapat dilihat dari dari dampak yang dihasilkan dari kurikulum yang diterapkan. Adapun penguatan yang dilakukan Trakindo Utama dan SMKN 1 Balikpapan dengan melakukan audit secara rutin dan penguatan akan semakin kuat saat hal tersebut disampaikan pada lokakarya dan (5) Kendala penerapan kurikulum adalah secara teknis perawatan engine Alat berat tidak murah Bahan praktek beli sendiri dan yang terakhir adalah kurangnya kunjungan guru kepada peserta didik OJT dari pihak SMKN 1 Balikpapan sehingga menyebabkan miscommunication. Saran kepada guru kepala sekolah dan Stakeholder SMKN 1 Balikpapan diharapkan penelitian sebagai acuan dalam evaluasi kurikulum implementasi di kelas kerjasama dan diharapkan kepada kepala sekolah guru pengajar wakil kepala sekolah bidang kurikulum wakil kepala sekolah bidang hubungan masyarakat dan semua elemen yang terlibat kelas Coop Trakindo untuk lebih paham dengan bentuk kerjasama implementasi kurikulum Trakindo dimana hal tersebut berpengaruh pada kelangsungan hubungan kerjasama kedepannya dan kerja sama bisa terus berlangsung. Kepada Smk dan smk yang belum melaksanakan kelas kerjasama dengan menerapkan Kurikulum implementasi diharapkan menjadi refrensi terhadap pelaksanaan kurikulum implementasi agar mampu memiliki lulusan yang semakin baik kedepannya. Kepada industri lebih memperhatikan biaya pemeliharaan engine dan lebih cooperative soal biaya service engine. Hasil dari penelitian juga diharapkan manjadi tolak ukur dan pembenahan dalam penyusunan program-progtram kurikulum implementatif yang lebih baik. Kepada peneliti disarankan untuk lebih memperdalam pembahasan sub penelitian dalam penelitian ini untuk dengan menjadikannya penelitian tunggal. Hal itu dimaksudkan untuk lebih mendapatkan informasi yang lengkap dan konkrit terkait kurikulum implementasi sinkronisasi kurikulum dan peran industri.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Pendidikan Teknik Otomotif
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 19 Oct 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/43492

Actions (login required)

View Item View Item