Pengaruh kondisi bengkel otomotif terhadap kenyamanan penggunaan bengkel bagi siswa teknik kendaraan ringan pada SMK se-malang / Bhara Chrysnandra - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh kondisi bengkel otomotif terhadap kenyamanan penggunaan bengkel bagi siswa teknik kendaraan ringan pada SMK se-malang / Bhara Chrysnandra

Chrysnandra, Bhara (2015) Pengaruh kondisi bengkel otomotif terhadap kenyamanan penggunaan bengkel bagi siswa teknik kendaraan ringan pada SMK se-malang / Bhara Chrysnandra. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Chrysnandra Bhara. 2015. Pengaruh Kondisi Bengkel Otomotif Terhadap Kenyamanan Penggunaan Bengkel Bagi Siswa Teknik Kendaraan Ringan Pada SMK Se-Malang. Skripsi Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dr. Mardji M.Kes (2) Dra. Anny Martiningsih M.Kes. Kata Kunci Pengaruh Kondisi Bengkel Otomotif Kenyamanan Penggunaan Bengkel merupakan sebuah ruangan yang didalamnya dilaksanakan proses pengerjaan suatu alat antara lain perbaikan perakitan maupun pembuatan. Bentuk bengkel sangat berbeda pada umumnya sebuah bengkel diperlukan tempat-tempat yang luas dan beratap tinggiKegiatan praktikum di bengkel otomotif merupakan salah satu proses didalam pembelajaran siswa kejuruan. Dalam proses tersebut banyak sekali kendala yang terjadi salah satu faktor adalah kondisi bengkel. Tujuanpenelitian untuk mengetahui pengaruh kondisi bengkel otomotif terhadap kenyamanan penggunaan siswa Teknik Kendaraan Ringan pada SMK. Penelitian dilakukan di Malang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh SMK yang memiliki bengkel otomotif di kota malang. Jumlah SMK yang memiliki bengkel otomotif di kota Malang ada 11 SMK dengan teknik random Sampling diambil 3 SMK. Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif korelasional. Teknik pengumpulan data menggunakan cara observasi dan menggunakan kuisioner angket. Hasil penelitian menunjukan (1) secara diskriptif diketahui kondisi ventilasi kelembaban tataletak kebersihan dan kenyamanan penggunaan bengkel memiliki klasifikasi baik pencahayaan dan suhu memiliki klasifikasi kurang baik dan kondisi suara memiliki klasifikasi sangat kurang baik. (2) dari hasil uji F tes didapatkan bahwa variabel kondisi ventilasi (X1) tataletak dan kebersihan (X6) bengkel secara bersama sama tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat kenyamanan penggunaan. Hal itu dibuktikan dengan nilai signifikansi0 765 0 05 (kepercayaan 95%) dan nilai Rsquare0 164 yang artinya data yang terkandung dalam model adalah 16 4 % dan sisanya dijelakan oleh variabel lain. (2) berdasarkan uji kruskas-wallis variabel kondisi pencahayaan (X2) suhu (X3) suara (X4) dan kelembaban (X5) bengkel mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kenyamanan penggunaan hal ini dibuktikan dengan nilai signifikansinya 0 00 0 05 (kepercayaan 95%). Kesimpulan bahwa kondisi tataletak dan kebersihan bengkel tidak begitu berpengaruh terhadap kenyamanan penggunaan akan tetapi kondisi pencahayaan suhu suara dan kelembaban berpengaruh signifikan terhadap kenyamanan penggunaan bengkel di Malang. Saran bagi peneliti lain untuk mengembangkan penelitian ini dikarenakan masih banyak variabel yang belum tergali dalam penelitian.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Pendidikan Teknik Otomotif
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 16 Jun 2015 04:29
Last Modified: 09 Sep 2015 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/43315

Actions (login required)

View Item View Item