Nurhayati, Novi (2022) Analisis proses pemecahan masalah sistem persamaan linear dua variabel berdasarkan tahapan mason ditinjau dari tipe adversity quotient. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya proses pemecahan masalah dalam pembelajaran matematika, salah satu tujuan pembelajaran matematika adalah proses pemecahan masalah yang terdiri dari: memahami suatu masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model matematika, dan menguraikan solusi yang didapatkan. Sejalan dengan hal tersebut, siswa harus memiliki kemampuan mengolah masalah dengan tepat dan benar. Sehingga, untuk memahami dan mengetahui proses pemecahan masalah dengan menggunakan proses tahapan pemecahan menurut Mason yang terdiri dari tiga tahapan yaitu entry, attack, dan review. Salah satu faktor yang mempengaruhi proses pemecahan masalah adalah adversity quotient. Adversity quotient merupakan kemampuan seseorang dalam berpikir, mengelola dan mengambil tindakan dalam menghadapi suatu masalah, hambatan maupun tantangan dan mencari penyelesaiannya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan subjek dalam penelitian adalah 6 siswa kelas IX MTs Negeri 1 Kota Bima terdiri dari: 2 siswa berdasarkan ketegori climber, 2 siswa berdasarkan ketegori camper, dan 2 siswa berdasarkan ketegori quitter. Penentuan subyek penelitian berdasarkan pemberian angket Adversity Response Profile (ARP) dari tiap kategori adversity quotient, hasil pekerjaan subjek dalam penelitian ini menyelesaikan lembar tes dan wawancara. Setelah data terkumpul dilakukan teknik analisis data kualitatif melalui proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa climber melakukan fase entry, attack, dan review dengan baik. Siswa camper melakukan fase entry dengan baik, pada fase attack siswa mampu menyelesaikan langkah penyelesaian masalah dengan baik, tetapi kurang teliti. Sedangkan pada fase review siswa tidak menuliskan kesimpulan akhir dan tidak memikirkan solusi lain dalam penyelesaiannya. Sedangkan siswa quitter pada fase entry belum mampu menyajikan informasi pendukung yang digunakan dalam penyelesaian masalah dengan menggunakan simbol-simbol. Pada fase attack siswa tidak dapat menyelesaikan masalah dan melakukan kesalahan dalam perhitungan, dan pada fase review siswa tidak memeriksa kembali langkah-langkah penyelesaian serta kurang teliti dalam memeriksa perhitungannya.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemecahan Masalah, Masalah SPLDV, Tahapan Mason, Adversity Quotient. |
Subjects: | Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S2 Pendidikan Matematika |
Depositing User: | mr magang UM |
Date Deposited: | 08 Aug 2023 06:52 |
Last Modified: | 08 Aug 2023 06:52 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/4262 |
Actions (login required)
View Item |