Pengaruh besaran plan angle pahat bubut dan waktu penyayatan terhadap tingkat kekasaran permukaan hasil pembubutan / Iftitah Nurunnia Kholidah - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh besaran plan angle pahat bubut dan waktu penyayatan terhadap tingkat kekasaran permukaan hasil pembubutan / Iftitah Nurunnia Kholidah

Kholidah, Iftitah Nurunnia (2014) Pengaruh besaran plan angle pahat bubut dan waktu penyayatan terhadap tingkat kekasaran permukaan hasil pembubutan / Iftitah Nurunnia Kholidah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Dalam pelaksanaan permesinan sering digunakan metode penyayatan orthogonal (900) padahal terdapat plan angle lain yaitu obelique 450 yang menurut teori memberikan tingkat kekasaran yang lebih rendah daripada plan angle 900. Berdasarkan permasalahan ini pengguna mesin bubut harus menentukan plan angle yang tepat untuk tingkat kekasaran permukaan yang minimal. Tingkat kekasaran minimal akan mengoptimalkan kerja dari benda kerja pada suatu sistem mesin yang lebih kompleks. Dengan keadaan itu peneliti menggunakan besaran plan angledan waktu penyayatan untuk mengetahui tingkat kekasaran permukaan benda kerja menggunakan pahat bubut BOHLER S700. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif yang menggunakan metode eksperimental. Pengambilan data dilaksanakan dengan metode eksperimen di Laboratorium Pemesinan Universitas Negeri Malang. Variabel penelitian adalah variasi plan anglesebagai variabel bebas dan tingkat kekasaran permukaansebagai variabel terikat. Ada pengaruh besaran plan angle dan waktu penyayatan tehadap tingkat kekasaran permukaan hasil pembubutan pada plan angle 450 600 dan 900 yaitu 155.4333333 in 164.2 in 209.36667 in pada menit ke 5 168.0333 in 174.8 in 258.4 in pada menit ke 10 179.9333 in 199.7 in 285.9 in pada menit ke 10. Plan angle yang memiliki tingkat kekasaran permukaan benda kerja yang lebih rendah adalah plan angle 45 derajat karena plan angle 450 menghasilkan tatal dengan luas penampang yang lebih besar daripada plan angle 900 sehingga gaya pemotongan akan lebih rendah dan temperatur pemotongan akan lebih stabil. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah variasi plan angle pahat bubut subtitusi berpengaruh terhadap tingkat kekasaran permukaan benda kerja hasil pembubutan. Plan angle 450 memiliki tingkat kekasaran permukaan yang lebih rendah daripada plan angle 900. Plan angle 450 hanya dapat digunakan untuk menyayat benda kerja dengan ukuran yang lebih panjang.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Pendidikan Teknik Mesin
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 18 Aug 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/42443

Actions (login required)

View Item View Item