Pengaruh penggunaan metode pembelajaran learning cycle dan metode pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM) kelas X Program Keahlian Teknik Pemesinan SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen / Arif Hadi Wiyono - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh penggunaan metode pembelajaran learning cycle dan metode pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM) kelas X Program Keahlian Teknik Pemesinan SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen / Arif Hadi Wiyono

Wiyono, Arif Hadi (2011) Pengaruh penggunaan metode pembelajaran learning cycle dan metode pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM) kelas X Program Keahlian Teknik Pemesinan SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen / Arif Hadi Wiyono. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci Learning Cycle Hasil Belajar Pengetahuan Dasar Teknik Mesin Pembelajaran merupakan sebuah proses yang dibuat oleh pengajar untuk membuat peserta didik menjadi belajar. Hasil pengamatan di kelas X program keahlian Teknik Pemesinan SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen proses pembelajaran khususnya pada mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM) yang dilakukan guru masih menggunakan metode konvensional sehingga sebagian besar siswa cenderung pasif dan kurang memperhatikan dalam proses pembelajaran. Dalam upaya menyelesaikan permasalahan tersebut seorang guru diharapkan mampu menerapkan berbagai pembelajaran yang efektif efisien dan lebih bersifat konstruktivistik. Salah satu metode pembelajaran yang bersifat konstruktivistik adalah Learning Cycle (Siklus Belajar). Rumusan masalah pada penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM) dengan menggunakan metode pembelajaran Learning Cycle (2) Bagaimanakah hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM) dengan menggunakan metode pembelajaran Konvensional (3) Apakah terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa pada mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM) dengan menggunakan metode pembelajaran Learning Cycle (Siklus Belajar) dan dengan metode konvensional . Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian diskriptif untuk menjawab rumusan masalah pertama dan kedua sedangkan untuk menjawab rumusan masalah yang ketiga menggunakan rancangan penelitian eksperimental semu (quasy exsperimental design). Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X Program Keahlian Teknik Pemesinan SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen yang terdiri dari 4 kelas yaitu kelas X TPM1 X TPM 2 X TPM 3 dan X TPM 4. Penetapan sampel dilakukan melalui metode penarikan sampel sederhana (simple random sampling.) Sampel penelitian adalah siswa kelas X sebanyak 2 kelas satu kelas dengan pembelajaran Learning Cycle dan satu kelas dengan pembelajaran Konvensional Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes hasil belajar. Tes hasil belajar pada siklus pertama terdiri dari 18 butir soal sedangkan pada siklus kedua terdiri dari 16 butir soal. Teknik analisis data dilakukan dengan uji t. sebelum dilakukan uji t data di uji prasayarat analisis dengan uji normalitas dan uji homogenitas. Pengujian hipotesis dilakukan pada taraf signifikansi 5 % . Hasil analisis data dan pengujian hipotesis pada siklus pertama menunjukkan bahwa hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM) dengan menggunakan metode pembelajaran Learning Cycle pada siklus pertama nilai pretest memiliki rata-rata 56 0766. Pada siklus pertama menunjukkan nilai post test memiliki rata-rata 75 4770. Pada siklus kedua menunjukkan nilai pretest memiliki rata-rata 53 0357. Pada siklus kedua menunjukkan nilai post test memiliki rata-rata 84 1071. Hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM) dengan menggunakan metode pembelajaran Konvensional pada siklus pertama nilai pretest memiliki rata-rata 54 3978. Pada siklus pertama menunjukkan nilai post test memiliki rata-rata 69 3610. Pada siklus kedua menunjukkan nilai pretest memiliki rata-rata 52 7027. Pada siklus kedua menunjukkan nilai post test memiliki rata-rata 79 3919. Uji t menunjukkan Probabilitas (Sig) 0 05 ( 0 03 0 05) dan t hitung ttabel (3 065 1 645) maka H0 ditolak dan H1 diterima sedangkan pada siklus kedua menunjukkan bahwa nilai probabilitas (Sig) 0 05 ( 0 03 0 05) dan t hitung ttabel (3 031 1 645) maka H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini dapat diinterpretasikan bahwa ada perbedaan hasil belajar antara siswa pada mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM) dengan menggunakan pembelajaran Learning Cycle (Siklus Belajar) dan dengan metode konvensional Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Pemesinan SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen. Dari deskripsi umum hasil penelitan pengujian hipotesis dan pembahasan didapat kesimpulan penelitian sebagai berikut. Pertama Penerapan metode pembelajaran Learning Cycle dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM). Kedua Penerapan metode pembelajaran Konvensional dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM). Ketiga Ada perbedaan hasil belajar antara siswa pada mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin (PDTM) dengan menggunakan metode pembelajaran Learning Cycle (Siklus Belajar) dan dengan metode konvensional Siswa Kelas X Program Keahlian Teknik Pemesinan SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen. 8195

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Pendidikan Teknik Mesin
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 27 Oct 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/42310

Actions (login required)

View Item View Item