Juwitaningtyas, Nurul (2010) Analisis tingkat suku bunga sertifikat Bank Indonesia dan nilai tukar terhadap inflasi di Indonesia antara tahun 2001-2008 / Nurul Juwitaningtyas. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata Kunci tingkat suku bunga Sertifikat Bank Indonesia nilai tukar dan inflasi Kebijakan moneter merupakan salah satu kebijakan yang dapat mempengaruhi perekonomian. Salah satu kebijakan moneter adalah operasi pasar terbuka dengan menjual surat-surat berharga oleh Bank Indonesia. Instrumen yang dipergunakan dalam pelaksanaan kebijakan ini salah satunya adalah Sertifikat Bank Indonesia (SBI). Dalam penjualan SBI ini Bank Indonesia menetapkan SBI rate yang merupakan tingkat diskon Sertifikat Bank Indonesia. Penjualan SBI atau juga tingkat SBI rate naik berarti menurunkan persediaan dana yang dimiliki oleh perbankan. Bank memperoleh sekuritas dan Bank Sentral mendapatkan uang. Sebaliknya pembelian SBI atau juga penurunan SBI rate berarti menaikkan dana yang dimiliki oleh perbankan. Dana yang terdapat dalam perbankan ini pada akhirnya akan mempengaruhi investasi. Semakin banyak dana yang terdapat dalam perbankan berarti dana yang tersedia untuk berinvestasi akan semakin banyak. Adanya investasi ini selanjutnya akan mempengaruhi permintaan aggregat yang pada akhirnya akan mempengaruhi tingkat harga dalam negeri. Faktor lain yang mempengaruhi tingkat harga dalam negeri adalah nilai tukar. Perubahan nilai tukar dalam negeri terhadap luar negeri mengakibatkan perubahan harga dalam negeri. Apalagi Indonesia menganut sistem perekonomian terbuka yang mana ketergantungan terhadap barang impor masih sangat tinggi. Ketergantungan tersebut disertai permintaandan daya beli yang tinggi sehingga orang akan rela mengeluarkan banyak uang untuk membeli barang tersebut. Jika kurs atau nilai tukar tersebut mengalami depresiasi terhadap nilai tukar luar negeri akan menyebabkan harga barang-barang yang mempergunakan alat pertukaran tersebut menjadi tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis (1) tingkat suku bunga Sertifikat Bank Indonesia terhadap tingkat inflasi di Indonesia antara tahun 2001-2008 (2) nilai tukar terhadap tingkat inflasi di Indonesia antara tahun 2001-2008 (3) kebijakan moneter dan nilai tukar secara simultan terhadap tingkat inflasi di Indonesia antara tahun 2001-2008. Data dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Statistik Ekonomi Keuangan Indonesia yang diterbitkan oleh Bank Indonesia. Kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis regresi berganda untuk mengetahui ada tidaknya dampak dari masing-masing variabel (tingkat suku bunga SBI dan nilai tukar) terhadap tingkat inflasi. Hasil analisis menyatakan bahwa (1) SBI rate secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat inflasi di Indonesia dalam jangka menengah (2001-2008) (2) Nilai tukar secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat inflasi di Indonesia dalam jangka menengah (2001-2008) (3) tingkat suku bunga SBI dan nilai tukar secara simultan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat inflasi di Indonesia. Dengan kata lain tingkat inflasi dalam jangka menengah tidak dipengaruhi oleh kebijakan moneter dan nilai tukar akan tetapi dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Oleh karena itu sebaiknya pemerintah menetapkan kebijakan moneter yang sesuai dengan kondisi dan prioritas pemerintah pada saat itu.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Ekonomi Pembangunan (EKP) > S1 Ekonomi dan Studi Pembangunan |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 19 Aug 2010 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2010 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/41254 |
Actions (login required)
View Item |