Perbandingan metode pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dengan tipe Student Teams-Achievement Division (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pengantar Ekonomi dan Bisnis kelas X SMK Muhammadiyah 5 Kepanjen / Tifani Fathurohman - Repositori Universitas Negeri Malang

Perbandingan metode pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dengan tipe Student Teams-Achievement Division (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pengantar Ekonomi dan Bisnis kelas X SMK Muhammadiyah 5 Kepanjen / Tifani Fathurohman

Fathurohman, Tifani (2018) Perbandingan metode pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dengan tipe Student Teams-Achievement Division (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pengantar Ekonomi dan Bisnis kelas X SMK Muhammadiyah 5 Kepanjen / Tifani Fathurohman. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

i RINGKASAN Fathurrohman Tifani. 2018. Perbandingan Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dengan Tipe Student Teams-Achievement Division (STAD) dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Pengantar Ekonomi dan Bisnis Kelas X SMK Muhammadiyah 5 Kepanjen. Skripsi. Program Studi Pendidikan Ekonomi Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing Dr. Ir. Yohanes Hadi S.S.Th. M.Div. M.E. Kata Kunci Jigsaw Student Teams-Achievement Division (STAD) hasil belajar Ada beberapa permasalahan yang terjadi pada kelas X APK 1 dan X APK 2 Di SMK Muhammadiyah 5 Kepanjen yang akhirnya menjadi latar belakang dilakukannya penelitian ini. Masalah tersebut diantaranya adalah selama proses pembelajaran pengantar ekonomi dan bisnis berlangsung guru masih sering menggunakan metode pembalajaran yang kurang melibatkan siswa. Guru sering menggunakan model pembelajaran konvensional dimana guru yang sangat aktif sedangkan siswa menjadi pendengar yang pasif. Guru menjalankan tugasnya sebagai pengajar yang merupakan sumber informasi satu-satunya dan mentransfer informasi secara langsung kepada siswa sedangkan siswa menyerap informasi dari guru secara pasif. Hal ini yang menyebabkan kejenuhan bagi siswa saat proses pembelajaran berlangsung. Ketika siswa mulai jenuh perhatian siswa menjadi berubah dari mendengarkan guru menjadi ngobrol sendiri dengan temannya beberapa siswa juga ada yang mengantuk dan melakukan kegiatan-kegiatan lain yang mengakibatkan kondisi kelas menjadi kurang kondusif. Masalah ini memberikan dampak buruk terhadap hasil belajar ekonomi siswa. Permasalahan tersebut dapat diatasi dengan penerapan metode pembelajaran yang tepat. Metode yang dipilih oleh peneliti adalah metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan Teams-Achievement Division (STAD).Untuk itu peneliti melakukan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas kedua tipe pembelajaran tersebut dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian uji beda. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X APK 2 dan kelas X APK 2. Untuk penentuan hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji Independent Sample Test (Uji t). Berdasarkan hasil penelitian data kemampuan awal siswa (pre-test) pada kelas X APK 2 memiliki nilai mean 36 57. Dan dikelas X APK 1 memiliki nilai mean yang sama yaitu 36 37. Dari hasil nilai mean dapat disimpulkan bahwa kemampuan awal siswa pada kedua kelas yakni kelas X APK 2 dan kelas X APK 1 adalah hampir sama. Sedangkan pada data kemampuan akhir (post-test) siswa memiliki nilai mean yang berbeda. Nilai mean pada kelas X APK 2 sebesar 84 dan nilai mean pada kelas X APK 1 adalah sebesar 79 50. Berdasarkan hasil ini dapat disimpulkan bahwa kedua kelas tersebut memiliki kemampuan akhir yang berbeda. Hal ini didukung dengan hasil data gain score pada kelas X APK 2 memiliki nilai mean 47 42 sedangkan di kelas X APK 1 memiliki nilai mean 43 12. Uji hipotesis menggunakan independent sample test pada nilai post-test ii menunjukkan nilai Sig.(2-tailed) adalah sebesar 0 00 0 05 (nilai probabilitas) artinya kedua kelas memiliki perbedaan hasil belajar setelah diajar dengan kedua model pembelajaran yaitu jigsaw dan Teams-Achievement Division (STAD). Kesimpulan dari penelitian ini adalah hasil belajar ekonomi siswa yang diajar dengan metode jigsaw memiliki hasil yang lebih tinggi dari pada siswa yang diajar dengan menggunakan metode Teams-Achievement Division (STAD). Saran yang diberikan penulis dari penelitian ini adalah sebaiknya guru mata pelajaran pengantar ekononomi dan bisnis sebaiknya menggunakan metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada mata pelajaran pengantar ekonomi bisnis sebagai alternatif penggunaan metode pembelajaran di dalam kelas. Bagi peneliti selanjutnya hendaknya melakukan penelitian lebih dalam lagi mengenai faktor-faktor yang menghambat dan mendukung keberhasilan metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan STAD dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Bagi SMK Muhammadiyah 5 Kepanjen diharapkan dapat memberikan informasi kepada guru mengenai model-model pembelajaran yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di dalam kelas. Dan bagi Program Studi Pendidikan Ekonomi hendaknya menjadi masukan terkait penggunaan kedua tipe metode pembelajaran kooperatif yaitu jigsaw dan Student Teams-Achievement Division (STAD). Sehingga dapat dijadikan alternatif atau pilihan bagi mahasiswa yang akan melaksanakan KPL maupun kegiatan lain yang mengharuskan untuk mrnggunakan metode pembelajaran kooperatif.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Ekonomi Pembangunan (EKP) > S1 Pendidikan Ekonomi
Depositing User: library UM
Date Deposited: 05 Jun 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/39900

Actions (login required)

View Item View Item