Analisis okupansi laboratorium komputer di SMP Negeri 1 Pakis Kabupaten Malang / Feni Tutut Wahyuningsih - Repositori Universitas Negeri Malang

Analisis okupansi laboratorium komputer di SMP Negeri 1 Pakis Kabupaten Malang / Feni Tutut Wahyuningsih

Wahyuningsih, Feni Tutut (2019) Analisis okupansi laboratorium komputer di SMP Negeri 1 Pakis Kabupaten Malang / Feni Tutut Wahyuningsih. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

RINGKASAN Wahyuningsih Feni Tutut. 2019. Analisis Okupansi Laboratorium Komputer di SMP Negeri 1 Pakis Kabupaten Malang. Skripsi. Jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dr. H. Bambang Budi Wiyono M.Pd (2) Wildan Zulkarnain S.Pd. M.Pd. Kata Kunci okupansi laboratorium komputer laboratorium komputer sekolah Sarana dan prasarana merupakan hal yang penting dalam menunjang pendidikan dan menjadi pendukung proses kegiatan belajar-mengajar. Laboratorium sekolah merupakan sarana penunjang proses pembelajaran di sekolah untuk melaksanakan praktikum penyelidikan percobaan pengembangan dan pembakuan. Macam laboratorium di sekolah tergantung kemampuan sekolah untuk menyediakan kelengkapan laboratorium tersebut. Salah satu laboratorium yang tidak jarang ada di sekolah yaitu laboratorium komputer. Sistem pembagian penggunaan laboratorium komputer harus diatur dengan baik dan tepat agar laboratorium komputer terpakai secara optimal. Dengan penggunaan (okupansi) secara optimal maka peserta didik dapat melaksanakan praktik dengan optimal. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menghitung waktu daya guna komputer yang ada di Laboratorium Komputer di SMP Negeri 1 Pakis Kabupaten Malang (2) menemukan tingkat okupansi Laboratorium Komputer di SMP Negeri 1 Pakis Kabupaten Malang dan (3) melakukan estimasi berapa kerugian dari tingkat okupansi Laboratorium Komputer di SMP Negeri 1 Pakis Kabupaten Malang yang tidak terpenuhi. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan jenis penelitian kuantitatif. Jenis desain penelitian yang digunakan yaitu deskriptif. Populasi penelitian adalah seluruh komputer yang ada di laboratorium komputer SMP Negeri 1 Pakis. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) daya guna komputer yang ada di laboratorium komputer di SMP Negeri 1 Pakis adalah rendah dengan persentase sebesar 35% selama enam bulan (2) tingkat okupansi laboratorium komputer di SMP Negeri 1 Pakis adalah sedang dengan persentase sebesar 59% selama enam bulan (3) biaya kerugian dari tingkat okupansi laboratorium komputer di SMP Negeri 1 Pakis yang tidak terpenuhi adalah sedang dengan persentase sebesar 65% dan jika di rupiahkan yaitu sebesar Rp 21.726.000. Faktor penyebab laboratorium komputer di SMP Negeri 1 Pakis tidak digunakan sehingga menyebabkan rendahnya occupancy rate yaitu (a) guru mata pelajaran ijin tidak masuk dikarenakan ada kegiatan MGMP (b) ada kegiatan workshop di sekolah yang diikuti oleh guru-guru (c) ada kegiatan try out (d) UTS tulis yang dikerjakan di kelas masing-masing (e) persiapan untuk UNBK dan (f) pemulihan komputer setelah digunakan untuk UNBK. Saran-saran ditujukan kepada beberapa pihak (1) bagi Kepala SMP Negeri 1 Pakis sebaiknya dalam mengalokasikan anggaran dana untuk perlengkapan laboratorium komputer harus dengan mempertimbangkan tingkat penggunaan laboratorium komputer dalam kegiatan pembelajaran sehingga tidak ada komputer yang tidak terpakai (2) bagi Penanggungjawab Laboratorium Komputer SMP Negeri 1 Pakis sebaiknya fasilitas yang ada di laboratorium komputer digunakan secara optimal seperti halnya jumlah komputer yang ada di laboratorium komputer. Penanggungjawab laboratorium dapat menyusun program untuk memaksimalkan penggunaan komputer yang tersedia di laboratorium komputer. Sebaiknya setelah komputer digunakan untuk UNBK komputer tetap digunakan untuk kegiatan pembelajaran (3) bagi Koordinator Sarana dan Prasarana Sekolah sebaiknya laboratorium komputer tidak dikhususkan untuk pembelajaran TIK saja namun juga digunakan untuk pembelajaran mata pelajaran lain seperti Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Ilmu Pengetahuan Sosial dan lain sebagianya. Koordinator sarana dan prasarana sekolah juga dapat mengadakan program literasi artikel online setiap pagi sebelum pembelajaran dimulai secara bergilir per kelas setiap harinya (4) bagi Guru Mata Pelajaran TIK sebaiknya meminta bantuan kepada guru piket untuk menggantikan guru mata pelajaran TIK dalam memberikan tugas praktik kepada peserta didik sehingga tidak terjadi jam kosong dan peserta didik tetap melakukan praktik di laboratorium komputer. Guru mata pelajaran TIK juga sebaiknya memberikan kesempatan untuk peserta didik kelas 7 untuk praktik di laboratorium komputer dan (5) bagi Peneliti Lain agar penelitian ini dapat dikembangkan pada penelitian berikutnya dengan skala atau lingkup yang lebih luas. Penelitian ini belum sepenuhnya mengupas kerugian pada tiap fasilitas yang ada di laboratorium komputer secara detail karena hanya dihitung melalui waktu penggunaan komputer.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S1 Administrasi Pendidikan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 13 May 2019 04:29
Last Modified: 09 Sep 2019 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/3943

Actions (login required)

View Item View Item