Analisis kesulitan-kesulitan guru dalam pembelajaran IPSW terpadu (Studi kasus pada SMP Negeri 8 Kota Malang) / Endah Suci Pratiwi - Repositori Universitas Negeri Malang

Analisis kesulitan-kesulitan guru dalam pembelajaran IPSW terpadu (Studi kasus pada SMP Negeri 8 Kota Malang) / Endah Suci Pratiwi

Pratiwi, Endah Suci (2012) Analisis kesulitan-kesulitan guru dalam pembelajaran IPSW terpadu (Studi kasus pada SMP Negeri 8 Kota Malang) / Endah Suci Pratiwi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci Pembelajaran IPS Terpadu Kesulitan guru. Pembelajaran IPS terpadu merupakan mata pelajaran yang diamanatkan dalam kurikulum satuan tingkat pendidikan (KTSP). Pembelajaran IPS terpadu bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar peka terhadap masalah sosial yang terjadi di masyarakat memiliki sikap mental positif terhadap perbaikan segala ketimpangan yang terjadi dan terampil mengatasi setiap masalah yang terjadi setiap hari baik yang menimpa dirinya sendiri maupun yang menimpa masyarkat. Tujuan tersebut dapat dicapai manakala program-program pelajaran IPS di sekolah diorganisasikan dengan baik. Namun ada beberapa kendala yang menyebabkan pembelajaran IPS terpadu berjalan kurang baik. Sehingga masih banyak sekolah yang menerapkan pembelajaran IPS terpadu secara terpisah-pisah tanpa ada keterpaduannya. Beberapa faktor-faktor penyebab pelaksanaan IPS terpadu yang terpisah-pisah tersebut antara lain (1) Kurikulum IPS Terpadu sendiri belum menggambarkan satu kesatuan yang terintegrasi melainkan masih terpisah-pisah antar bidang ilmu-ilmu sosial (2) Latar belakang guru yang mengajar merupakan guru dengan disiplin ilmu yang berbeda-beda belum ada guru yang mempunyai latar belakang sebagai guru IPS Terpadu (3) Terdapat kesulitan pembagian tugas dan waktu pada masing-masing guru mata pelajaran untuk pembelajaran IPS Terpadu dan (4) Kurangnya sosialisasi mengenai pembelajaran IPS Terpadu (Depdiknas 2007a 5) Penelitian ini merupakan kualitatif deskriptif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja yang menjadi kesulitan/hambatan guru dalam pembelajaran IPS Terpadu. Lokasi penelitian adalah SMP Negeri 8 Malang dikarenakan SMP Negeri 8 Malang merupakan salah satu sekolah yang menerapkan pembelajaran IPS terpadu dengan menggunakan guru tunggal. Sedangkan masih banyak sekolah yang menerapkan IPS terpadu dengan guru yang terpisah-pisah. Subjek penelitian ini guru IPS terpadu di SMP Negeri 8 Malang. Dalam penelitian ini peneliti merupakan key instrumen yang akan terjun langsung ke lapangan atau lokasi penelitian untuk mengumpulkan data melalui teknik triangulasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data display data dan verifikasi data. Dalam pengabsahan data peneliti menggunakan uji kredibilitas uji transferability uji dependability dan uji konfirmability. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa pemahaman guru tentang konsep dasar dan tujuan dari pembelajaran IPS terpadu cukup baik. Dalam penerapan pembelajaran IPS terpadu di kelas sesuai dengan yang diharapkan pembelajaran IPS terpadu. Beberapa kesulitan guru pada saat pembelajaran IPS terpadu di antara lain (1) Guru mengalami kesulitan pada saat menyampaikan materi yang bukan merupakan bidang ilmunya (2) Guru mengalami kesulitan pada saat menyusun perencanaan pembelajaran karena banyaknya indikator yang akan ditempuh oleh siswa dan tidak semua materi dapat dipadukan. Sehingga apabila ingin memadukan ilmu-ilmu sosial tersebut harus dipilah-pilah terlebih dahulu dan disesuaikan dengan tema yang sudah ditentukan (3) Kesulitan dialami karena kurangnya pedoman untuk mengintegrasikan materi-materi yang tercakup dalam SK dan KD IPS terpadu yang disusun secara tematik (4) Sulitnya membagi waktu antara menyampaikan materi yang tercakup dalam IPS dan melaksanakan pembelajaran IPS terpadu (5) Kesulitan dialami guru karena kurikulum IPS terpadu yang dianggap masih terpisah-pisah dan butuh pengkajian ulang apabila ingin bisa dipadukan dengan baik (6) Faktor-faktor eksternal misalnya siswa yang malas dan lain-lain. Dalam mengatasi hambatan-hambatan tersebut guru IPS terpadu di SMP Negeri 8 Malang telah melakukan berbagai upaya. Upaya-upaya tersebut antara lain (1) belajar sebelum mengajar terutama sebelum mengajar yang bukan merupakan bidang ilmu guru tersebut (2) membentuk forum guru IPS terpadu disekolah yang kegiatannya antara lain mengembangkan silabus IPS terpadu diskusi-diskusi dan lain-lain (3) menambah wawasan melalui MGMP PLPG dan sebagainya (4) variasi gaya mengajar dan model-model pembelajaran (5) penggunaan berbagai sumber dan media belajar antara lain lingkungan sekolah lingkungan sekitar siswa buku dan internet sekolah (wifi) dan pemanfaatan fasilitas teknologi yang disediakan oleh sekolah seperti LCD dan komputer.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Ekonomi Pembangunan (EKP) > S1 Pendidikan Ekonomi
Depositing User: library UM
Date Deposited: 04 Jul 2012 04:29
Last Modified: 09 Sep 2012 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/39061

Actions (login required)

View Item View Item