Penerapan pendekatan pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) tipe pemaduan problem based learning (PBL) dan denate pada mata pelajaran ekonomi untuk meningkatkan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas X SMA Negeri 3 Blitar / Nindi Aditya Kus - Repositori Universitas Negeri Malang

Penerapan pendekatan pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) tipe pemaduan problem based learning (PBL) dan denate pada mata pelajaran ekonomi untuk meningkatkan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas X SMA Negeri 3 Blitar / Nindi Aditya Kus

Wardani, Nindi Aditya Kusuma (2011) Penerapan pendekatan pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) tipe pemaduan problem based learning (PBL) dan denate pada mata pelajaran ekonomi untuk meningkatkan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa kelas X SMA Negeri 3 Blitar / Nindi Aditya Kus. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci Contextual Teaching and Learning (CTL) Problem Based Learning (PBL) Debate Hasil Belajar Berpikir Kritis. Pendidikan merupakan salah satu upaya untuk mendidik generasi penerus agar memiliki pengetahuan tinggi sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta memiliki keterampilan yang dapat membekali hidupnya di masyarakat. Mengingat pentingnya pendidikan maka kualitas kegiatan belajar mengajar di kelas harus ditingkatkan agar mutu pendidikan di sekolah semakin meningkat. Salah satu upaya meningkatkan kualitas pendidikan adalah dengan penyempurnaan proses belajar yang meliputi sistem penilaian dan metode pembelajaran yang berhubungan dengan prestasi belajar siswa. Salah satu pendekatan pembelajaran yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan adalah pendekatan pembelajaran kontekstual. Tipe pembelajaran kontekstual antara lain yaitu Kontruktivisme (Contructivism) Menemukan (Inqury) Problem Based Learning (PBL) Debate. Dalam penelitian ini metode pembelajaran kontekstual yang digunakan adalah pembelajaran kontekstual tipe pemaduan Problem Based Learning (PBL) dan Debate. Model pembelajaran PBL adalah suatu pendekatan pembelajaran melalui upaya-upaya menghadapkan siswa dengan permasalahan riil yang memancing proses belajar mereka. Sedangkan pembelajaran tipe debat yaitu siswa diajarkan untuk berani mengungkapakan pendapatnya dan juga mempertahankan pendapatnya antara grup pro (setuju) dan kontra (tidak setuju) pada suatu masalah yang dihadapkan pada siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan pembelajaran kontekstual tipe pemaduan Problem Based Learning (PBL) dan Debate. Selain itu untuk mengetahui bagaimana peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa sesudah dilaksanakan penerapan pembelajaran kontekstual tipe pemaduan Problem Based Learning (PBL) dan Debate pada mata pelajaran Ekonomi. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan dua siklus dan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi observasi (pengamatan) catatan lapangan dan tes. Sedangkan analisis data meliputi mereduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan. Adapun subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas X-7 SMA Negeri 3 Blitar yang berjumlah 32 siswa. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan pemaduan pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan Debate dapat meningkatkan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa hal ini dapat dilihat dari hasil belajar siswa sebelum dan sesudah dilaksanakannya pembelajaran kontekstual tipe pemaduan PBL dan debat. Sebelum dilaksanakannya pembelajaran kontekstual tipe pemaduan PBL dan debat pada kegiatan pre test pada siklus I nilai rata-rata kelas 60 67 dengan persentase ketuntasan hasil belajar 6 67% hal ini jauh dibawah nilai standar kelulusan minimum yaitu 75 tiap individu dan setelah dilaksanakan pembelajaran kontekstual nilai rata-rata kelas mengalami kenaikan dari 60 67 menjadi 83 6. Ketuntasan hasil belajar juga mengalami peningkatan dari 6 67% menjadi 89 3%. Pada siklus II nilai rata-rata kelas juga mengalami kenaikan dari 65 menjadi 85 83. Ketuntasan hasil belajar mengalami peningkatan pada siklus II yaitu dari 33 3% menjadi 91 7%. Aspek afektif siswa sudah meningkat dari siklus I ke siklus II yaitu 10 9% dari 51 6% menjadi 62 5%. Kemampuan berpikir kritis siswa sudah mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II yaitu sebanyak 16 6% dari 66 7% menjadi 83 3%.Beberapa saran yang dapat peneliti sampaikan yaitu (1) Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai penerapan pembelajaran kontekstual tipe pemaduan Problem Based Learning dan Debate pada mata pelajaran lainnya. (2) Pemaduan pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan Debate merupakan metode pembelajaran sebagai alternatif dalam meningkatkan keaktifan siswa di kelas sehingga baik untuk diterapkan oleh guru. (3) Untuk kesempurnaan penerapan pemaduan pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan Debate disediakan alokasi waktu yang cukup agar penerapan berjalan dengan lancar.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Ekonomi Pembangunan (EKP) > S1 Pendidikan Ekonomi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 07 Feb 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/38853

Actions (login required)

View Item View Item