Ummah, Zakiyatul (2018) Hubungan Kualitas Kompetensi, Budaya Organisasi dan Motivasi Kerja dengan Pelayanan Prima Tenaga Administrasi Sekolah SMA Negeri di Kabupaten Lamongan / Ummah Zakiyatul. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
RINGKASAN Ummah Zakiyatul. 2018. Hubungan Kualitas Kompetensi Budaya Organisasi dan Motivasi Kerja dengan Pelayanan Prima Tenaga Administrasi Sekolah SMA Negeri di Kabupaten Lamongan. Skripsi Jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. H. Achmad Supriyanto M. Pd M. Si (II) Dr. H. Sultoni M. Pd. Kata Kunci Kualitas kompetensi budaya organisasi motivasi kerja dan pelayanan prima. TAS merupakan tenaga kependidikan yang bertugas memberikan dukungan dalam pelayanan administrasi dalam rangka menyelenggarakan proses pendidikan. Keberhasilan penyelenggaraan proses pendidikan pada semua jenjang dan satuan pendidikan tidak bisa terlepas dari peran serta TAS. Efektivitas lembaga pendidikan jika dikaitkan dengan produktivitas dapat ditinjau dari segi keluaran administratif yaitu mengenai seberapa besar dan baik sebuah layanan yang diberikan dalam proses pendidikan baik oleh guru kepala sekolah serta pihak-pihak lain yang berkepentingan. Pelayanan yang prima merupakan sebuah bentuk pelayanan yang dapat memuaskan pelanggan dan melebihi dari harapan pelanggan. Usaha dalam pemberian pelayanan prima oleh TAS disebabkan adanya kualitas kompetensi yang memenuhi standar yang disyaratkan oleh pemerintah. Selain kualitas kompetensi yang berasal dari dalam diri seorang TAS pemberian pelayanan prima juga bisa terwujud jika budaya organisasi dalam sebuah lembaga pendidikan berada dalam tingkat kondusivitas yang tinggi. Adanya motivasi kerja juga diperlukan guna memberikan dorongan kepada TAS untuk mengerjakan tugas dan tanggungjawabnya tanpa adanya paksaan dari pihak manapun. Tujuan dilakukannya penelitian ini ialah untuk mengetahui tingkat kualitas kompetensi TAS mengetahui tingkat budaya organisasi mengetahui tingkat motivasi kerja TAS mengetahui tingkat pelayanan prima TAS mengetahui hubungan antara kualitas kompetensi dan pelayanan prima TAS mengetahui hubungan antara budaya organisasi dan pelayanan prima TAS mengetahui hubungan antara motivasi kerja dan pelayanan prima TAS serta mengetahui hubungan kualitas kompetensi budaya organisasi dan motivasi kerja dengan pelayanan prima tenaga administrasi sekolah SMA Negeri di Kabupaten Lamongan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan penelitian deskriptif korelasional. Penelitian ini menggunakan sampel sejumlah 121 TAS dari populasi sejumlah 174 orang TAS dengan lokasi penelitian ialah SMA Negeri di Kabupaten Lamongan. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data yakni berupa angket. Data dianalisis menggunakan teknik korelasi Product Moment Pearson serta korelasi ganda dengan menggunakan program SPSS (Statistical Product and Service Solution) 16.0 for windows. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) tingkat kualitas kompetensi berada dalam kategori sangat tinggi (2) tingkat budaya organisasi berada dalam kategori sangat tinggi (3) tingkat motivasi kerja berada dalam kategori sangat tinggi (4) tingkat pelayanan prima berada dalam kategori sangat tinggi (5) terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas kompetensi dan pelayanan prima tenaga administrasi sekolah SMA Negeri di Kabupaten Lamongan (6) terdapat hubungan yang signifikan antara budaya organisasi dan pelayanan prima tenaga administrasi sekolah SMA Negeri di Kabupaten Lamongan (7) terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi kerja dan pelayanan prima tenaga administrasi sekolah SMA Negeri Kabupaten Lamongan (8) secara simultan terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas kompetensi budaya organisasi dan motivasi kerja dengan pelayanan prima tenaga administrasi sekolah SMA Negeri di Kabupaten Lamongan. Saran dari penelitian ini ialah (1) kepala sekolah diharapkan mampu mewujudkan pelayanan prima TAS. Hal tersebut dapat direalisasikan apabila kepala sekolah memperhatikan tiga aspek yaitu kualitas kompetensi budaya organisasi dan motivasi kerja. (2) TAS diharapkan terus meningkatkan kualitas kompetensi khususnya kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial agar dapat mengimbangi kompetensi teknis yang dimiliki. Selain itu agar dapat bekerja secara maksimal maka TAS diharapkan turut serta dalam membentuk budaya organisasi yang positif. TAS juga diharapkan agar meningkatkan motivasi kerja melalui faktor dalam pekerjaan dan faktor lingkungan pekerjaan serta tetap mempertahankan karakteristik individu. Agar terciptanya pelayanan prima maka TAS juga diharapkan meningkatkan daya tanggap keandalan jaminan dan empati serta mempertahankan bukti fisik dalam pelayanan prima (3) Ketua Jurusan Administrasi Pendidikan diharapkan mencermati kembali silabus matakuliah manajemen perkantoran agar memasukkan kualitas kompetensi budaya organisasi dan motivasi kerja dengan pelayanan ke dalam silabus. Agar selanjutnya dijadikan sebagai bahan perkuliahan mahasiswa administrasi pendidikan sehingga mahasiswa dapat memperdalam ilmu pengetahuan yang terkait dengan pelayanan prima (4) Peneliti selanjutnya disarankan untuk menggunakan variabel lain seperti kepuasan siswa terhadap pelayanan yang diberikan oleh TAS. Peneliti selanjutnya juga dapat menggunakan pendekatan kualitatif sehingga dapat memperoleh data secara lebih luas dan mendalam.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S1 Administrasi Pendidikan |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 12 Mar 2018 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2018 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/3880 |
Actions (login required)
 |
View Item |