Industri kecil kerajinan "gendang" di Sentul Blitar: kajian historis dan prospek pemasarannya / Nanang Hardiantoro - Repositori Universitas Negeri Malang

Industri kecil kerajinan "gendang" di Sentul Blitar: kajian historis dan prospek pemasarannya / Nanang Hardiantoro

Nanang Hardiantoro (2009) Industri kecil kerajinan "gendang" di Sentul Blitar: kajian historis dan prospek pemasarannya / Nanang Hardiantoro. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Pada masa perdagangan bebas seperti saat ini persaingan disektor industri kecilpun tidak dapat dihindari baik itu industri kecil maupun besar pada sektor industri kecil menengah terbukti mampu dalam mengantisipasi kelesuan ekonomi yang diakibatkan inflasi maupun berbagai faktor penyebab lainnya. Dan keberadaan industri kecil ini juga mampu meenyediakan kesempatan kerja bagi masyarakat sekitar baik sebagai tenaga upahan maupun bagi pengusaha sendiri serta industri kecil ini telah menekan angka pengangguran. Melihat kenyataan tersebut usaha kecil dan menengah diharapkan dapat menjadi pondasi ekonomi bangsa dalam mewujudkan ekonomi kerakyatan dimasa mendatang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan latar belakang pengusaha dalam memilih usaha pembuatan gendang gambaran umum usaha pembuatan gendang (proses produksi) gambaran proses pemasaran produk gendang faktor pendukung dan penghambat kegiatan usaha gendang pemecahan masalah yang dihadapi pengusaha gendang dan pendapatan yang diterima pengusaha gendang di Kelurahan Sentul Kodya Blitar. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian yang bersifat kualitatif deskriptif. Informan kunci dalam penelitian ini adalah pemilik usaha gendang. Dalam pemgumpulan data dilakukan dengan menggunakan 3 metode yaitu observasi wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan meliputi reduksi data penyajian data serta penarikan kesimpulan atau verifikasi dan untuk keperluan pengecekan keabsahan data digunakan perpanjangan keikutsertaan ketekunan pengamatan dan teknik triagulasi (untuk keabsahan data peneliti melakukan triagulasi dengan memanfaatkan data dan informasi). Dari hasil analisis data dapat diketahui bahwa kegiatan usaha gendang ini sudah ada sejak tahun 1974 latar belakang pendirian usaha ini karena adanya keinginan atau inisiatif pengusaha untuk memperbaiki perekonomian keluarga mengingat usaha ini menjanjikan keuntungan dan keinginan untuk tetap melestarikan usaha warisan yang turun-temurun dari keluarganya dan modal yang digunakan pengusaha adalah merupakan modal pribadi. Pada gambaran umum usaha pembuatan gendang ini dapat di tinjau dari beberapa aspek yaitu aspek bahan baku teknik produksi proses produksi tenagakerja pemasaran produk faktor pendukung dan penghambat usaha pengembangan pemasaran permodalan dan sumberdaya manusia. (1)dalam proses produksi gendang pengusaha melakukan pengadaan bahan baku sendiri yang diperoleh datri sekitar tempat lokasi usaha berdiri. (2)peralatan yang digunakan masih menggunakan peralatan atau teknologi sederhana dalam seperti dalam pertukangan. (3)para pengrajin menghasilkan dua jenis gendang yaitu gendang djimbe merupakan gendang yang berukuran besar dan jenis gendang bongo merupakan gendang yang berukuran kecil. (4)teknik produksinya dengan melakukan pemotongan kayu sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan. (5)proses produksi dimulai dari tahap awal (mentahan) tahap pembuatan tahap plituran tahap pengkulitan dan yang terakhir adalah tahap penyetelan. (6)tenaga kerja yang digunakan dalam produksi gendang ini banyak berasal dari anggota keluarga sendiri dan dalam perekrutannya tidak secara resmi atau menentukan persyaratan secara formal. (7)hasil produksi berupa gendang yang dipasarkan dikota-kota besar seperti Yogyakarta Jakarta dan Bali bahkan diekspor keluar negeri dengan melalui eksportir atau galeri di Bali. Dalam saluran distribusinya dikategorikan saluran distribusi tidak langsung karena pengusaha menjualnya pada tengkulak yang ada di sebuah galeri. (8)faktor pendukung yang membantu usaha gendang di Kelurahan Sentul Kodya Blitar ini adalah ketersediaannya bahan baku yang mudah didapat dengan harga yang relatif murah respon masyarakat dengan adanya usaha gendang ini sangat mendukung karena dapat dijadikan sebagai salah satu sumber pendapatan mereka sarana transportasi dan telekomunikasi didaerah ini sangatlah mendukung. Selain memiliki faktor pendukung usaha ini juga memiliki faktor penghambat yaitu pengusaha masih terbebani dalam masalah pemasaran produk gendang karena masih harus mengeluarkan biaya yang cukup tinggi untuk pengangkutan sampai pada tujuan dan terjadinya persaingan diantara pengrajin gendang. Saran dalam penelitian ini ditujukan kepada pemerintah pusat agar membuat kebijakan yang dapat mendukung perkembangan usaha kecil menengah dan memberikan penyuluhan serta mambantu dalam pengadaan pinjaman modal usaha pemerintah daerah hendaknya terus memperhatikan perkembangan industri kecil dan menengah didaerahnya khususnya disini adalah pihak kelurahan agar membina para pengrajin untuk bersatu menjalin kerjasama yang baik dengan melalui koperasi sebagai wadah supaya berbagai masalah yang timbul dapat teratasi dan bagi pengusaha haruslah melakukan koordinasi dengan instansi terkait dalam perkembangan usahanya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Ekonomi Pembangunan (EKP) > S1 Pendidikan Ekonomi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 16 Jul 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/38545

Actions (login required)

View Item View Item