Pengaruh strategic scaffolding dalam PJBEL-STEM terhadap kemampuan pemecahan masalah pada materi momentum dan impuls / ATIKA NUR FADHILAH</p> - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh strategic scaffolding dalam PJBEL-STEM terhadap kemampuan pemecahan masalah pada materi momentum dan impuls / ATIKA NUR FADHILAH</p>

Fadhilah, Atika Nur (2024) Pengaruh strategic scaffolding dalam PJBEL-STEM terhadap kemampuan pemecahan masalah pada materi momentum dan impuls / ATIKA NUR FADHILAH</p>. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kemampuan pemecahan masalah (KPM) dibutuhkan pada pembelajaran abad 21 namun KPM siswa pada materi momentum dan impuls masih rendah. Selain itu penelitian tentang penerapan strategic scaffolding dalam PjBL-STEM pada materi momentum dan impuls masih jarang dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kelas yang menggunakan strategic scaffolding dalam PjBL STEM lebih baik daripada kelas yang menggunakan model PjBL-STEM saja dalam meningkatkan KPM siswa pada materi momentum dan impuls. Metode penelitian yang digunakan yakni quasi-experimental dengan rancangan nonequivalent control group design. Jumlah responden sebanyak 64 orang siswa yang terdiri dari 31 siswa kelas eksperimen (strategic scaffolding dalam PjBL-STEM) dan 33 siswa kelas pembanding (PjBL-STEM saja). Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan cluster random sampling dengan satu kelas sebagai kelas eksperimen dan kelas lainnya sebagai kelas pembanding. Selain itu dalam penelitian ini menggunakan 6 soal uraian yang disesuaikan dengan indikator Docktor (2016). Hasil uji prasyarat menggunakan Saphiro Wilks menunjukkan hasil yang tidak berdistribusi normal (Sig. lt 0 05). Selanjutnya uji Mann-Whitney digunakan untuk menganalisis data. Hasil pengujian menunjukkan nilai signifikansi pada nilai pretest sebesar 0 500 gt 0 05 (perbedaan yang tidak signifikan) dan pada nilai posttest menunjukkan nilai signifikansi 0 002 lt 0 05(perbedaan yang signifikan). Hal ini menunjukkan bahwa kelas eksperimen dan kelas pembanding berangkat dari keadaan yang sama. Selain itu pada nilai posttest menunjukkan kelas eksperimen lebih baik daripada kelas pembanding. Adapun hasil peningkatan skor N-Gain total sebesar 0 27 (rendah) pada kelas eksperimen sedangkan pada kelas pembanding skor N-Gain total sebesar 0 008 (rendah). Selain itu terdapat hasil perhitungan N-Gain setiap submateri pada materi impuls kelas eksperimen dan pembanding sebesar 0 35 (sedang) dan 0 15 (rendah) pada materi momentum memiliki nilai N-Gain kelas eksperimen dan pembanding sebesar 0 18 (rendah) dan 0 02 (rendah) pada materi jenis-jenis tumbukan memperoleh nilai N-Gain kelas eksperimen dan pembanding sebesar 0 26 (rendah) dan 0 06 (rendah). Sementara itu peningkatan N-Gain setiap sub indikator KPM pada kelas eksperimen dan pembanding yakni useful description 0 17 (rendah) dan 0 04 (rendah) physics approach 0 23 (rendah) dan 0 06 (rendah) specific application of physics 0 34 (sedang) dan 0 11 (rendah) mathematical procedure 0 10 (rendah) dan 0 35 (sedang) logical organization 0 23(rendah) dan 0 06 (rendah). Untuk penelitian mendatang direkomendasikan untuk melakukan penelitian selama 7-8 minggu dan melakukan observasi sebelum penelitian yang bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman konsep siswa yang akan diteliti. Dengan begitu peneliti bisa mempertimbangkan seberapa spesifik pemberian scaffolding dalam LKPD.

Item Type: Thesis (Diploma)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Pendidikan Fisika
Depositing User: library UM
Date Deposited: 15 Aug 2024 04:29
Last Modified: 09 Sep 2024 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/382372

Actions (login required)

View Item View Item