Pengaruh sosialisasi perpajakan. pelayanan fiskus dan pelaksanaan self assessment system terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak atas pajak rumah kos (studi pada Dinas Pendapatan daerah Kota Malang) / Desi Astuti - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh sosialisasi perpajakan. pelayanan fiskus dan pelaksanaan self assessment system terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak atas pajak rumah kos (studi pada Dinas Pendapatan daerah Kota Malang) / Desi Astuti

Astuti, Desi (2016) Pengaruh sosialisasi perpajakan. pelayanan fiskus dan pelaksanaan self assessment system terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak atas pajak rumah kos (studi pada Dinas Pendapatan daerah Kota Malang) / Desi Astuti. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Astuti Desi. 2015. Pengaruh Sosialisasi Perpajakan Pelayanan Fiskus dan Pelaksanaan Self Assessment System Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajub Pajak Atas Pajak Rumah Kos. (Studi Pada Dinas Pendapatan Daerah Kota Malang). Skripsi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Bety Nur Achadiyah S.Pd. M.Sc(II)Dr. Nurika Restuningdiah S.E. M.Si. Ak . CA. Kata Kunci Sosialisasi Perpajakan Pelayanan Fiskus Self Assessment System Pajak Rumah Kos. Pajak rumah kos merupakan bagian dari kategori pajak hotel yang memiliki potensi yang besar dalam peningkatan PAD kota Malang. Salah satu upaya untuk meningkatkan penerimaan pajak harus diimbangi dengan kepatuhan wajib pajakdalam membayar pajak.Penelitian ini mengkaji tingkat kepatuhan wajib pajak orang atas pajak rumah kos di kota Malang dengan menggunakan beberapa variabel bebas seperti sosialisasi perpajakan pelayanan fiskus dan pelaksanaan self assessment system. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh sosialisasi perpajakan pelayanan fiskus dan pelaksanaan self assessment system terhadap kepatuhan wajib pajak atas pajak rumah kos. Populasi dalam penelitian ini adalah para wajib pajak atas pajak rumah kos yang telah terdaftar di Dinas Pendapatan Daerah Kota Malang. Berdasarkan data dari Dinas Pendapatan Daerah Kota Malang hingga September 2015 terdapat 1090 wajib pajak atas pajak rumah kos. Tidak semua jumlah tersebut menjadi obyek dalam penelitian ini guna efisiensi waktu dan biaya. Oleh sebab itu dilakukan pengambilan sampel. Teknik penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik convenience. Penentuan sampel ini dilakukan secara insidental dimana apabila menjumpai wajib pajak yang dianggap sesuai maka dijadikan sebagai responden dalam penelitian ini. Jumlah sampel ditentukan sebanyak 92 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode kuisioner yang dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Peneliti akan memberikan sejumlah pernyataan kepada wajib pajak atas rumah kos yang terdaftar di Dinas Pendapatan Daerah Kota Malang dengan media kuisioner dan wajib pajak diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut sesuai dengan pendapatnya. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi berganda. Hasil penelitian menyatakan bahwa sosialisasi perpajakan dan pelaksanaan self assessment system tidak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak atas pajak rumah kos. Sedangkan pelayanan fiskus berpengaruh positif signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak atas pajak rumah kos. Saran untuk peneliti selanjutnya adalah supaya menelitivariabel lain selain variabel sosialisasi perpajakan pelayanan fiskus dan pelaksanaan self assessment system agar dapat lebih meningkatkan nilai koefisien determinasi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Akuntansi (AKU) > S1 Akuntansi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 26 Jan 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/37023

Actions (login required)

View Item View Item