Pambudi, Bahtiar Agung (2015) Perbedaan prestasi dan motivasi belajar mahasiswa Administrasi Pendidikan berdasarkan variasi asal sekolah dalam proses perkuliahan pada Program Studi Administrasi Pendidikan / Bahtiar Agung Pambudi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Pambudi Bahtiar Agung. 2015. Perbedaan Prestasi dan Motivasi Belajar Mahasiswa Administrasi Pendidikan Berdasar Variasi Asal Sekolah dalam Proses Perkuliahan Pada Program Studi Administrasi Pendidikan. Pembimbing (I) Dr. Bambang Setyadin M.Pd (II) Dr. Asep Sunandar S.Pd M.AP. Kata Kunci motivasi belajar prestasi belajar mahasiswa Pencapaian prestasi belajar sangat erat kaitanya dengan motivasi belajar. Bilamana motivasi belajar dalam tingkatan baik maka dapat dilihat prestasi belajarnya juga baik. Motivasi belajar mampu menjadi stimulus sekaligus daya pendobrak yang tumbuh di dalam diri mahasiswa untuk mencapai prestasi belajar yang baik. Tidak peduli itu berasal dari latar belakang pendidikan yang berbeda perbedaan jenis kelamin kelas ekonomi yang berbeda. Setiap individu memiliki kemauan dan kemampuan yang dapat mendorong dirinya untuk terus berprestasi dan sukses dalam pencapaian proses belajarnya. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan tingkat motivasi belajar mahasiswa Program Studi Administrasi Pendidikan (AP) (2) Mendeskripsikan tingkat prestasi mahasiswa Program Studi AP (3) Mendeskripsikan perbedaan motivasi belajar mahasiswa dan mahasiswi Administrasi Pendidikan (4) Untuk menjelaskan tingkat perbedaan motivasi belajar mahasiswa AP dari lulusan SMA MA dan SMK (5) Untuk menjelaskan tingkat perbedaan prestasi belajar mahasiswa dan mahasiswi AP (6) Mendeskripsikan tingkat perbedaan prestasi belajar mahasiswa AP dari lulusan MA SMA dan SMK. Penelitian ini menggunakan teori motivasi yaitu teori Maslow (teori kebutuhan)kebutuhan fisiologis kebutuhan rasa aman dan perlindungan (safety and security) yaitumenekankan pada kebutuhan sosial kebutuhan akan penghargaan kebutuhan akan aktualisasi diri. Teori McClelland (teori kebutuhan berprestasi)menekankan pada kebutuhan akan prestasi (nAch - Achivement Need) kebutuhan akan kekuasaan (nPOW- Need for Power) kebutuhan berafiliasi (nAff- Need for Affiliation).Teori Skinner tentang penguatan dan modifikasi perilakudengan penguatan yang bersifat positif maupun penguatan yang bersifat negatif. Metode penelitian yang digunakan pendekatan kuantitatif-deskriptif-komparatif. Dengan membandingkan variabel penelitian yaitu Motivasi belajar mahasiswa dengan prestasi belajar mahasiswa. Sedangkan variabel kategorinya yaitu jenis kelamin dan latar belakang sekolah. Populasi dalam penelitian sejumlah 296 mahasiswa kemudian pengambilan sampel menggunakanan teknik random sampling dan menggunakan rumus formula Slovin diperoleh hasil sampel sejumlah 170 mahasiswa. Selain itu diperoleh validitas pada variabel motivasi belajar 0.916 reliabilitas motivasi belajar yaitu 0 918 sedangkan prestasi belajar validitas didapatkan dari sumber petugas administrasiProgram Studi AP. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif ordinal dari variabel motivasi belajar interval prestasi belajar dan data nominal pada jenis kelamin dan latar belakang sekolah. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket tertutup. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan rumus deskriptif rumus Product Moment Pearson dan menggunakan rumus One Way Analysis of Variance (ANOVA) untuk membandingkan atau komparasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Secara keseluruhan tingkat motivasi belajar mahasiswa pada Program Studi AP termasuk dalam kriteria sedang (2) Hasil analisis deskriptif menunjukkan secara keseluruhan prestasi belajar mahasiswaProgram Studi AP termasuk dalam kriteria tinggi (3) Tidak terdapat perbedaan motivasi belajar antara mahasiswa dan mahasiswi dengan kriteria motivasi belajar sedang (4) Tidak ada perbedan motivasi belajar antara mahasiswa berlatar belakang MA SMA dan SMK dengan kriteria motivasi belajar sedang (5) Terdapat perbedaan prestasi belajar antara mahasiswa dan mahasiswiProgram Studi AP dengan kriteria prestasi belajar tinggi (6) Tidak terdapat perbedan prestasi belajar antara mahasiswa berdasarkan variasi asal sekolah seperti MA SMA dan SMK dengan kriteria prestasi belajar tinggi . Implikasi dalam penelitian ini yaitu (1) Perlu menjaga motivasi belajar mahasiswa dan terus-menerus dilakukan pemberian motivasi oleh dosen kepada mahasiswa secara komperhensif dan berkelanjutan pemberian dorongan mental dan akademik (2) Perlunya peningkatan sarana dan fasilitas belajar serta penyediakan ruang belajar (3) Perlu ada inovasi pembelajaran danselalu menekankan mahasiswa untuk dapat mendorong dirinya sendiri untuk belajar (4) Perlunya pemberian dorongan belajar merata tidak ada pembedaan antara pemberian motivasi dari SMA MA atau SMK (5) Perlu adamonitoring yang dilakukan dosen pembina akademik terhadap hasil belajar mahasiswanya dan dirasa perlu ada kelompok-kelompok belajar kecil yang tiap anggotanya diisi oleh mahasiswa dan mahasiswi (6) Perlu adanya dukungan dari berbagai aspek utamanya dalam aspek strategi belajar dan inovasi pembelajaran yang digunakan dosen secara teoretik kegiatan kelompok belajar atau study club. Saran dalam penelitian ini yaitu (1) Bagi KetuaProgram StudiAP hendaknya meningkatkan sarana prasarana atau fasilatas yang mendukung mahasiswa mencari berbagai macam referensi belajar pemilihan bahan ajar yang sesuai serta mengarahkan semua dosen untuk selalu memberikan motivasi-motivasi kepada mahasiswa penyediaan fasilitas internet gratis dan koneksi cepat (2) Bagi Dosen AP dirasa perlu memberikan motivasi setiap kali perkuliahan berlangsung perlunya mengembangkan strategi-strategi belajar atau metode belajar yang tepat dan pemilihan strategi belajar dengan menggunakan kelompok belajar hendaknya diacak tiap kelompok diisi oleh mahasiswa dan mahasiswi (3) Bagi mahasiswa AP hendaknya lebih meningkatkan kesadaran dan usahanya dalam rangka memperoleh referensi atau informasi dari berbagai macam media lebih aktif berkonsultasi memiliki tingkat tanggungjawab pribadi yang tinggi memiliki tujuan belajar memiliki rencana atau program belajar yang menyeluruh dan memanfaatkan umpan balik (4) Bagi Peneliti lain hendaknya peneliti lain dapat mengembangkan penelitian ini dengan meneliti hasil belajar sebelum mahasiswatersebut berkuliah agar dapat memberi gambaran kemampuan akademik mahasiswa tersebut sebelum masuk perguruan tinggi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S1 Administrasi Pendidikan |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 29 Jul 2015 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2015 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/3700 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |