Penilaian kinerja dengan metode balanced scorecard pada Perusahaan Daerah Air Minum Kota Malang / Rizal Tri Suprapto - Repositori Universitas Negeri Malang

Penilaian kinerja dengan metode balanced scorecard pada Perusahaan Daerah Air Minum Kota Malang / Rizal Tri Suprapto

Suprapto, Rizal Tri (2013) Penilaian kinerja dengan metode balanced scorecard pada Perusahaan Daerah Air Minum Kota Malang / Rizal Tri Suprapto. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Suprapto Rizal Tri. 2013. Penilaian Kinerja dengan Metode Balanced Scorecard pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Malang. Skripsi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Suparti M.P. (II) Sriyani Mentari S.Pd M.M Kata Kunci Kinerja Balanced Scorecard. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kinerja perusahaan jika diukur dengan menggunakan pendekatan balanced scorecard pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Malang. Pengukuran kinerja dengan metode balanced scorecard berdasarkan empat perspektif yaitu (1) Perspektif keuangan (2) Perspektif pelanggan (3) Perspektif proses internal bisnis (4) Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan objek PDAM Kota Malang. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Tolok ukur pengukuran kinerja terdiri dari (1) Perspektif Keuangan Current Ratio Quick Ratio ROI ROE (2) Perspektif Pelanggan Customer Retention Customer Acquisition dan Sales Growth (3) Perspektif Proses Bisnis Internal Proses Inovasi Yield Rate Proses Layanan Purna Jual (4) Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan Employee Turnover Employee Absenteeism. Pengukuran kinerja dilakukan dengan mendeskripsikan hasil perhitungan tolok ukur selama tahun 2009 2010 dan 2011. Hasil penelitian yang dapat disimpulkan adalah dari perspektif keuangan menunjukkan nilai ROE yang mengalami fluktuasi yang dikarenakan penggunaan modal yang kurang optimal. Berdasarkan indikator perspektif pelanggan menunjukkan bahwa perusahaan dapat mempertahankan jumlah pelanggan lamanya sedangkan perspektif proses internal bisnis sudah menunjukkan kinerja PDAM yang cukup baik. Indikator pembelajaran dan pertumbuhan menunjukkan keadaan yang kurang baik karena karyawan kurang memiliki kesadaran yang tinggi dalam melaksanakan tanggungjawabnya. PDAM Kota Malang disarankan menggunakan balanced scorecard sebagai sarana dalam melaksanakan proses perencanaan strategi perusahaan. Untuk itu perlu dukungan dan komitmen yang baik dari seluruh komponen perusahaan agar sistem pengukuran kinerja dengan balanced scorecard dapat terlaksana dengan baik. Evaluasi setiap tolok ukur harus diperhatikan secara berkala.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Akuntansi (AKU) > S1 Akuntansi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 26 Sep 2013 04:29
Last Modified: 09 Sep 2013 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/36683

Actions (login required)

View Item View Item