Analisis kinerja keuangan dengan metode padar pada perusahaan food & beverages yang terdaftar di BEI tahun 2007-2009 / Lutfi Mahendra Dhatta - Repositori Universitas Negeri Malang

Analisis kinerja keuangan dengan metode padar pada perusahaan food & beverages yang terdaftar di BEI tahun 2007-2009 / Lutfi Mahendra Dhatta

Dhatta, Lutfi Mahendra (2011) Analisis kinerja keuangan dengan metode padar pada perusahaan food & beverages yang terdaftar di BEI tahun 2007-2009 / Lutfi Mahendra Dhatta. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci Kinerja Keuangan Metode Radar. Persaingan antar perusahaan food beverages yang semakin ketat memaksa manajemen untuk membuat suatu terobosan baru untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan menemukan ide-ide yang inovatif agar tetap eksis dan berkembang. Cara yang dapat digunakan untuk mengukur kondisi keuangan perusahaan adalah dengan melakukan evaluasi kinerja keuangan perusahaan. Evaluasi kinerja merupakan suatu metode untuk mengawasi kegiatan operasional perusahaan dimana hal ini dapat membantu pihak manajemen dalam mengambil keputusan sesuai dengan tujuan perusahaan yang telah ditetapkan serta membantu pihak manajemen dalam menentukan strategi apa yang tepat yang harus diambil oleh perusahaan. Analisis kinerja keuangan bertujuan untuk mengetahui kondisi keuangan perusahaan dimana salah satu metode yang digunakan untuk analisis kinerja adalah metode radar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kinerja keuangan perusahaan food beverages yang terdaftar di BEI dengan metode radar yang dikembangkan oleh APO (Asian Productivity Organization) di Jepang. Rasio-rasio radar tebagi ke dalam 5 kelompok utama yaitu rasio profitabilitas rasio produktivitas rasio utilisasi aktiva rasio stabilitas dan rasio potensi pertumbuhan. Penelitian ini menggunakan data time series dengan periode penelitian tahun 2007 sampai dengan tahun 2009. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perusahaan yang memiliki kinerja keuangan terbaik adalah PT. Mayora Indah Tbk posisi kedua adalah PT. Aqua Golden Missisipi Tbk posisi ketiga diperoleh PT. Indofood Sukses Makmur Tbk dan posisi keempat atau yang paling buruk adalah PT. Siantar Top Tbk. Secara keseluruhan keempat perusahaan masih belum optimal dalam mengelola likuiditas dari piutangnya sehingga diharapkan pada periode mendatang perusahaan bisa meningkatkan kemampuan mengelola piutangnya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Akuntansi (AKU) > S1 Akuntansi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 25 Oct 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/36419

Actions (login required)

View Item View Item