Fitriana, Anies (2011) Pengaruh dewan komisaris independen, leverage keuangan, dan ukuran perusahaan terhadap manajemen laba (studi pada perusahaan yang termasuk ILQ-45 listing di BEI periode 2007-2009) / Anies Fitriana. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata kunci Dewan Komisaris Indepeneden Leverage Keuangan Perusahaan Ukuran Perusahaan Manajemen Laba Laporan keuangan merupakan alat komunikasi antara pihak manajemen dengan pihak eksternal yang berhubungan dengan perusahaan. Laba adalah bagian dari laporan keuangan yang menjadi perhatian investor dan sering dijadikan indikator pengukuran kineja perusahaan. Manajemen selaku agent dan pihak yang lebih banyak memiliki informasi internal perusahaan akan cenderung bertindak oportunistik dengan melakukan manipulasi atas laporan keuangan perusahaan berupa praktik manajemen laba. Ada atau tidaknya praktik manajemen laba bisa dilihat dari hubungan antara dewan komisaris indepeneden leverage keuangan perusahaan dan ukuran perusahaan terhadap manajemen laba. Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh Dewan Komisaris Indepeneden Leverage Keuangan Perusahaan dan Ukuran Perusahaan terhadap Manajemen Laba dengan proksi discretionary accrual. Sampel dari penelitian ini adalah perusahaan yang tergolong dalam Indeks LQ-45 yang listing di BEI tahun 2007-2009. Metode pengumpulan data dilakukan dengan teknik purposive sampling dan diperoleh 14 sampel perusahaan selama. Dengan Poold data diperoleh 42 data observasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji asumsi klasik. Hasil penelitian ini menununjukkan bahwa proporsi dewan komisaris independen dan ukuran perusahaan memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap manajemen laba. Variabel leverage keuangan perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap manajemen laba. Perusahaan dengan tingkat leverage yang tinggi akan termotivasi untuk melakukaan praktik manajemen laba.Hasil perhitungan diketahui nilai adjusted R square adalah 2 81% yang menunujukkan proporsi variabel bebas dalam menjelaskan perubahan variabel terkait sedangkan sisanya 87 19% dijelaskan oleh variabel lain di luar variabel bebas yang diteliti. Berdasarkan penelitian ini maka disarankan bagi (1) investor agar mempertimbangkan proporsi dewan komisaris independen dan tingkat leverage keuangan perusahaan dalam pengambilan keputusan investasi (2) manajemen perusahaan memiliki proporsi dewankomisaris independen minimal 30% dari jumlah keseluruhan anggota dewan komisaris dan dapat mengendalikan tingkat hutang perusahaan agar terhindar dari praktik manajemen laba dan (3) peneliti selanjutnya diharapkan melakukan penelitian selain perusahaan yang termasuk Indeks LQ-45 periode waktu yang digunakan diperpanjang dan menggunakan semua proksi untuk mengukur variabel corporate governance.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Akuntansi (AKU) > S1 Akuntansi |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 25 Jul 2011 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2011 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/36359 |
Actions (login required)
 |
View Item |