Re-usable biokatalis Calcium Oxide (CAO) berbasis limbah cangkang kerang simping (Amusium Pleuronectes) pada sintesis biodiesel / Davi Nur Fiansyah</p> - Repositori Universitas Negeri Malang

Re-usable biokatalis Calcium Oxide (CAO) berbasis limbah cangkang kerang simping (Amusium Pleuronectes) pada sintesis biodiesel / Davi Nur Fiansyah</p>

Fiansyah, Davi Nur (2024) Re-usable biokatalis Calcium Oxide (CAO) berbasis limbah cangkang kerang simping (Amusium Pleuronectes) pada sintesis biodiesel / Davi Nur Fiansyah</p>. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

p Biodiesel merupakan salah satu bentuk alternatif bahan bakar diesel dan dapat diperoleh dengan menggunakan proses transesterifikasi minyak jelantah dengan katalis untuk mempercepat reaksi. Katalis heterogen dari cangkang kerang digunakan karena potensinya untuk digunakan kembali pada reaksi transesterifikasi selanjutnya. Katalis heterogen juga dapat didaur ulang sehingga ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja daur ulang katalis kalsium oksida (CaO) dari limbah cangkang kerang pada biodiesel sintesis. Metode yang digunakan adalah metode transesterifikasi dengan bahan dasar minyak jelantah menggunakan katalis CaO. Kemudian setelah proses transesteriikasi selesai katalis dipisahkan dari biodiesel dan didaur ulang untuk digunakan kembali pada proses transesterifikasi hingga lima kali. Sampel biodiesel yang diperoleh diidentifikasi untuk mengetahui nilai rendemen sifat fisika-kimia sifat termal dan performa. Hasil karakterisasi X-ray Diffraction (XRD) untuk katalis CaO menunjukkan bahwa katalis tersebut memiliki ukuran kristal 67 83 nm. Karakterisasi Scanning Electron Microscope (SEM) menunjukkan bahwa katalis CaO memiliki bentuk partikel bulat. Karakterisasi Fourier Transform Infrared (FTIR) menunjukkan adanya ikatan Ca-O. Nilai yield biodiesel tertinggi sebesar 74 23% diperoleh pada biodiesel Siklus 1. Nilai flash point sampel biodiesel berkisar antara 141 2 deg C hingga 149 deg C. Lebih lanjut semua sampel biodiesel menunjukkan angka setana 75. Nilai kalor tertinggi sebesar 38 22 MJ/kg diperoleh pada biodiesel Siklus 1 dan viskositas sampel biodiesel berkisar antara 5 65 hingga 5 88 cSt. Massa jenis sampel biodiesel berkisar antara 881 23 hingga 882 92 kg/m3. Selain itu gugus fungsi ester (C O) dan gugus fungsi metil telah berhasil terbentuk pada semua sampel dengan senyawa metil oleat terlihat mendominasi sampel biodiesel. Uji performa menunjukkan bahwa biodiesel memiliki nilai torsi dan daya yang lebih rendah dari bahan bakar Pertamina Dex dan nilai konsumsi bahan bakar spesifik yang lebih tinggi dari bahan bakar Pertamina Dex. Nilai torsi dan daya yang lebih rendah disebabkan karena nilai kalor pada biodiesel lebih rendah dibandingkan bahan bakar Pertamina Dex. Biodiesel yang disintesis dari minyak jelantah dengan menggunakan katalis CaO berbahan dasar limbah cangkang kerang memiliki potensi untuk menggantikan bahan bakar solar karena penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa biodiesel yang telah disintesis memiliki sifat-sifat yang memenuhi standar internasional. Proses daur ulang dan penggunaan kembali katalis CaO juga menunjukkan hasil yang positif karena katalis tersebut masih efektif digunakan dalam proses transesterifikasi hingga tiga kali. /p

Item Type: Thesis (Diploma)
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Teknik Mesin
Depositing User: library UM
Date Deposited: 25 Jun 2024 04:29
Last Modified: 09 Sep 2024 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/363077

Actions (login required)

View Item View Item