Cholifah, Nur (2012) Manajemen pengembangan pegawai melalui in house training (studi kasus di Unit Pelaksana Teknis Pendidikan dan Pelatihan Koperasi dan usaha mikro kecil menengah Provinsi Jawa Timur) / Nur Cholifah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata kunci manajemen pelatihan in house training (IHT) Pendidikan dan pelatihan merupakan usaha untuk mengurangi atau menghilangkan kesenjangan antara kemampuan pegawai dengan yang dikehendaki oleh suatu organisasi. In house training (IHT) adalah program pelatihan/training yang diselenggarakan oleh suatu perusahaan atau organisasi dengan menggunakan tempat pelatihan sendiri peralatan sendiri menentukan peserta dan dengan mendatangkan trainer sendiri yang berada di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendidikan dan Latihan (Diklat) Koperasi dan (Usaha Mikro Kecil Menengah) UMKM. Oleh karena itu perlu dipertanyakan tentang pengelolaan metode pelatihan IHT meliputi fokus penelitian 1. Secara umum (a) perencanaan pengembangan pegawai melalui IHT (b) pengorganisasian pengembangan pegawai melalui IHT (c) pelaksanaan pengembangan pegawai melalui IHT (d) evaluasi pengembangan pegawai IHT. 2. Secara khusus yaitu kekurangan dan kelebihan pelaksanaan pengembangan pegawai melalui IHT. Pendekatan kualitatif dalam penelitian ini dengan menggunakan rancangan studi kasus dan desain studi kasus deskriptif yang artinya menggambarkan objek penelitian secara menyeluruh yaitu pengelolaan pengembangan pegawai koperasi melalui (IHT). Data yang diperoleh melalui (1) observasi (2) wawancara dan (3) dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan pola interaktif dimana kegiatan pengumpulan data penyajian data dan penarikan kesimpulan berlangsung dalam suatu siklus yang bersifat interaktif. Teknik pengecekan keabsahan data yang digunakan adalah (1) ketekunan pengamatan (2) triangulasi. Hasil dari penelitian ini meliputi a. perencanaan pengembangan pegawai melalui IHT 1. Tahap penelitian terdiri dari (a) Identifikasi kebutuhan jenis pelatihan (b) rapat koordinasi (c) kelompok penyelenggara (d) kelompok pengajar terdiri dari pengajar dalam (widyaiswara UPT Diklat Koperasi UMKM ) dan pengajar dari luar (Dosen UB dan Lembaga Diklat Profesional (LDP). 2. Desain program pelatihan disesuaikan dengan jenis tujuan pelatihan terdiri dari 2 bagian yaitu (a) Materi metode dan peserta (edukatif) (b) Waktu tempat sumber dana dan pengajar/widyaiswara (administratif). 3. Jenis pelatihan yang ada di UPT yaitu pelatihan dengan metode IHT. b. Pengorganisasian pengembangan pegawai melalui IHT (1) Pembagian tugas dilakukan langsung oleh Kepala UPT dengan menggunakan surat tugas (2) adanya pegawai struktural dan pegawai fungsional (3) pembagian job description (4) persiapan sarana dan prasarana. c. Pelaksanaan pengembangan pegawai melalui IHT 1. Pelaksanaan pelatihan dilakukan dalam 3 tahap yaitu (a) tahap awal pelatihan (b) tahap Proses Belajar Mengajar (PBM) dan (c) tahap akhir.2. Metode pembelajaran yang digunakan adalah metode pengajaran CBSA. d. Evaluasi pengembangan pegawai melalui IHT meliputi 1. Evaluasi pelatihan dilakukan pada 4 tahap yaitu (a) evaluasi pre test dan post test (b) evaluasi terhadap instruktur/pengajar (c) monitoring dan evaluasi diklat (d) evaluasi sarana dan pelayanan. 2. Bentuk evaluasi dengan cara tes materi pelatihan kuesioner penyelenggaraan pelatihan saran dan kritik selama penyelenggaraan pelatihan. Kekurangan dan kelebihan pelaksanaan pengembangan pegawai melalui IHT yaitu a. Pelaksanaan pelatihan pusat (UPT Diklat Koperasi dan UMKM) 1.Kekurangan (a) materi yang disampaikan lebih banyak daripada praktek (b) pengajar berasal dari UPT Diklat Koperasi dan UMKM (widyaiswara) (c) waktu pelaksanaan 7 hari pelatihan (d) kurang mengetahui langsung penerapan ilmu. 2. Kelebihan (a) Waktu pelaksanaan pelatihan diadakan selama 7 hari (b) pengajar/pemateri pelatihan disampaikan oleh pengajar (widyaiswara) UPT. b. Pelaksanaan Pelatihan di Daerah 1. Kekurangan (a) Masih terdapat kurangnya persiapan para panitia (b) para peserta datang terlambat (c) waktu yang diberikan relatif sedikit. 2. Kelebihan (a) praktek lebih banyak dari pada teori (b) pengajar/pelatih adalah orang yang benar-benar ahli (c) mengetahui praktek langsung dari para peserta (d) menghemat waktu dan lebih bermanfaat. Kesimpulan dari penelitian ini secara umum adalah a. perencanaan pengembangan pegawai melalui IHT (1) Tahap perencanaan terdiri dari Identifikasi kebutuhan jenis pelatihan rapat koordinasi mengenai kepanitiaan dan uji fasilitator kelompok penyelenggara pelatihan terdiri dari pejabat struktural (Kasi Penyelenggara Kasi Pengembangan Ka TU) dan pejabat fungsional (Widyaiswara) (2) Bentuk pengorganisasian pelatihan yang ada di UPT Diklat Koperasi UMKM terdiri dari pegawai struktural dan fungsional (3) Pelaksanaan pelatihan dilakukan 2 tempat yaitu di pusat (UPT Diklat Koperasi dan UMKM) dan daerah (4) Evaluasi pelatihan dilakukan pada 4 tahap yaitu (a) evaluasi pre test dan post test (b)evaluasi terhadap instruktur/pengajar (c) evaluasi pengukuran monitoring (d) evaluasi sarana dan pelayanan dan di akhir pelatihan terdapat analisis hasil evaluasi dan rencana tindakan untuk dapat meningkatkan pelayanan kebutuhan pelatihan kepada peserta diklat. Saran dari penelitian ini adalah (1) Kepala UPT Diklat Koperasi dan UMKM diharapkan dapat melakukan fungsi manajemen yang lebih baik dalam pelaksanaan pelatihan dan dalam menempatkan pegawai sesuai dengan jabatan dan keahliannya serta memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada peserta diklat (2) Pegawai UPT Diklat Koperasi dan UMKM Pegawai UPT Diklat Koperasi dan UMKM diharapkan juga dapat meengimplementasikan hasil dari pelatihan IHT (3) Jurusan Administrasi Pendidikan hasil penelitian ini hendaknya menjadi tambahan informasi ketika jurusan Administrasi Pendidikan menyelenggarakan seminar (4) Peneliti lain diharapkan dapat meneliti tentang pengembangan pegawai pada tempat yang berbeda.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S1 Administrasi Pendidikan |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 02 May 2012 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2012 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/3438 |
Actions (login required)
 |
View Item |