Manajemen pengembangan kerjasama antara sekolah dan dunia usaha dalam upaya peningkatan mutu pendidikan (studi kasus di SMKN 3 Boyolangu, Tulungagung) / Nikko Edistya Purnanto - Repositori Universitas Negeri Malang

Manajemen pengembangan kerjasama antara sekolah dan dunia usaha dalam upaya peningkatan mutu pendidikan (studi kasus di SMKN 3 Boyolangu, Tulungagung) / Nikko Edistya Purnanto

Purnanto, Nikko Edistya (2011) Manajemen pengembangan kerjasama antara sekolah dan dunia usaha dalam upaya peningkatan mutu pendidikan (studi kasus di SMKN 3 Boyolangu, Tulungagung) / Nikko Edistya Purnanto. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci manajemen kerjasama sekolah dan dunia usaha mutu pendidikan. Pendidikan merupakan salah satu aspek penting dalam meningkatkan mutu sumber daya manusia dan taraf hidup bangsa Indonesia dalam persaingan global agar tidak tertinggal jauh dengan bangsa lain. Untuk mencapai tujuan tersebut sekolah khususnya Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Boyolangu sebagai lembaga penyelenggara pendidikan haruslah mampu menjalin kerjasama dengan berbagai pihak khususnya dengan dunia usaha yang bersifat saling menguntungkan sehingga peningkatan mutu pendidikan di sekolah dapat tercapai secara optimal dan berkualitas. Agar proses kerjasama tersebut dapat berjalan dengan baik tentunya diperlukan suatu pengelolaan yang baik agar kedepan kerjasama ini senantiasa berkembang. Berkaitan dengan itu diperlukan pembahasan mengenai manajemen pengembangan kerjasama antara sekolah dan dunia usaha dalam upaya peningkatan mutu pendidikan. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mendeskripsikan beberapa hal yang mencakup manajemen pengembangan kerjasama antara sekolah dan dunia usaha terhadap peningkatan mutu pendidikan kendala yang timbul dan penanggulangannya keuntungan dan kerugian aspek-aspek yang dikerjasamakan dan konflik-konflik serta pemecahan dalam pengembangan kerjasama. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian studi kasus dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Dalam penelitian studi kasus peneliti terjun langsung ke lapangan untuk mengamati dan menggali data-data dari objek penelitian secara langsung. Data penelitian yang diperoleh berupa kata-kata dan tindakan yang diperoleh dari informan dengan menggunakan teknik sample purposif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara observasi dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa instrumen manusia yaitu peneliti sendiri. Untuk menjaga keabsahan data dilakukan kegiatan trianggulasi data. Ada tiga tahapan dalam penelitian ini meliputi tahap persiapan pelaksanaan dan pelaporan. Analisis data dimulai dari tahap penelaahan data tahap identifikasi dan klasifikasi data dan tahap evaluasi data. Berdasarkan hasil analisis data tersebut diperoleh lima simpulan hasil penelitian sebagai berikut. Pertama dalam manajemen pengembangan kerjasama di SMKN 3 Boyolangu terdapat struktur organisasi 7 sasaran mutu 6 strategi pencapaian mutu 21 dunia usaha/industri (DU/DI) yang bersedia berkerjasama 525 siswa melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin) alur pelaksanaan Prakerin dan alur penyaluran tamatan ke dunia usaha/industri. Kedua kendala yang timbul dalam kerjasama seperti sulit mencari DU/DI yang bersedia membuat perjanjian tertulis dengan sekolah kurangnya minat dunia usaha untuk menjalin kemitraan dengan sekolah hal tersebut ditanggulangi dengan merevisi bentuk kerjasama melakukan analisis kegiatan dan meyakinkan DU/DI dengan cara promosi yang lebih meyakinkan. Ketiga keuntungan dan kerugian yang timbul dalam kerjasama ini misalnya sekolah terbantu dalam penyaluran tamatan penyediaan tempat praktik sedangkan DU/DI terbantu dalam pencarian tenaga kerja dan sebagai sarana promosi. Keempat aspek-aspek yang dikerjasamakan misalnya pelaksanaan Prakerin penyusunan program sekolah dan penyaluran lulusan. Kelima konflik-konflik dan pemecahan dalam kerjasama sekolah dengan DU/DI ini misalnya sulit mengatur jadwal Prakerin dan upaya pemecahan yang dilakukan dengan sekolah melakukan sosialisasi yang lebih baik diskusi bersama dan melakukan perbaikan secara berkala. Berdasarkan penelitian ini dapat ditarik kesimpulan keuntungan dan kerugian yang timbul selama ini masih bisa diselesaikan dengan berbagai upaya yang dilakukan sehingga hasilnya berdampak positif atau saling menguntungkan bagi kedua belah pihak berbagai aspek yang dikerjasamakan antara sekolah dengan DU/DI sangat berpengaruh dalam peningkatan mutu pendidikan di sekolah dan untuk menghindari konflik yang timbul dalam kerjasama ini kedua belah pihak mengikatkan diri pada kerjasama sesuai nota kesepakatan kerja yang telah dibuat. Sekolah khususnya Wakil Kepala Sekolah bagian Hubungan Masyarakat (Wakasek Humas) hendaknya selalu mencari terobosan baru dalam pengembangan kerjasama ini sedangkan bagi DU/DI khususnya Kepala DU/DI hendaknya bersikap terbuka terhadap pihak sekolah mengenai masalah-masalah yang terkait dengan kerjasama ini sehingga dapat dicari solusi terbaik dalam penyelesaiannya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S1 Administrasi Pendidikan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 07 Jun 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/3378

Actions (login required)

View Item View Item