Wijayanti, Della Olivia (2011) Manajemen pembelajaran outbond di sekolah alam (studi kasus sekolah alam bilingual SD Islam Surya Buana Malang) / Della Olivia Wijayanti. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata Kunci manajemen pembelajaran outbond sekolah alam Secara umum sekolah alam mengembangkan dua jenis pembelajaran yaitu pembelajaran dalam kelas dan pembelajaran di luar kelas. Pembelajaran di luar kelas ini berfungsi untuk mengembangkan kemampuan psikomotorik anak sehingga siswa tidak hanya cerdas dalam bidang kognitifnya saja namun juga tanggap terhadap lingkungan sosial. Pembelajaran di luar kelas dibagi menjadi dua kelompok yaitu pembelajaran di dalam sekolah yang dilaksanakan satu kali dalam satu minggu dan pembelajaran di luar wilayah sekolah yang disebut dengan kegiatan outbond. Penelitian dalam bidang manajemen kegiatan outbond sangat penting sebab pada hakikatnya pendidikan itu harus bersifat terbuka. Artinya pendidikan itu harus dapat menyesuaikan diri dengan dinamika lingkungan yang ada. Saat ini kebutuhan akan pembelajaran tidak terpenuhi apabila aktivitas siswa hanya berada di dalam kelas saja. Oleh karena itu sekolah juga harus dapat menyediakan fasilitas pembelajaran di luar kelas. Hal tersebut dapat terwakili oleh adanya kegiatan outbond. Penelitian tentang kegiatan outbond akan menjadi bahan evaluasi bagi sekolah yang menerapkan kegiatan outbond. Selain itu penelitian ini dapat menjadi acuan bagi sekolah lain yang belum mengadakan kegiatan outbond sebagai agenda rutin. Kegiatan outbond sangat penting dalam usaha memupuk jiwa kepemimpinan kemandirian keberanian percaya dir tanggung jawab empati serta dapat memacu siswa untuk lebih kreatif dalam mengatasi permasalahan belajar di kelas. Oleh karena itu sekolah harus benar-benar mengelola kegiatan outbond dengan baik agar mendapatkan hasil yang optimal. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mendeskripsikan bagaimana perencanaan pembelajaran outbond di Sekolah Alam Bilingual SD Islam Surya Buana Malang bagaimana pelaksanaan kegiatan outbond di Sekolah Alam Bilingual SD Islam Surya Buana Malang apa saja manfaat adanya kegiatan outbond bagi siswa Sekolah Alam Bilingual SD Islam Surya Buana Malang serta bagaimana dampak adanya kegiatan outbond di Sekolah Alam Bilingual SD Islam Surya Buana Malang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Data penelitian berupa hasil dari wawancara dengan narasumber observasi terhadap lapangan dan beberapa dokumentasi yang dilakukan oleh peneliti sendiri. Instrumen yang digunakan adalah panduan wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil temuan penelitian ditemukan empat kesimpulan sebagai berikut. Pertama perencanaan pembelajaran kegiatan outbond di Sekolah Alam Bilingual SD Islam Surya Buana Malang diwujudkan dalam pembentukan panitia yang terdiri atas direktur kepala sekolah seluruh guru dan orang tua siswa yang terbentuk dalam paguyuban kelas. Kedua pelaksanaan outbond diwujudkan melalui pemberdayaan guru dan orang tua siswa sebagai fasilitator dan pengawas kegiatan serta untuk pengevaluasiannya diwujudkan melalui pemberian tugas berupa pembuatan laporan oleh siswa tentang pengalaman kegiatan outbondnya yang berfungsi sebagai salah satu pertimbangan guru dalam pemberian nilai. Ketiga kegiatan outbond sangat bermanfaat bagi siswa sebab melalui outbond siswa dapat menyegarkan kembali jasmani dan pikiran mereka setelah sehari-hari lelah belajar di sekolah. Selain itu outbond juga merupakan media belajar sambil bermain yang membuat siswa dapat mengaplikasikan teori pembelajaran yang sudah dipelajari secara langsung pada alam. Keempat kegiatan outbond berdampak pada citra positif yang melekat pada SD Islam Surya Buana Malang sebagai sekolah alam yang menerapkan outbond sebagai program unggulan. Hal ini mempengaruhi input siswa yang setiap tahunnya meningkat. Adapun saran yang diajukan dalam penelitian ini antara lain ditujukan kepada peneliti lain khususnya peneliti Administrasi Pendidikan sebaiknya lebih memfokuskan pada manajemen kegiatan outbond terutama kegiatan dan fungsi guru dalam kegiatan outbond tersebut bagi Ketua Jurusan Administrasi Pendidikan diharapkan dapat mengembangkan pelaksanaan manajemen pembelajaran sekolah sekaligus memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang penelitian pembelajaran outbond kepala sekolah Sekolah Alam Bilingual SD Islam Surya Buana Malang ada baiknya mengembangkan dan melaksanakan kegiatan outbond yang mengacu pada teori-teori yang telah dipaparkan guru diharapkan mampu membuat program perbaikan/remidial bagi siswa agar saat terdapat siswa yang pasif saat outbond siswa tersebut dapat memperbaikinya siswa Sekolah Alam Bilingual SD Islam Surya Buana Malang diharapkan dapat mengikuti pembelajaran outbond dengan benar sehingga mampu menggali pengalaman di lokasi outbond serta bagi orang tua siswa saat mengikuti kegiatan outbond hendaknya mengamati minat dan bakat putra-putrinya sehingga orang tua dapat menyalurkan bakat tersebut dengan benar.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S1 Administrasi Pendidikan |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 12 May 2011 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2011 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/3371 |
Actions (login required)
View Item |