Analisis kesalahan siswa SMP dalam menyelesaikan soal cerita SPLDV berdasarkan Newman&rsquo;s Error Analysis ditinjau dari kecerdasan emosional / Putri Daiana</p> - Repositori Universitas Negeri Malang

Analisis kesalahan siswa SMP dalam menyelesaikan soal cerita SPLDV berdasarkan Newman&rsquo;s Error Analysis ditinjau dari kecerdasan emosional / Putri Daiana</p>

Daiana, Putri (2022) Analisis kesalahan siswa SMP dalam menyelesaikan soal cerita SPLDV berdasarkan Newman&rsquo;s Error Analysis ditinjau dari kecerdasan emosional / Putri Daiana</p>. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Guru dapat melatih siswa meningkatkan kemampuan dalam menyelesaikan masalah matematika salah satunya dengan guru memberikan soal cerita. Pemberian soal matematika dalam bentuk cerita dimaksudkan untuk menunjukkan kegunaanya yaitu memecahkan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Akan tetapi fakta di lapangan menyatakan ketika siswa menyelesaikan soal cerita terutama pada soal sistem persamaan linear dua variabel masih rendah. Hal ini dibuktikan dengan hasil wawancara dengan guru matematika dan hasil studi pendahuluan terhadap siswa kelas XI SMP Negeri 1 Tajinan bahwa masih banyak siswa yang melakukan kesalahan dalam menyelesaikan soal cerita SPLDV. Alternatif cara yang dapat digunakan untuk mengetahui kesalahan siswa yaitu dengan analisis kesalahan siswa menggunakan prosedur Newman. Selain itu semangat dan motivasi belajar siswa juga berpengaruh dalam menyelesaikan soal cerita matematika. Kemampuan siswa dalam memotivasi diri sendiri adalah bagian dari kecerdasan emosional. Seiring dengan itu kecerdasan emosional memiliki peran penting ketika siswa menghadapi soal. Penelitian ini bertujuan untuk mendekripsikan kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal SPLDV berdasarkan teori Newman ditinjau dari kecerdasan emosional. Jenis penelitian ini adalah kualitatif-deskriptif. Subjek penelitian ditentukan melalui pemberian angket kecerdasan emosional pada dua kelas yaitu siswa kelas XI A dan XI B SMP Negeri 1 Tajinan dengan subjek yang terpilih 6 siswa yaitu 2 kecerdasan emosional tinggi 2 kecerdasan emosional sedang dan 2 kecerdasan emosional rendah. Penelitian ini peneliti menggunakan teknik pengumpulan data berupa angket tes wawancara dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan angket kecerdasan emosional tes soal dan pedoman wawancara. Analisis data yaitu menggunakan model Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa telah memahami maksud soal tetapi siswa dengan kecerdasan emosional tinggi kurang teliti sehingga melakukan kesalahan dalam proses menghitung dan menuliskan simbol negatif. Kegagalan proses perhitungan tersebut menyebabkan hasil yang diperoleh siswa dalam menyelesaikan soal cerita SPLDV tidak sesuai dengan pertanyaan atau siswa melakukan kesalahan dalam keterampilan proses. Oleh karena itu kesalahan proses perhitungan tersebut menyebabkan siswa mengalami kesalahan dalam menulis jawaban akhir. Sedangkan siswa dengan kecerdasan emosional sedang melakukan kesalahan membaca yaitu siswa salah dalam menyebutkan simbol rupiah dan satuan. Kemudian siswa dengan kecerdasan emosional sedang melakukan kesalahan yaitu siswa salah dalam mendefiniskan variabel sehingga mengalami kesalahan dalam membuat model matematika dari informasi yang didapatkan dari soal. Selain itu siswa melakukan kesalahan keterampilan proses yaitu siswa salah dalam menggunakan prosedur atau langkah-langkah yang akan digunakan untuk menyelesaikan soal sehingga kesalahan pada tahap sebelumnya menyebabkan kesalahan dalam menentukan jawaban akhir. Selanjutnya kecerdasan emosional rendah melakukan kesalahan membaca yaitu siswa salah dalam menyebutkan simbol rupiah dan satuan luas. Siswa dengan kecerdasan emosional rendah melakukan kesalahan memahami yaitu siswa melakukan kesalahan dalam menginterpretasikan apa saja yang diketahui dan ditanya dalam soal dengan lengkap. Hal tersebut dikarenakan siswa terbiasa langsung mengerjakan pada tahap penyelesaian siswa juga salah dalam keterampilan proses yaitu kesalahan dalam proses perhitungan yang mana kegagalan pada proses perhitungan menyebabkan hasil yang diperoleh siswa kecerdasan emosional rendah tidak sesuai dengan pertanyaan sehingga siswa kecerdasan emosional rendah mengalami kesalahan dalam menuliskan jawaban akhir.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S2 Pendidikan Matematika
Depositing User: library UM
Date Deposited: 12 Jan 2022 04:29
Last Modified: 09 Sep 2022 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/322713

Actions (login required)

View Item View Item