Proses manajemen dan operasionalisasi program ekstrakurikuler otomotif di Madrasah Aliyah Negeri Tambakberas Jombang pada tahun 2008 / Akhmad Fauzi Fadllillah - Repositori Universitas Negeri Malang

Proses manajemen dan operasionalisasi program ekstrakurikuler otomotif di Madrasah Aliyah Negeri Tambakberas Jombang pada tahun 2008 / Akhmad Fauzi Fadllillah

Fadllillah, Akhmad Fauzi (2010) Proses manajemen dan operasionalisasi program ekstrakurikuler otomotif di Madrasah Aliyah Negeri Tambakberas Jombang pada tahun 2008 / Akhmad Fauzi Fadllillah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Fadllillah A Fauzi. 2008. Proses Manajemen dan Operasionalisasi Ekstrakurikuler Otomotif di MAN Tambakberas Jombang. Skripsi Jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Dosen Pembimbing (I) Prof. Dr. Hj. Nurul Ulfatin M.Pd Dosen Pembimbing (II) Dr. Ali Imron M.Pd M.Si. Kata kunci Manajemen dan Operasionalisasi Ekstrakurikuler Otomotif Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tambakberas Jombang sebagai sekolah yang memberikan pengetahuan umum dan wawasan beragama. Sekolah ini telah melaksanakan perannya dalam membekali peserta didik dengan berbagai keterampilan yang nantinya akan berguna dalam menunjang kehidupan peserta didik setelah lulus sekolah yaitu dengan menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler keterampilan otomotif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses manajemen operasionalisasi (pelaksanaan kegiatan inti) faktor-faktor penghambat dan cara mengatasinya faktor-faktor pendukung dan cara memanfaatkannya dalam kegiatan ekstrakurikuler otomotif di MAN Tambakberas Jombang. Penelitian ini dilakukan di MAN Tambakberas Jombang yang sebagai Madrasah Aliyah yang pertama kali memiliki ekstrakurikuler otomotif dan juga merupakan satu-satunya madrasah aliyah keterampilan yang terdapat di Kabupaten Jombang. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif jenis studi kasus eksploratori. Penelitian ini dilaksanakan secara langsung dilapangan dengan menggunakan beberapa teknik pengumpulan data yakni observasi wawancara serta teknik pengumpulan data dokumentasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pertama proses manajemen ekstrakurikuler otomotif tidak memiliki perencanaan secara khusus pengelolaan kegiatan dibebankan kepada Wakil Kepala Madrasah Bidang Keterampilan Proses pengambilan keputusan yang berhubungan dengan ekstrakurikuler otomotif adalah dengan mempertimbangkan saran dari para pembina yang dikaji ulang bersama dan diputuskan Wakil Kepala Madrasah Bidang Keterampilan kemudian melaporkan kebijakan yang telah diambil kepada Kepala Madrasah Kegiatan pengawasan baru dilaksanakan untuk mengawasi pengguanaan dana operasional. Kedua kelas ekstrakurikuler otomotif dibentuk melalui pengelompokan berdasar minat dan diadakan seleksi yang disebut sebagai penjaringan karena terbatasnya daya tampung kelas. Proses pembelajaran menggunakan pendekatan Competency Base Training (CBT) dan dengan metode pembelajaran ceramah dan demonstrasi. Kegiatan magang dilaksanakan oleh siswa kelas dua dan waktu pelaksanaannya bertepatan dengan libur kenaikan kelas. Ketiga faktor penghambat yang terdapat dalam pelaksanaan ekstrakurikuler otomotif adalah (1) dana yang tersedia untuk pelaksanaan ekstrakurikuler otomotif minim (2) kurangnya jumlah personalia yang menangani ekstrakurikuler otomotif (3) kegiatan ekstrakurikuler otomotif dilaksanakan pada sore hari (4) perlu adanya pelatihan bagi pembina ekstrakurikuler. Keempat faktor pendukung kegiatan ekstrakurikuler otomotif adalah (1) sarana prasarana yang lengkap (2) peminat terhadap ekstrakurikuler otomotif besar (3) kekompakan antar personalia dalam ekstrakurikuler otomotif. Berdasarkan penelitian ini dapat hasilkan beberapa saran kepada kepala sekolah yakni pengadaan pelatihan bagi personalia ekstrakurikuler otomotif perlu dilaksanakan baik pengaktifan kembali unit usaha dapat meringankan beban pendanaan kegiatan perlu diadakan evaluasi hasil menambahkan jumlah personalia agar beban kerja berkurang. Hal ini dapat dilakukan dengan merekrut lulusan ekstrakurikuler otomotif yang belum mendapatkan pekerjaan kegiatan pengawasan dalam proses belajar mengajar juga harus dilaksanakan selain untuk menjaga agar tujuan belajar tercapai juga untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan yang terdapat dalam proses belajar mengajar selama ini sehingga dapat menentukan pendekatan strategi dan metode yang lebih tepat.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S1 Administrasi Pendidikan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 15 Feb 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/3222

Actions (login required)

View Item View Item