Furnama, Refangga Budi (2017) Pengaruh arus kas operasi dan laba kotor terhadap harga saham dengan ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol studi kasus pada perusahaan manufaktur yang listing di BEI tahun 2011-2013 / Refangga Budi Furnama. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Furnama Refangga B. 2017. Pengaruh Arus Kas Operasi Laba Kotor terhadap Harga Saham dengan Ukuran Perusahaan Sebagai Variabel Kontrol. Pada Perusahaan Manufaktur yang listing di Bei tahun 2011-2013 Skripsi Jurusan Manajemen Konsentrasi Keuangan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Yuli Soesetio S.E. M.M (II) Dr. Ely Siswanto S. Sos M.M Kata kunci Arus Kas Operasi Laba Kotor Ukuran Perusahaan Harga Saham Investasi yang dilakukan investor pada saham akan mempertimbangakan ukuran perusahaan sebagai salah satu penilaianya sehingga diperlukan suatu alat analisis melalui pemahaman atas karakteristik harga saham maka para investor akan dapat melakukan pemilihan saham secara logis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) pengaruh arus kas operasi dan laba kotor terhadap harga saham perusahaan kecil di perusahaan manufaktur periode 2011-2013 (2) pengaruh arus kas operasi dan laba kotor terhadap harga saham perusahaan besar di perusahaan manufaktur periode 2011-2013 (3) membandingkan hasil tingkat signifikasi perusahaan besar dan kecil. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang masuk kategori manufaktur tahun 2011-2013. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan keuangan harga saham harian (clossing price). Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel laba kotor perusahaan kecil berpengaruh terhadap Harga saham Dan dari hasil penelitian diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar sebesar 0.224. Hal ini berarti keragaman variabel harga saham dapat dijelaskan oleh variabel rasio arus kas operasi dan rasio laba kotor sebesar 22.4 % atau dengan kata lain kontribusi variabel rasio arus kas operasi dan rasio laba kotor terhadap variabel harga saham 1 sebesar 22.4% sedangkan sisanya sebesar 77.6% merupakan kontribusi dari variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan penelitian berikutnya dapat menggunakan menggunakan variabel bebas lain seperti ukuran perusahaan ROE leverage laba bersih nilai perusahaan. Investor secara selektif memperhatikan kondisi kinerja keuangan perusahaan manufaktur setiap tahunnya pinvestor dapat mengamati laba kotor sebagai pertimbangan atas harga saham sehingga kegiatan investasi yang akan dilakukan benar-benar dapat memberikan jaminan atas keuntungan yang akan diterima. Perusahaan manufaktur terutama perusahaan kecil hendaknya selalu meningkatkan kinerja perusahaannya terutama laba kotor dikarenakan laba kotor berpengaruh terhadap harga saham menambah jangka waktu penelitian sehingga hasil yang diperoleh lebih baik. sil yang diperoleh lebih baik.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Manajemen |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 05 Sep 2017 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/31966 |
Actions (login required)
 |
View Item |