Setiawan, Ari Setiawan (2024) Perbedaan injector racing 8 lubang 160cc/menit dengan injector standar 6 lubang 84cc/menit terhadap daya dan konsumsi bahan bakar pada sepeda motor honda vario 125cc / Ari Setiawan. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Perkembangan teknologi Electronic Fuel Injection (EFI) dalam mesin sepeda motor diketahui dapat memaksimalkan performa mesin. Injector merupakan salah satu komponen penting dalam sistem bahan bakar pada sepeda motor EFI yang berfungsi mengabutkan bahan bakar untuk mencapai proses pembakaran penerapan injector racing belum tentu dapat memberikan peningkatan yang signifikan dalam hal daya dan torsi mesin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji ada perbedaan penggunaan injector racing 8 lubang 160cc/menit dengan injector standar 6 lubang 84cc/menit terhadap daya dan konsumsi bahan bakar pada sepeda motor Honda Vario 125cc dengan menggunakan bahan bakar Pertamax. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimental. Penelitian ini terdiri atas 2 variabel bebas yaitu injector racing dan injector standar sedangkan variabel terikatnya terdiri dari 2 variabel terikat yaitu daya dan konsumsi bahan bakar. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis komparatif yaitu analisis Paired Samples T-test dengan taraf signifikan 0 05 menggunakan bantuan komputer program SPSS 25 for window. Hasil Penelitian menyebutkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan penggunaan injector racing 8 lubang 160cc/menit dengan injector standar 6 lubang 84cc/menit terhadap daya pada sepeda motor Honda V ario 125cc hal ini disebabkan karena Air Fuel Ratio (AFR) masih pada settingan standar pabrik dan juga injector racing memiliki banyak lubang tetapi tekanan penyemprotan tetap dengan 40 psi mengakibatkan pengkabutan menjadi tebal selain itu ada perbedaan yang signifikan penggunaan injector racing 8 lubang 160cc/menit dengan injector standar 6 lubang 84cc/menit terhadap konsumsi bahan bakar pada sepeda motor Honda Vario 125cc hal ini disebabkan karena lubang injector dan juga penyemprotan bahan bakar per-menitnya mengakibatkan konsumsi bahan bakar dari injector racing lebih banyak dari pada injector standar dengan tekanan yang sama yaitu 40 psi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Pendidikan Teknik Otomotif |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 04 Jun 2024 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2024 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/314293 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |