Nurmainnah (2011) Pengaruh dana pihak ketiga, pemberian kredit dan biaya intermediasi terhadap efisiensi operasional bank perkreditan rakyat konvensional Kota Malang periode 2007-2009 / Nurmainnah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata Kunci BOPO Dana Pihak Ketiga Kredit Biaya Intermediasi Bank dituntut untuk selalu menjalankan kegiatan usahanya secara efisien agar tetap dapat bertahan dan bersaing dengan bank-bank lain dalam menarik minat masyarakat agar bersedia menyimpan ataupun meminjam dana kepada bank dengan begitu kepercayaan masyarakat bisa tetap terjaga. Efisiensi berkaitan dengan masalah pengendalian biaya. Efisiensi operasional berarti biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan keuntungan lebih kecil daripada keuntungan yang diperoleh dari penggunaan aktiva tersebut. Sebuah bank dituntut untuk memperhatikan masalah efisiensi karena meningkatnya persaingan bisnis dan standar hidup konsumen. Tujuan Penelitian ini adalah 1) mendiskripsikan besaran dana pihak ketiga pemberian kredit dan biaya intermediasi sebagai variabel bebas dan BOPO sebagai variabel terikat 2) mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dalam penentuan sampel. Data yang digunakan adalah data sekunder dan jenis datanya merupakan gabungan antara time series dan cross section. Intrumen penelitian berupa format dokumentasi dan laporan keuangan yang telah di audit oleh perusahaan yang bersangkutan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS 16 for windows. Hasil penelitian menyatakan bahwa operasional BPR Kota Malang tidak efisien hal ini bisa dilihat dari rata-rata rasio BOPO mengalami peningkatan. Sedangkan dana pihak ketiga dan pemberian kredit cenderung menurun biaya intermediasi cenderung sedikit meningkat. Hasil regresi menyatakan bahwa Variabel Dana Pihak Ketiga memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap Efisiensi Operasional (BOPO). Pemberian Kredit berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Efisiensi Operasional (BOPO). Biaya intermediasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Efisiensi Operasional (BOPO). Saran dalam penelitian ini pihak BPR sebaiknya mengelola kredit yang diberikan sebagai sumber pendapatan operasional BPR serta dana pihak ketiga sebagai sumber biaya operasional BPR diupayakan dapat tumbuh secara proporsional agar dapat menekan rasio BOPO. Pihak majerial BPR Kota Malang hendaknya dapat mengoptimalkan fungsi bank sebagai lembaga perantara keuangan dimana jasa yang diberikan tidak sebatas pelayanan simpanan dan pinjaman tetapi dapat juga memberikan kontribusi pendapatan selain pendapatan bunga dengan sedapat mungkin menekan biaya intermediasinya
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Manajemen |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 06 Apr 2011 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2011 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/31012 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |