Kajian eksperimental sambungan balok-kolom bambu laminasi hollow section menggunakan glue in rod-bracket / Achmad Saiful Arifin</p> - Repositori Universitas Negeri Malang

Kajian eksperimental sambungan balok-kolom bambu laminasi hollow section menggunakan glue in rod-bracket / Achmad Saiful Arifin</p>

Arifin, Achmad Saiful (2023) Kajian eksperimental sambungan balok-kolom bambu laminasi hollow section menggunakan glue in rod-bracket / Achmad Saiful Arifin</p>. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Material kayu menjadi semakin sedikit hal ini dibuktikan dengan berkurangnya produksi kayu dan luas hutan. Alternatif material pengganti seperti aluminium baja dan bambu laminasi. Bambu laminasi menjadi pilihan terbaik karena memiliki karakteristik serupa kayu dan memiliki umur panen relatif cepat yaitu 3-5 tahun. Penelitian bambu laminasi dimulai dari bentuk pejal profil I papan sampai dengan hollow yang paling efisien. Bambu laminasi memerlukan sambungan untuk menjadi sebuah struktur bangunan sambungan yang populer untuk bambu laminasi adalah glue in rod. Penelitian glue in rod saat ini sampai pada jarak tepi ketebalan lem dan bahan rod. Sambungan tambahan pada glue in rod berfungsi mempermudah pemasangan atau meningkatkan kekuatan sambungan. Contoh sambungan tambahan bracket yang menghubungkan rod (thread rod) dan mempermudah pembongkaran-pemasangan elemen (knock-down). Tujuan penelitian yang dilakukan berdasarkan pemaparan sebelumnya membuat sambungan balok-kolom dari bambu laminasi (dendrocalamus asper) untuk dikenai beban lentur searah (monotonik) sebagai bagian struktur. Penelitian menggunakan benda uji balok-kolom dari bambu laminasi berbentuk hollow section dengan sambungan glue in rod dan bracket. Tujuan khusus penelitian mengetahui grafik hubungan momen-rotasi kekuatan kekakuan daktilitas dan tipe kegagalan sambungan ketika dikenai beban dominan lentur. Metode penelitian berbentuk eksperimental dengan benda uji sambungan balok-kolom bambu laminasi hollow section menggunakan glue in rod-bracket. Penelitian dianalisis secara deskriptif dengan melihat perilaku hasil pengujian dan membandingkan standar yang berlaku. Variabel bebas penelitian adalah jumlah thread rod tertanam berjumlah 4 dan 6 serta besar diameter 6 mm 8 mm amp 10 mm. Variabel terikat adalah hasil pengujian grafik momen-rotasi kekuatan kekakuan daktilitas dan tipe kegagalan sambungan. Hasil penelitian hubungan dari grafik momen-rotasi setelah momen tertinggi mengalami penurunan secara langsung atau rotasi relatif pendek setelah kekuatan tertinggi tercapai. Kekuatan sambungan terbesar pada sampel 10.6 sebesar 6 282 kNm dan paling kecil 6.4 sebesar 2 45 kNm penambahan kekuatan dari jumlah thread rod 4 ke 6 terbesar adalah diameter 6 mm. Kekakuan sambungan menjadi kalsifikasi sambungan berdasarkan Euro Code klasifikasi sambungan semi-rigid yaitu 8.6 10.4 amp 10.6 dan klasifikasi rigid 6.4 6.6 amp 8.4. Daktilitas sambungan jika diklasifikasikan berdasarkan SNI elastik penuh yaitu sampel 10.6 dan daktail parsial yaitu sampel 6.4 6.6 8.4 8.6 amp 10.4. Dan tipe kegagalan sambungan karena kegagalan layan yaitu 8.6 10.4 amp 10.6 serta keruntuhan sambungan karena putus pada thread rod terjadi pada semua sampel benda uji. Saran penelitian selanjutnya memperhatikan dan mengukur perilaku setiap bagian komponen mulai dari bambu laminasi thread rod dan bracket. Benda uji perlu dihitung ulang berdasarkan kekuatan antar komponen dengan selisih yang lebih kecil untuk efisiensi benda uji. Penelitian lebih lanjut dengan benda uji serupa pembebanan bolak-balik apakah menghasilkan perilaku yang serupa.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S2 Teknik Sipil
Depositing User: library UM
Date Deposited: 13 Jun 2023 04:29
Last Modified: 23 Sep 2024 04:18
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/305253

Actions (login required)

View Item View Item