Optimasi waktu inkubasi dan jumlah enzim dalam produksi hidrolisat protein ikan dari limbah pengalengan ikan lemuru serta potensinya sebagai antioksidan dan antibakteri / Jannatul Firdaus</p> - Repositori Universitas Negeri Malang

Optimasi waktu inkubasi dan jumlah enzim dalam produksi hidrolisat protein ikan dari limbah pengalengan ikan lemuru serta potensinya sebagai antioksidan dan antibakteri / Jannatul Firdaus</p>

Firdaus, Jannatul (2022) Optimasi waktu inkubasi dan jumlah enzim dalam produksi hidrolisat protein ikan dari limbah pengalengan ikan lemuru serta potensinya sebagai antioksidan dan antibakteri / Jannatul Firdaus</p>. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Limbah pengalengan ikan lemuru berupa sisik dan kepala ikan memiliki potensi sebagai hidrolisat protein ikan (HPI). HPI adalah produk hidrolisis partial dari protein ikan menjadi peptida yang lebih kecil dan umumnya mengandung 2-20 asam amino. HPI memiliki kandungan peptida bioaktif diantaranya sebagai antioksidan dan antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi optimum produksi HPI dari limbah kepala dan sisik ikan lemuru karakterisasi molekular HPI serta potensi aktivitas antibakteri dan antioksidannya. Penelitian ini terdiri dari lima tahapan yaitu (1) Isolasi ekstrak kasar (2) Uji kadar protein dan aktivItas enzim papain (3) Optimasi metode produksi HPI (4) Karakterisasi HPI dan (5) Uji aktivitas antibakteri dan antioksidan HPI. Optimasi metode produksi HPI meliputi optimasi waktu inkubasi pada suhu 75 C selama 30 60 90 120 dan 150 menit dan optimasi jumlah enzim papain sebanyak 10 20 30 40 dan 50 micro l. Karakterisasi HPI yang dihasilkan meliputi analisis proksimat FTIR dan SDS-PAGE. Hasil penelitian menunjukkan produksi HPI optimum dilakukan dengan cara sebanyak 1 g serbuk limbah ikan lemuru dengan 30 mu L papain (0 705 U) dalam 8 mL buffer fosfat pH 7 0 1 M diinkubasi selama 90 menit pada suhu 75 C menghasilkan HPI dengan berat molekul lt 37 kDa dan rendemen 18 8 % untuk serbuk kepala dan 21 4 % untuk serbuk sisik ikan lemuru. Hasil FTIR menunjukkan terdapat gugus fungsi hidroksil karbonil dan amida yang identik menunjukkan adanya ikatan peptida. HPI dari sisik dan kepala ikan lemuru dengan konsentrasi 10.000 ppm dapat menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli sebesar 5 625 plusmn 0 194 dan 4 537 plusmn 0 265 serta bakteri Staphylococcus aureus sebesar 7 55 plusmn 0 141 dan 5 5 plusmn 0 212. Nilai IC50 untuk menghambat oksidasi radikal bebas DPPH sebesar 70 175 mg/L untuk HPI dari serbuk kepala dan 60 441 mg/L untuk HPI dari serbuk sisik ikan lemuru.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S2 Kimia
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 20 Dec 2022 04:29
Last Modified: 09 Sep 2022 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/305185

Actions (login required)

View Item View Item