Pengaruh kebijakan hutang, kebijakan dividen dan Price Earning Ratio terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEJ tahun 2002-2004 / Krisna Dwi Kusuma - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh kebijakan hutang, kebijakan dividen dan Price Earning Ratio terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEJ tahun 2002-2004 / Krisna Dwi Kusuma

Kusuma, Krisna Dwi (2010) Pengaruh kebijakan hutang, kebijakan dividen dan Price Earning Ratio terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEJ tahun 2002-2004 / Krisna Dwi Kusuma. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Kusuma Krisna Dwi. 2008. Pengaruh Kebijakan Hutang Kebijakan Dividen dan Price Earning Ratio Terhadan Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEJ Tahun 2002-2004. Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Malang. Pembimbing ( I ) Drs Moh Hari M.Si. ( II) Subagyo S.E. S.H. M.M. Kata Kunci Debt to Equity Ratio Divident Payout Ratio Price Earning Ratio harga saham Nilai perusahaan tercermin dari harga saham. Harga saham merupakan harga jual dari suatu saham di bursa efek. Kenaikan atau penurunan yang terjadi setiap saat dapat menentukan untung atau rugi bagi investor terhadap suatu saham atau portofolio yang dimiliki. Harga saham yang diperdagangkan mencerminkan dari prestasi yang diraih oleh perusahaan. Perusahaan yang berprospek cerah dimasa yang akan datang akan memiliki nilai lebih bagi para pemegang saham. Nilai lebih itu berupa dividen yang dibayarkan secara periodik atau capital gain yang diperoleh para investor karena adanya kenaikan nilai saham mereka. Sedangkan kinerja perusahaan yang baik salh satunya dapt dilihat dari kinerja keuangannya yang tercermin dari rasio keuangan. Oleh karena itu penelitian ini mengkaji tentang pengaruh- pengaruh rasio keuangan yang terdiri dari Debt to Equity Ratio (DER) Divident Payout Ratio (DPR) dan Price Earning Ratio (PER) pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEJ tahun 2002- 2004. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah pengaruh DER DPR dan PER secara parsial maupun simultan terhadap nilai perusahaan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dan korelatif. Variabel yang digunakan adalah DER DPR dan PER sebagai variabel bebas (X) sedangkan nilai perusahaan yang tercermin dari harga saham sebagai variabel terikat (Y). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi yang diperoleh dari data sekunder berupa Indonesian Capital Market Directory (ICMD) dan dengan menggunakan metode analisis regresi linier berganda dengan uji t uji F dan koefisien determinasi. Hasil penelitian ini terbukti bahwa DER DPR dan PER secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan. Hal ini bisa dilihat dari nilai F- hitung 3.889 dan F- tabel 2.833 jadi F- hitung F- tabel kesimpulannya mempunyai pemngaruh yang signifikan. Selain itu bisa dilihat dari signifikansinya dengan taraf kepercayaan 95 % diperoleh nilai signifikansi F sebesar 0.016 sehingga sig F 0.05 dan keputusannya adalah Ho ditolak. Artinya secara bersama- sama variabel bebas (X1 X2 dan X3) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat (Y) yaitu nilai perusahaan. Sedangkan secara parsial variabel DER (X1) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan dapat dilihat dari hasil regresi diperoleh nilai sig t 0.015. Nilai tersebut lebih kecil dari pada taraf signifikansi yang ditentukan yaitu 0.05 (0.015 0.05) maka Ho ditolak. Dengan demikian variabel kebijakan hutang (X1) secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat (Y). Variabel DPR (X2) dari hasil analisis diperoleh hasil yang tidak signifikan terhadap nilai perusahaan dapat dilihat dari nilai sig t 0.958 dimana nilainya lebih besar dari taraf signifikansi 0.05 maka Ho diterima. Yang artinya kebijakan dividen tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Variabel terakhir penelitian yaitu PER (X3) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan. Hal ini dapat diketahui dari hasil analisis regresi yaitu nilai sig t 0.046. Nilai ini lebih kecil dari 945 yaitu 0.05 maka keputusannya adalah Ho ditolak yang artinya bahwa variabel X3 (Price Earning Ratio) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut saran- saran yang dapat diajukan adalah (1) Dalam menentukan suatu kebijakan perusahaan (emiten) juga harus memperhatikan respon pasar atas faktor- faktor fundamental seperti Debt to Equity Ratio (DER) Divident Payout Ratio (DPR) dan Price Earning Ratio (PER) dimana dengan mengatur kebijakan- kebijakan yang diambil diharapkan pasar akan bereaksi positif yang nantinya akan berpengaruh pada tingkat harga sahamnya. (2) Sejalan dengan tujuan utama para investor dalam hal mencapai return yang maksimal maka para investor harus mampu memilah dan memilih jenis- jenis investasi dengan mempertimbangkan prospek serta resiko atas suatu investasi. Dalam hal ini investor dituntut jeli dan berfikir rasional bukan hanya atas dasar spekulasi. (3) Bagi para peneliti selanjutnya yang akan melakukan penelitian dengan tema sejenis disarankan untuk menggunakan sampel dengan karakteristik perusahaan yang lebih beragam jumlah sampel yang lebih banyak serta periode pengamatan yang lebih lama untuk mendapatkan hasila yang representatif.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Manajemen
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 04 Feb 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/30314

Actions (login required)

View Item View Item