Perbedaan penerapan model pembelajaran challenge based learning (cbl) dan problem based learning (pbl) terhadap kemampuan berpikir kritis dan kreativitas belajar siswa mata pelajaran pekerjaan dasar elektromekanik kelas x smk pgri 2 jombang / Irzha\' Afebrian Susanto - Repositori Universitas Negeri Malang

Perbedaan penerapan model pembelajaran challenge based learning (cbl) dan problem based learning (pbl) terhadap kemampuan berpikir kritis dan kreativitas belajar siswa mata pelajaran pekerjaan dasar elektromekanik kelas x smk pgri 2 jombang / Irzha\' Afebrian Susanto

Susanto, Irzha' Afebrian Susanto (2023) Perbedaan penerapan model pembelajaran challenge based learning (cbl) dan problem based learning (pbl) terhadap kemampuan berpikir kritis dan kreativitas belajar siswa mata pelajaran pekerjaan dasar elektromekanik kelas x smk pgri 2 jombang / Irzha\' Afebrian Susanto. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Penerapan model pembelajaran CBL dan PBL di SMK PGRI 2 Jombang dilakukan untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis dan kreativitas belajar siswa. Sebab dalam wawancara yang dilakukan dengan guru model pembelajaran yang digunakan yaitu model Problem Based Learning dan yang diukur adalah hasil belajar. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis yang diberi perlakuan model pembelajaran Challenge Based Learning (CBL) pada mata pelajaran pekerjaan dasar elektromekanik. (2) mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis yang diberi perlakuan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada mata pelajaran pekerjaan dasar elektromekanik. (3) mendeskripsikan kreativitas belajar siswa setelah diberi perlakuan model CBL pada kelas A dibanding kreativitas belajar siswa setelah diberi perlakuan model PBL pada kelas B. (4) mengetahui perbedaan kemampuan berpikir kritis dan kreativitas belajar siswa kelas A yang diberi perlakuan model pembelajaran Challenge Based Learning (CBL) dibandingkan kelas B yang mendapat perlakuan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada mata pelajaran pekerjaan dasar elektromekanik. Metode yang digunakan yaitu eksperimen dengan melakukan penerapan model pembelajaran CBL untuk kelas eksperimen A dan model pembelajaran PBL untuk kelas eksperimn B. Pretest untuk tes kemampuan awal kemudian pemberian perlakuan untuk masing-masing kedua kelas terakhir posttest untuk tes kemampuan akhir dan tes kreativitas untuk mengukur kreativitas. Hasil penelitian (1) kemampuan berpikir kritis sebelum diberi perlakuan model CBL sebesar 50 8 dan menjadi 69 setelah diberi perlakuan. (2) kemampuan berpikir kritis sebelum diberi perlakuan model PBL sebesar 51 dan menjadi 75 2 setelah diberi perlakuan. (3) kreativitas belajar siswa pada kelas A model pembelajaran CBL menunjukkan hasil sebesar 59 9 sedangkan kreativitas belajar siswa pada kelas B model pembelajaran PBL menunjukkan hasil sebesar 70 9. (4) penerapan model PBL lebih tinggi dibandingkan penerapan model CBL dalam pembelajaran untuk membuat siswa berpikir kritis dan memiliki kreativitas belajar. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tingkat kemampuan berpikir kritis siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran CBL dan yang diberi perlakuan model pembelajaran PBL mempunyai perbedaan yang signifikan. Saran yang dianjurkan dalam penelitian selanjutnya adalah kedua model pembelajaran tersebut dapat digunakan sebagai model alternatif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreativitas belajar siswa.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Elektro (TE) > S1 Pendidikan Teknik Elektro
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 02 Aug 2023 04:29
Last Modified: 09 Sep 2023 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/302049

Actions (login required)

View Item View Item