Pratiwi, Isti Amalia Pratiwi (2023) Pengaruh permainan block design terhadap peningkatan hiposensitif sensorik pada siswa autis di slb autis laboratorium um / Isti Amalia Pratiwi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Hiposensitif sensorik merupakan gejala sensorik pada anak autis yang memiliki kepekaan rendah terhadap lingkungan. Hambatan sensorik ini dapat terjadi pada salah satu atau kesemua indera seperti visual dan taktil sehingga sangat dibutuhkan sekali stimulus yang kuat agar pengenalan mereka mampu mengenali rangsangan di sekitarnya. Salah satu pemberian rangsangan untuk siswa autis dengan hiposensitif sensorik visual dan taktil adalah mengajaknya bermain dengan konsep permainan block design. Melalui pengenalan bentuk dan warna pada permainan block design dapat meningkatkan sistem sensori visual. Kemudian melalui kegiatan merangkai dan merancang pada permainan block design dapat meningkatkan sistem sensori taktil dengan cara memberikan instruksi kepada anak untuk menyentuh permukaan objek dan mengidentifikasikannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh permainan block design terhadap peningkatan hiposensitif sensorik dengan fokus sensori visual dan taktil pada siswa autis di SLB Autis Laboratorium UM. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen dengan rancangan Single Subject Research (SSR). Penelitian eksperimen dengan single subject research (SSR) ini menggunakan desain penelitian A-B-A. Teknik pengumpukan data pada penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan observasi wawancara serta pengukuran pada kondisi baseline satu (A1) intervensi (B) dan baseline dua (A2). Analisis data yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan analisis data dalam kondisi dan analisis data antar kondisi. Hasil pengukuran pada kondisi baseline satu (A1) diperoleh nilai sebesar 60% 63% 66% dan 67%. Hasil pengukuran pada kondisi intervensi (B) diperoleh nilai sebesar 75% 73% 74% 75% 77% dan 78%. Hasil pengukuran pada kondisi baseline dua (A2) diperoleh nilai sebesar 77% 77% 79% dan 81%. Analisis data dalam kondisi pada baseline satu (A1) intervensi (B) dan baseline dua (A2) didapat panjang kondisi adalah 4 6 dan 4. Kecenderungan arah dan jejak data pada ketiga kondisi tersebut menunjukkan tanda ( ) yang berarti meningkat. Kecenderungan stabilitas pada ketiga kondisi tersebut menunjukkan persentase 100% yang berarti stabil. Tingkat stabilitas dan rentang juga mengalami kestabilan. Perubahan level juga meningkat pada kondisi baseline satu (A1) intervensi (B) dan baseline dua (A2) dengan nilai masing-masing sebesar 7% 3% dan 4%. Adapun analisis data antar kondisi yang terjadi pada kondisi baseline satu (A1) dengan kondisi intervensi (B) dan kondisi intervensi (B) dengan kondisi baseline dua (A2). Jumlah variabel terikat yang diubah antar kondisi masing-masing adalah satu variabel. Perubahan kecenderungan arah antar kondisi menunjukkan tanda ( ) yang berarti meningkat. Perubahan kecenderungan stabilitas antar kondisi adalah stabil ke stabil. Perubahan level juga mengalami peningkatan dengan nilai yang diperoleh antar kondisi adalah 8% dan 6%. Kemudian persentase overlap yang diperoleh dari kondisi intervensi (B) ke kondisi baseline satu (A1) adalah 0% sedangkan persentase overlap dari kondisi baseline dua (A2) ke kondisi intervensi (B) tidak dihitung karena bertindak sebagai kontrol. Berdasarkan hasil penelitian secara umum menunjukkan bahwa penerapan permainan block design dapat meningkatkan kemampuan sensorik pada siswa autis dengan hiposensitif sensorik. Hal ini dapat dibuktikan dengan perubahan mean level setiap kondisi. Dari hasil dalam penelitian ini disimpulkan bahwa penerapan permainan block design berpengaruh terhadap peningkatan hiposensitif sensorik pada siswa autis di SLB Autis Laboratorium UM. Pengaruh tersebut ditentukan melalui hasil persentase overlap atau data tumpang tindih dari kondisi intervensi (B) ke kondisi baseline satu (A1) dengan perolehan sebesar 0% yang berarti tidak ada data yang tumpang tindih antara kedua kondisi tersebut. Dapat disimpulkan kembali bahwa kondisi intervensi (B) mempengaruhi target perilaku yang diinginkan.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Pendidikan Luar Biasa(PLB) > S1 Pendidikan Luar Biasa |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 22 Aug 2023 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2023 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/295847 |
Actions (login required)
 |
View Item |