Putra, Rhamadani Ryan Yudhatama Putra (2023) Kajian numerik pengaruh rasio tebal lapisan beton mutu tinggi terhadap perilaku lentur balok beton gradasi / Rhamadani Ryan Yudhatama Putra. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Balok beton gradasi merupakan sebuah inovasi yang menggabungkan dua mutu beton untuk mencapai efisiensi dan efektifitas balok beton bertulang. Dua mutu beton yang digabungkan merupakan beton mutu lebih tinggi di serat tekan dan beton mutu lebih rendah pada serat tarik. Penggunaan dua mutu beton dalam satu balok beton diperlukan rasio perbandingan yang tepat antara balok beton mutu lebih tinggi dan mutu lebih rendahnya. Dalam penelitian balok beton gradasi sebelumnya penggunaan dua mutu beton dalam satu balok masih menggunakan rasio 1 1 yang dianggap paling efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku balok beton gradasi dalam rasio perbandingan balok beton mutu lebih tinggi dengan balok beton mutu lebih rendahnya. Benda uji yang akan dimodelkan terdiri dari lima balok beton dengan rincian dua balok beton normal dan tiga balok beton gradasi. Balok beton normal merupakan balok beton kontrol mutu 20 MPa dan 40 MPa. Benda uji balok beton gradasi terdiri dari balok beton dengan rasio beton mutu lebih tinggi 25% (G-25%) 50% (G-50%) dan 75% (G-75%). Balok beton didesain menggunakan rasio bentang geser (a/d) 2 5. Penelitian dilakukan menggunakan perangkat lunak permodelan 3 dimensi Abaqus SE 2020 dengan tipe pembebanan four point bending. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tebal rasio beton mutu lebih tinggi pada balok beton gradasi meningkatkan capaian beban dan menurunkan defleksi maksimum yang dihasilkan. Spesimen gradasi G-75% memiliki capaian beban pada kondisi ultimit mendekati spesimen kontrol mutu 40 MPa hanya terpaut 3.76%. Sedangkan capaian delfeksi ultimit paling tinggi pada spesimen gradasi didapat pada spesimen G-25% dengan capaian 44.26% lebih tinggi dari spesimen kontrol mutu 40 MPa. Daktilitas yang dihasilkan tiga spesimen gradasi masih mendekati capaian daktilitas spesimen kontrol mutu 40 MPa dengan masing-masing 116% (G-25%) 115% (G-50%) dan 111% (G-75%). Semakin tebal beton mutu lebih rendah pada serat tarik dapat menambah sifat daktail pada spesimen gradasi. Pola kegagalan yang dihasilkan pada semua spesimen gradasi adalah kegagalan lentur-geser yang ditandai dengan terjadinya kegagalan lentur disusul dengan kegagalan geser dan runtuh. Kegagalan lentur-geser yang terjadi sesuai dengan rasio bentang geser (a/d) yang digunakan yaitu 2 5.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 16 Oct 2023 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2023 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/292826 |
Actions (login required)
 |
View Item |