Pemetaan tingkat bahaya longsor kabupaten trenggalek berbasis sistem informasi geografis / Devin Aurelio - Repositori Universitas Negeri Malang

Pemetaan tingkat bahaya longsor kabupaten trenggalek berbasis sistem informasi geografis / Devin Aurelio

Aurelio, Devin Aurelio (2023) Pemetaan tingkat bahaya longsor kabupaten trenggalek berbasis sistem informasi geografis / Devin Aurelio. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kabupaten Trenggalek sebagai daerah yang memiliki permasalahan bencana alam dengan bencana tanah longsor dikarenakan 2/3 wilayahnya berada di daerah kerentanan pergerakan tanah sedang dan tinggi. Penelitian ini dapat dilakukan untuk mitigasi bencana tanah longsor dengan membuat peta tingkat bahaya longsor di Kabupaten Trenggalek. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah memetakan daerah dengan tingkat bahaya longsor di Kabupaten Trenggalek. Metode penelitian yang digunakan adalah metode simulasi dengan analisis data kuantitatif. Dilakukan analisis parameter penyebab terjadinya tanah longsor yaitu curah hujan kemiringan lereng penggunaan lahan struktur geologi permeabilitas tanah dan tekstur tanah. Hasil analisis parameter penyebab terjadinya tanah longsor akan dilakukan klasifikasi tingkat bahaya longsor dengan menggunakan metode dari PSBA UGM tahun 2001. Hasil akhir penelitian dengan menghasilkan peta tingkat bahaya longsor tiap kecamatan di Kabupaten Trenggalek menunjukan bahwa terdapat 16.56 ha atau 1% dari luas wilayah merupakan daerah dengan tingkat bahaya longsor kelas rendah 196.39 ha atau 16% masuk kedalam tingkat bahaya longsor kelas sedang dan 1048.43 ha atau 83% masuk kedalam klasifikasi tingkat tinggi bencana longsor. Dari hasil analisa tingkat bahaya longsor semua Kecamatan di Kabupaten Trenggalek memiliki daerah Tingkat bahaya longsor tinggi dengan Kecamatan yang mempunyai daerah tingkat bahaya longsor tinggi yang besar ialah Kecamatan Bendungan dan Kecamatan Kampak memiliki persentase besar diatas 80% sedangkan Kecamatan Watulimo Kecamatan Pule dan Kecamatan Dongko memiliki persentase wilayah 98% dan Kecamatan Panggul dan Kecamatan Munjungan memiliki persentase wilayah 100% atau seluruh wilayahnya berada di daerah tingkat bahaya longsor kelas tinggi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 31 Jul 2023 04:29
Last Modified: 09 Sep 2023 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/292819

Actions (login required)

View Item View Item