Fitriana, Laila (2017) Penerapan presensi sidik jari (finger print) untuk meningkatkan motivasi dan kinerja pegawai di Kantor Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang / Laila Fitriana. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Fitriana L. 2017. Penerapan Presensi Sidik Jari (Finger Print) untuk Meningkatkan Motivasi dan Kinerja Pegawai di Kantor Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing Lulu Nurul Istanti S.E. M.M Ak Kata Kunci Presensi Sidik Jari (Finger Print) Motivasi Kinerja Pegawai Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi juga dapat dirasakan pada bidang ekonomi dan manajemen yang semakin baik yaitu dengan munculnya peralatan-peralatan canggih yang mempermudah usaha manusia untuk meningkatkan produktivitas kinerjanya. Sumber daya manusia merupakan salah satu sumber daya terpenting di setiap organisasi oleh karena itu memiliki pegawai yang mempunyai produktivitas tinggi merupakan impian dari setiap organisasi. untuk itu Kantor Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang pada akhir tahun 2013 menerapkan sistem presensi sidik jari (finger print) dalam rangka memperbaiki manajemen sumber daya manusia yang dimiliki. Dalam upaya mencapai efisiensi kerja pencatatan presensi pegawai merupakan salah satu faktor penting dalam pengelolaan sumber daya manusia. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk 1) mengetahui bagaimana penerapan presensi sidik jari (finger print) dan penerapan penilaian kinerja di Kantor Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang 2) mengetahui apakah penerapan presensi sidik jari (finger print) dapat meningkatkan motivasi di Kantor Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang 3) mengetahui apakah penerapan presensi sidik jari (finger print) dapat meningkatkan kinerja pegawai di Kantor Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Partisipan dalam penelitian ini adalah Kepala Bagian Tata Usaha Kepala Sub Bagian Keuangan dan Kepegawaian dan seluruh pegawai yang telah ditentukan peneliti. Prosedur pengumpulan data yang digunakan meliputi Observasi Kuesioner Wawancara dan Dokumentasi. Kuesioner disebar kepada seluruh pegawai yang telah ditentukan peneliti sebanyak 21 kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Penerapan presensi finger print di Kantor Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang seluruh pegawai harus melakukan presensi sebanyak dua kali setiap hari kerja pada saat jam dan jam pulang sesuai dengan peraturan yang berlaku. Sedangkan penerapan penilaian kinerja dengan cara melakukan penilaian secara keseluruhan dilakukan pada akhir tahun. 2) Penerapan presensi finger print dapat meningkatan motivasi pegawai karena dalam penerapan presensi terdapat peraturan tentang potongan tunjangan kinerja atau remunerasi sebesar 3% apabila pegawai tidak masuk atau terlambat dengan waktu lebih dari 30 menit dan tanpa keterangan. Secara tidak langsung akan memicu pegawai agar datang lebih awal dan pulang pada jamnya. 3) Penerapan presensi finger print dapat meningkatan kinerja pegawai karena dalam penilaian kinerja terdapat salah satu indikator yang dinilai yaitu kedisiplinan. Apabila nilai kedisiplinan kurang dari nilai standar maka akan mempengaruhi penilaian prestasi kerja dan akan berdampak pada tertundanya naik jabatan atau hal yang lainnya. Dengan demikian pegawai akan termotivasi untuk disiplin dan melakukan pekerjaannya dengan baik sesuai target yang telah ditulis dalam Sasaran Kerja Pegawai (SKP). Berdasarkan paparan dan hasil penelitian peneliti menyarankan 1) Hendaknya lebih memperketat sistem pelaksanaan presensi dengan melakukan presensi di siang hari sehingga para pegawai tidak bisa pergi sekehendaknya disaat jam kerja. 2) Melakukan presensi disaat waktu jam istirahat berakhir agar para pegawai tepat waktu untuk datang kembali ke kantor setelah jam istirahat. 3) Hendaknya tetap memantau kinerja bawahan sehingga para pegawai merasa diperhatikan dengan baik. Hal ini akan meningkatkan kinerja pegawai secara bertahap dan memperbaiki komunikasi antara atasan dan bawahan. 4) Ketika jam kerja sebaiknya atasan memantau langsung seluruh pegawai pada tempat kerjanya masing-masing sehingga dapat meminimalisir kejadian pegawai hanya presensi saja tetapi setelah presensi pegawai tersebut tidak ada di tempat kerja dan diberikan sanksi tegas bisa dengan pemotongan atau yang lainnya. 5) Bagi pegawai sebaiknya mematuhi peraturan presensi finger print sesuai dengan peraturan yang berlaku. 6) Bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneliti permasalahan yang sama dengan penelitian ini hendaknya menggunakan objek yang berbeda sehingga menghasilkan variasi penelitian antara objek yang satu dengan lainnya dan penelitian ini bisa menjadi referensi tambahan.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 06 Sep 2017 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/29259 |
Actions (login required)
 |
View Item |