Pengembangan modul mata pelajaran administrasi kepegawaian untuk meningkatkan hasil belajar siswa (studi pada siswa kelas XI AP SMKN 1 Boyolangu Tulungagung) / Martha Anggun Dewi Saputri - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan modul mata pelajaran administrasi kepegawaian untuk meningkatkan hasil belajar siswa (studi pada siswa kelas XI AP SMKN 1 Boyolangu Tulungagung) / Martha Anggun Dewi Saputri

Saputri, Martha Anggun Dewi (2016) Pengembangan modul mata pelajaran administrasi kepegawaian untuk meningkatkan hasil belajar siswa (studi pada siswa kelas XI AP SMKN 1 Boyolangu Tulungagung) / Martha Anggun Dewi Saputri. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Saputri M. A. D. 2016. Pengembangan Modul Mata Pelajaran Administrasi Kepegawaian Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa (Studi pada Siswa Kelas XI AP di SMKN 1 Boyolangu Tulungagung). Skripsi Jurusan Manajemen Program Studi S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. H. Suharto S.M. M.Pd. M.M (II)Dr. Wening Patmi Rahayu S.Pd. M.M. Kata kunci modul pembelajaran hasil belajar siswa. Pendidikan adalah proses pembelajaran yang dilakukan oleh peserta didik untuk mencapai pengetahuan dan pemahaman yang lebih tinggi dan membentuk kepribadian yang unggul. Penerapan kurikulum 2013 di sekolah masih memiliki beberapa kendala diantaranya yaitu kurangnya bahan ajar yang dapat digunakan oleh siswa. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan peneliti pada tanggal 12 Maret 2016 guru Mata Pelajaran Administrasi Kepegawaian menjelaskan belum tersedianya buku atau modul bahan ajar yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Tujuan penelitian pengembangan ini adalah 1) menghasilkan modul Administrasi Kepegawaian untuk siswa kelas XI Administrasi Perkantoran dengan kompetensi dasar prosedur pendidikan dan latihan pegawai 2) mengetahui kelayakan modul Administrasi Kepegawaian melalui uji validitas dan 3) mengetahui perubahan peningkatan hasil belajar siswa dengan membandingkan hasil belajar dari kelas kontrol dan kelas eksperimen dalam menggunakan modul Administrasi Kepegawaian. Rancangan penelitian ini merupakan modifikasi penelitian pengembangan dari Borg Gallyang telah disesuaikan dengan keterbatasan waktu dan biaya peneliti menjadi tujuh langkah penelitian yaitu 1) penelitian dan mengumpulkan informasi 2) perencanaan 3) mengembangkan awal 4) uji lapangan awal 5) revisi produk 6) uji lapangan utama dan 7) uji lapangan operasional. Validator dalam penelitian ini yaitu dua dosen jurusan manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang sebagai ahli modul dua guru Administrasi Perkantoran sebagai ahli materi dan enam siswa kelas XI AP 1 sebagai ujikelompokterbatas. Uji coba produk akan dilakukan pada siswa kelas XI AP 3 4. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data kuantitatif dan kualitatif. Instrumen pengumpulan data menggunakan wawancara tes dan kuesioner. Wawancara dilakukan oleh peneliti kepada ahli materi dan ahli modul terkait kritik dan saran. Tes meliputi uji coba soal posttestyang akan diujikan pada kelas XII AP 3 untuk mengukur tingkat kesukaran dan daya pembeda soal sedangkan soal posttest akan diberikan pada kelas kontrol dan kelas eksperimen untuk mengukur hasil belajar. Kuesioner menggunakan skala Likert dengan 5 kategori. Teknik pengumpulan data secara kuantitatif menggunakan kuesioner untuk mengukur kelayakan modul hasil belajar untuk mengukur hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol ketuntasan hasil belajar untuk mengukur berapa persentase ketuntasan hasil belajar dalam kelas tingkat kesukaran dan daya pembeda soal untuk menganalisis butir soal posttest yang baik. Sedangkan teknik analisis data secara kualitatif dilakukan dengan wawancara dan berdasarkan kritik serta saran dari validator dan kuesioner untuk pengguna modul. Hasil penelitian pengembangan ini berupa modul Mata Pelajaran Administrasi Kepegawaian kompetensi dasar prosedur pendidikan dan latihan pegawai untuk mengetahui kevalidan modul perlu melalui uji validasi dua ahli modul dan dua ahli materi. Hasil validasi dua ahli modul mendapat rata-rata skor77% yang artinya memiliki kriteria cukup valid dan perlu perbaikan yang meliputi desain gambar dan bagan perlu disesuaikan dengan materi dalam modul perlu memberikan pengantar sub pokok bahasan atau produk dengan isi dan pada daftar pustaka perlu ditambah kualitas dan kuantitas yang terbaru. Sedangkan hasil dari dua ahli materi memiliki rata-rata skor 74% yang artinya memiliki kriteria cukup valid. Selanjutnya modul akan diuji cobakan pada kelompok terbatas yang berjumlah enam orang siswa rata-rata skor keseluruhan 88 5% sehingga dapat dikatakan bahwa modul tersebut sangat bermanfaat untuk siswa dan dapat digunakan tanpa adanya perbaikan. Revisi desain meliputi tiga aspek yaitu aspek kelayakan isi aspek kelayakan penyajian dan penilaian bahasa. Uji coba soal tahap pertama dengan jumlah 30 soal dan kedua berjumlah 20 soal setelah melalui uji tingkat kesukaran soal dan daya pembeda soal yang baik hanya ada 15 soal yang dapat digunakan untuk soal posttest. Tahap uji coba soal dilakukan di kelas XII AP3. Uji coba produk dilakukan di kelas XI AP 3 sebagai kelas kontrol dengan hasil nilai rata-rata 59 28 dan dari nilai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum) 75 didapatkan ketuntasan kelassebesar 16%. Selanjutnya uji coba produk juga dilakukan pada XI AP 4 sebagai kelas eksperimen dengan hasil nilai rata-rata 98 75 dan dari nilai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum) 75 didapatkan ketuntasan kelas sebesar100%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan modul pembelajaran sangat bermanfaat untuk siswa dalam setiap kegiatan pembelajaran. Kajian produk dari penelitian pengembangan ini yaitu 1) produk berupa modul Mata Pelajaran Administrasi Kepegawaian kompetensi dasar prosedur pendidikan dan pelatihan pegawai 2) hasil uji validasi ahli materi memiliki kriteria cukup valid validasi ahli modul memiliki kriteria cukup valid dan validasi pengguna modul (siswa) memiliki kriteria sangat valid dan 3) berdasarkan hasil belajar pada kelas eksperimen dan kelas kontrol pembelajaran dengan modul ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Ada beberapa saran dari peneliti yaitu 1) saran pemanfaatan untuk modul Administrasi Kepegawaian ini masih memerlukan penjelasan dari guru saat siswa juga menggunakan modul. 2) saran diseminasi yaitu perlu mensosialisasikan modul ini pada forum MGMP diharapkan dapat menjadi referensi para guru Administrasi Kepegawaian. 3) saran untuk pengembangan produk lebih lanjut perlu memperhatikan materi yang lebih up to date lagi dan memberikan gambar-gambar yang sesuai dengan Administrasi Kepegawaian.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran
Depositing User: library UM
Date Deposited: 19 Aug 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/29061

Actions (login required)

View Item View Item