Sifat mekanik paduan aluminium aa6061- t6 pengelasan double side friction stir welding / Simonne Andrean Crisdion - Repositori Universitas Negeri Malang

Sifat mekanik paduan aluminium aa6061- t6 pengelasan double side friction stir welding / Simonne Andrean Crisdion

Crisdion, Simonne Andrean (2023) Sifat mekanik paduan aluminium aa6061- t6 pengelasan double side friction stir welding / Simonne Andrean Crisdion. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Data penjualan transportasi di Indonesia berdasarkan Badan Pusat Statistik(BPS) berhasil tumbuh 21 27% tahun 2022. Data ini menunjukkan peningkatan trendi bidang transportasi. Namun lamanya proses fabrikasi membuat konsumen akanberalih ke industri pesaing. Hal ini dapat digaris bawahi untuk membuat inovasibaru khususnya saat proses fabrikasi. Seiring dengan perkembangan zaman makamuncul sebuah inovasi dimana ada proses pengelasan gesek yang memproses duasisi sekaligus untuk mengatasi banyaknya waktu dan cacat dalam proses fabrikasi.Proses fabrikasi body kendaraan tidak lepas dari pemilihan material. Material yangbanyak digunakan industri sifatnya yang menguntungkan adalah Aluminium.Inovasi ini dapat menghemat konsumsi bahan bakar hingga 20% dan penguranganpembungan CO2 hingga 10% hal tersebut membuat penggunaan aluminium daritahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Penggabungan dua inovasi ini dapatmenjadikan perpaduan yang baik ketika industri menggunakannya sejalan. Prinsipkerja pengelasan ini memanfaatkan putaran tool ke dalam benda kerja yangmenghasilkan panas akibat gesekan antara tool dan spesimen yang akan disambunghingga logam melunak. Parameter yang harus diperhatikan pada proses pengelasanini yaitu putaran tool kecepatan pengelasan bentuk pin dan kedalaman penetrasi.Parameter pengelasan memiliki peranan yang sangat penting untuk mendapatkankualitas sambungan las yang baik. Penelitian ini untuk mengetahui sifat mekanikDouble Side Friction Stir Welding (DSFSW) material Aluminum Alloy 6061 denganvariasi kecepatan putaran dan sumbu pahat atas dan bawah. Secara visual hasilDSFSW tersambung dengan baik namun karena mesin masih prototype membuatdistorsi spesimen. Hasil uji radiografi memperlihatkan bahwa spesimen 4 yang dilasdengan variasi kecepatan dan posisi pahat memiliki cacat berupa Incomplete Fusion(IF). Hasil pengamatan struktur mikro menunjukkan bahwa panas yang ditimbulkandari proses pengelasan mengakibatkan rekristalisasi berupa butiran halus padadaerah pengadukan dan sebagian terlihat perubahan fasa. Nilai kekerasan tertinggipada daerah pengelasan adalah spesimen 2. Nilai bending terbesar pada posisi tool1G adalah benda spesimen 4 sebesar 41 86 MPa dengan nilai regangan 13 23% sedangkan nilai terkecil pada posisi tool 4G adalah spesimen 1 sebesar 38 18 MPadengan nilai regangan 5 03%. Permukaan patahan dan retakan menunjukkan bahwainisiasi retakan perambatan dan kegagalan pengadukan material terjadi pada semuabenda uji meskipun benda uji tumbukan terpotong pada area kecil IF namun hasilpengujian menunjukkan bahwa masih ada permukaan logam induk yang belumdiaduk.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Double Side Friction Stir Welding (DSFSW), Paduan Aluminium 6061, Radiography Test, Sifat Mekanik
Subjects: T Technology > T Technology (General)
T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Teknik Mesin
Depositing User: mr mahasiswa UM
Date Deposited: 26 Jun 2023 02:22
Last Modified: 10 Aug 2023 03:44
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/2866

Actions (login required)

View Item View Item