Implementasi kolaborasi strategi kooperatif jigsaw dan tutorial seraya untuk meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran keterampilan komputer dan pengelolaan informasi (KKPI) (Studi pada siswa kelas X Program Keahlian Penjualan SMK Muhammdiyah - Repositori Universitas Negeri Malang

Implementasi kolaborasi strategi kooperatif jigsaw dan tutorial seraya untuk meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran keterampilan komputer dan pengelolaan informasi (KKPI) (Studi pada siswa kelas X Program Keahlian Penjualan SMK Muhammdiyah

Mahrus, Saiful (2009) Implementasi kolaborasi strategi kooperatif jigsaw dan tutorial seraya untuk meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran keterampilan komputer dan pengelolaan informasi (KKPI) (Studi pada siswa kelas X Program Keahlian Penjualan SMK Muhammdiyah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Pendidikan merupakan sesuatu yang sangat penting dalam mendukung intensitas manusia untuk mengikuti arus globalisasi. Perkembangan di segala bidang baik di bidang politik ekonomi sosial budaya dan teknologi menandai datangnya era globalisasi. Pada masa ini segala sesuatu dengan mudah dapat diakses dan nampak di depan mata. Namun suatu bangsa dan negara tidak akan mampu mengikuti perkembangan tersebut tanpa adanya pendidikan yang memadai karena pendidikan merupakan bekal utama untuk dapat berproses dan masuk disegala bidang. Pendidikan juga yang sangat berperan dalam membentuk sumber daya manusia yang berkualitas. Kualitas kehidupan bangsa sangat ditentukan oleh faktor pendidikan. Peran pendidikan sangat penting untuk menciptakan kehidupan yang cerdas damai terbuka dan demokratis. Oleh karena itu pembaharuan pendidikan harus selalu dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Upaya meningkatkan mutu pendidikan yang berkualitas tidak terlepas dari peranan semua komponen pendidikan yang terkait mulai dari konsep pendidikan sarana dan prasarana faktor SDM serta metode dan stretegi pembelajaran yang digunakan dalam mewujudkan suasana belajar yang kondusif demi tercapainya target dan tujuan pendidikan yang diharapkan. Salah satu metode yang bisa diimplementasikan adalah strategi Kooperatif Jigsaw dan Tutorial Sebaya dalam rangka meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana implementasi pembelajaran kontekstual dengan kolaborasi stra tegi kooperatif Jigsaw dan Tutorial Sebaya pada mata pelajaran Keterampilan Komputer dan Penglolaan Informasi (KKPI) studi pada siswa kelas X program keahlian Penjualan SMK Muhammadiyah 2 Malang sebagai upaya untuk meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X Program Keahlian Penjualan SMK Muhammadiyah 2 Malang yang aktif mengikuti pelajaran Keterapilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI) berjumlah 29 siswa. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan pendekatan kualitatif yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan empat tahapan untuk masing-masing siklus yaitu 1) Perencanaan 2) Pelaksanaan 3) Pengamatan dan 4) Refleksi. Data-data dalam penelitian ini deperoleh melalui 1) Observasi 2) wawancara 3) angket 4) catatan lapangan dan 5) dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan melalui tiga tahap yaitu 1) Reduksi data 2) Paparan data dan 3) Penyimpulan hasil analisis. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan motivasi dan prestasi belajar siswa untuk setiap siklus Dari angket motivasi diketahui siswa merasa senang dan termotivasi belajar dengan menggunakan strategi Kooperatif Jigsaw dan Tutorial Sebaya. Hal itu diketahui dari 27 pernyataan positif angket pada yang diberikan pada siklus I menunjukkan 40 74% pernyataan direspon sangat positif 55 55% pernyataan direspon positif sedangkan 3 70% direspon negatif. Hal ini mengalami peningkatan pada siklus II yaitu 40 74% direspon sangat positif dan 59 26% direspon positif sedangkan yang merespon negatif tidak ditemulan. Dari data hasil tes siswa pada pre test siklus I diketahui nilai rata-rata prestasi belajar siswa adalah 35 17 sedangkan pada post test siklus I dapat diketahui nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 64 83 mengalami peningkatan sebesar 84 33%. rincian hasil post test sebagai berikut siswa yang tuntas belajar pada siklus I sebanyak 25 siswa (86 21%) dan jumlah siswa yang belum tuntas belajar sebanyak 4 siswa (13 79%). Hasil belajar pada siklus I sudah memenuhi ketuntasan belajar secara klasikal. Berdasarkan data hasil belajar pada siklus I dapat diketahui bahwa jumlah siswa yang nilainya dikategorikan Tuntas baik (TB) sebanyak 17 siswa (58 62%) kategori Tuntas (T) sebanyak 8 siswa (27 58%) kategori tidak (TT) sebanyak 3 siswa (10 34%) dan dikategorikan tidak tuntas dengan Nilai mati (NM) sebanyak 1 siswa (3 44%). Dengan demikian diketahui bahwa prestasi belajar siswa pada siklus I dikategorikan sudah mencapai ketuntasan belajar klasikal ( 8805 85%) dengan prosentase ketuntasan belajar klasikal mencapai 86 21% siswa telah tuntas. Prestasi belajar mengalami peningkatan pada siklus II. Dari data hasil tes siswa pada pre test siklus II diketahui nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 61 38 sedangkan pada post test siklus II dapat diketahui nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 74 65 mengalami peningkatan sebesar 17 78%. Rincian hasil post test pada siklus II adalah siswa tuntas sebanyak 27 siswa (93 10%) dan jumlah siswa yang belum tuntas belajar sebanyak 2 siswa (6 90%). Hasil belajar pada siklus II sudah memenuhi ketuntasan belajar secara klasikal. Berdasarkan data hasil belajar pada siklus II dapat diketahui bahwa jumlah siswa yang nilainya dikategorikan Tuntas baik (TB) sebanyak 27 siswa (93 10%) kategori tidak (TT) sebanyak 1 siswa (3 45%) dan dikategorikan tidak tuntas dengan Nilai mati (NM) sebanyak 1 siswa (3 45%). Dapat diketahui bahwa prestasi belajar siswa pada siklus II dikategorikan sudah mencapai ketuntasan belajar klasikal ( 8805 85%). dengan prosentase ketuntasan belajar klasikal yang dicapai adalah 93 10%. Pencapaian ketuntasan belajar pada siklus II mengalami peningkatan dibandingkan siklus I yaitu sebesar 7.99%. Saran yang bisa diberikan adalah 1) Bagi sekolah diharapkan dapat mengimplementasikan strategi pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan masing-masing karakteristik mata pelajaran 2) Bagi guru supaya mengimplementasikan Strategi Kooperatif Jigsaw dan Tutorial Sebaya sebagai alternatif model pembelajaran yang tepat. Terutama pada mata pelajaran KKPI 3) Bagi siswa agar dapat belajar dengan giat menghargai guru menghargai teman serta saling bekerjasama yang baik antar sesama teman 4) Bagi peneliti berikutnya dapat melakukan kegiatan penelitian lebih lanjut untuk mengembangkan dan mengimplementasikan pembelajaran Kooperatif Jigsaw dan Tutorial Sebaya 5) Bagi Kampus dapat digunakan sebagai referensi dalam pembuatan karya ilmiah mahasiswa selanjutnya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 03 Aug 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/28652

Actions (login required)

View Item View Item