Penerapan metode pembelajaran kooperatif model numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar mata diklat manajemen perkantoran (studi pada siswa kelas X Program Keahlian APK semester genap tahun ajaran 2007/2008 di SMK PGRI 6 Malang) / Ribowo - Repositori Universitas Negeri Malang

Penerapan metode pembelajaran kooperatif model numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar mata diklat manajemen perkantoran (studi pada siswa kelas X Program Keahlian APK semester genap tahun ajaran 2007/2008 di SMK PGRI 6 Malang) / Ribowo

Wahid, Ribowo Abdullathif (2009) Penerapan metode pembelajaran kooperatif model numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar mata diklat manajemen perkantoran (studi pada siswa kelas X Program Keahlian APK semester genap tahun ajaran 2007/2008 di SMK PGRI 6 Malang) / Ribowo. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Berbagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan tersebut telah dan terus dilakukan mulai dari berbagai pelatihan untuk meningkatkan kualitas guru peningkatan mutu manajemen sekolah sampai dengan penyempurnaan kurikulum secara periodik. Persoalan yang harus dihadapi sekarang adalah proses pembelajaran di kelas saat ini masih berfokus pada guru sebagai sumber utama pengetahuan kemudian metode pembelajaran ceramah menjadi pilihan utama dalam proses pembelajarannya sehingga sering kali proses belajar dan hasil belajar yang diraih tidak sesuai dengan yang diharapkan. Selama proses pembelajaran para guru diharapkan dapat memilih metode-metode secara tepat sehingga kegiatan pembelajaran (instructional activities) berlangsung secara efektif dan efisien dalam memfasilitasi siswa untuk dapat meraih hasil belajar sesuai harapan. Pada 2 Juni Tahun 2006 Melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI menerapkan kurikulum baru yang dikenal dengan nama Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Pembelajaran yang sesuai untuk menerapkan KTSP adalah pembelajaran kontekstual. Pembelajaran kontekstual membantu guru dalam mengkaitkan materi pelajaran dengan kehidupan nyata dan memotivasi siswa untuk mengaitkan pengetahuan yang dipelajarinya dengan kehidupan mereka. Salah satu metode pembelajaran yang berasosiasi dengan pembelajaran kontekstual adalah pembelajaran kooperatif. Untuk dapat meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada mata diklat Manajemen Perkantoran yaitu dengan menerapkan metode pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together yang dalam penerapannya di dalam kelas akan memberikan pemahaman mengenai isi pelajaran tersebut memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling membagikan ide-ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat. Selain itu juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja sama mereka. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan penerapan metode pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata diklat Manajemen Perkantoran 2) mengetahui hasil belajar mata diklat Manajemen Perkantoran setelah diterapkannya metode pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together 3) Mendeskripsikan respon siswa dalam metode pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata diklat Manajemen Perkantoran. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dua siklus. Setiap siklus mencakup empat tahap kegiatan yaitu perencanaan tindakan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi. Mata diklat yang digunakan dalam penelitian ini adalah Manajemen Perkantoran dengan kompetensi dasar Wewenang dan Tanggung Jawab. Penelitian dilaksanakan di SMK PGRI 6 Malang. Subyek penelitian adalah siswa kelas X program keahlian APK 1 yang berjumlah 42 siswa. Data penelitian ini dikumpulkan melalui 1) observasi 2) wawancara 3) tes 4) catatan lapangan 5) rubrik 6) angket 7) dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together secara umum telah dilaksanakan dengan baik dan respon siswa terhadap pembelajaran ini juga sangat kuat. Hasil belajar mata diklat Manajemen Perkantoran setelah diterapkannya metode pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together mengalami peningkatan. Peningkatan tersebut dapat dilihat dari adanya peningkatan hasil belajar aspek kognitif dan aspek afektif. Data hasil belajar menunjukkan adanya peningkatan perolehan nilai rata-rata siswa untuk aspek kognitif dan aspek afektif. Untuk aspek kognitif nilai rata-rata pre test yaitu kemampuan awal sebelum dilakukan tindakan model Numbered Heads Together sebesar 54 05 pada siklus I sedangkan nilai rata-rata post test yaitu kemampuan akhir sesudah dilakukan tindakan model Numbered meningkat menjadi 85 71 pada siklus II. Untuk ketuntasan belajar secara klasikal dari aspek kognitif mengalami peningkatan persentase yaitu dari 14 29% pada siklus I menjadi 92 86% pada siklus II. Nilai rata-rata aspek afektif mengalami peningkatan yaitu 69 36 pada siklus I dan 85 98 pada siklus II dan ketuntasan belajar secara klasikal aspek afektif mengalami peningkatan persentase 51 22% pada siklus I menjadi 90 48% pada siklus II. Beberapa saran yang dapat peneliti sampaikan yaitu 1) Bagi guru yang menerapkan metode pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together hendaknya memperhatikan kesesuaian antara langkah-langkah pembelajaran dengan waktu yang digunakan terutama pada langkah berpikir bersama dan menjawab pertanyaan sehingga perlu adanya pembatasan waktu yang ketat 2) Guru hendaknya mampu menciptakan suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan dengan mengoptimalkan kerja sama dan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran 3) Metode pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together dapat dipilih sebagai salah satu alternatif metode yang dapat diterapkan oleh guru-guru mata diklat yang lain 4) Guru perlu menerapkan metode pembelajaran kooperatif dengan model yang lain seperti Jigsaw STAD Think Pair Share dan lain-lain. Hal ini dilakukan agar siswa lebih mudah memahami materi dan dapat menghindari perasaan bosan pada siswa. 5) Dalam pelaksanaan pembelajaran/proses belajar mengajar sangat dibutuhkan berbagai informasi untuk memperluas pengetahuan yang dimiliki oleh siswa maka diharapkan guru dapat memperhatikan jumlah buku pegangan yang dimiliki oleh siswa agar mereka dapat mengembangkan pikiran dan berpikir lebih aktif.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 03 Aug 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/28631

Actions (login required)

View Item View Item