Pengaruh kecerdasan emosional lingkungan keluarga, dan kebiasaan belajar terhadap hasil belajar mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan (studi pada siswa kelas X tahun ajaran 2014/2015 SMK Muhammadiyah 3 Singosari Kabupaten Malang) / Khoiru Nissa, - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh kecerdasan emosional lingkungan keluarga, dan kebiasaan belajar terhadap hasil belajar mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan (studi pada siswa kelas X tahun ajaran 2014/2015 SMK Muhammadiyah 3 Singosari Kabupaten Malang) / Khoiru Nissa,

NissaÔÇÖ Khoiru (2017) Pengaruh kecerdasan emosional lingkungan keluarga, dan kebiasaan belajar terhadap hasil belajar mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan (studi pada siswa kelas X tahun ajaran 2014/2015 SMK Muhammadiyah 3 Singosari Kabupaten Malang) / Khoiru Nissa,. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Nissa.K. 2015. Pengaruh Kecerdasan Emosional Lingkungan Keluarga dan Kebiasaan Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan (Studi Pada Siswa Kelas X Tahun Ajaran 2014/2015 SMK Muhammadiyah 3 Singosari Kabupaten Malang). Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. H.Agung Winarno M.M. (II) Drs. H. Gatot Isnani. M.Si. Kata kunci kecerdasan emosional lingkungan keluarga kebiasaan belajar hasil belajar Proses belajar dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor intern dan faktor ektern. Faktor intern merupakan faktor yang berasal dari dalam individu. Sedangkan faktor ekstern adalah faktor yang berasal dari luar individu. Adapun yang termasuk faktor intern dalam belajar adalah faktor jasmaniyah faktor psikologis dan faktor kelelahan. Sedangkan yang termasuk dalam faktor ekstern antara lain faktor keluarga faktor sekolah dan faktor masyarakat. Faktor di atas akan mempengaruhi hasil belajar dari siswa. Oleh karena itu guru sebaiknya mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi hasil belajar peserta didiknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1)Kecerdasan emosional lingkungan keluarga dan kebiasaan belajar dan hasil belajar. (2) Pengaruh belajar kecerdasan emosional lingkungan keluarga dan kebiasaan belajar secara parsial terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret sampai Juni. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis deskriptif dan regresi berganda. Variabel bebas dari penelitian ini adalah kecerdasan emosional (X1) lingkungan keluarga (X2) dan kebiasaan belajar (X3) sedangkan variabel terikatnya adalah hasil belajar. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X tahun ajaran 2014/2015 yang berjumlah 316 siswa dengan sampel sebanyak 170 siswa. Pengambilan sampel ini menggunakan teknik propotional random samplingdalam penelitian ini yaitu pengambilan sampel berdasarkanproporsi jumlah siswa dalam kelas. Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala Likert dengan lima opsi jawaban yaitu sangat setuju dengan skor 5 setuju dengan skor 4 cukup setuju dengan skor 3 tidak setuju dengan skor 2 dan sangat tidak setuju dengan skor 1. Untuk memudahkan peneliti saat memberi gambaran tentang kecerdasan emosional lingkungan keluarga dan kebiasaan belajar maka distribusi frekuensi menyatakan sangat setuju setuju cukup setuju tidak setuju dan sangat tidak setuju. Jenis data penelitian ini adalah data ordinal yang diperlakukan sebagai data interval. Sumber data berasal dari data primer yang berasal dari responden dan sekunder yang didapat dari TU yang digunakan untuk melihat gambaran umum tentang sekolah. Teknik pengumpulan data menggunakan metode kuesioner dan metode dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan dengan bantuan SPSS 19 for Windowsbaik untuk mengetahui hasil statistik deskriptif maupun statistik inferensial. Uji kelayakan instrumen digunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Penelitian ini juga menggunakan beberapa model uji asumsi klasik yaitu (1) Uji normalitas dengan melihat grafik P-P Plot ofRegression Standardized Residual. (2) Uji regresi multikolinieritas yang dapat dilihat dari nilai tolerance dan VIF pada model regresi. (3) Uji Heteroskedastisitas dengan menggunakan grafik scatterplots. Hasil analisis deskriptif dalam penelitian ini menunjukkan bahwa (1) kecerdasan emosional siswa diklasifikasikan sangat baik (2) lingkungan keluarga siswa diklasifikasikan baik (3) kebiasaan belajar di klasifikasikan cukup baik. Berdasarkan uji hipotesis menunjukkan bahwa (1) ada pengaruh positif yang signifikan antara kecerdasan emosional terhadap hasil belajar (2) ada pengaruh positif yang signifikan antara lingkungan keluarga terhadap hasil belajar (3) ada pengaruh yang postif yang signifikan antara kebiasaan belajar terhadap hasil belajar (4) lingkungan keluarga memiliki pengaruh yang lebih dominan daripada kecerdasan emosional dan kebiasaan belajar terhadap hasil belajar. Berdasarkan hasil penelitian ini peneliti menyarankan (1) Bagi guru diharapkan memoivasi siswa agar memiliki kesadaran diri dalam belajar. (2) Bagi siswa diharapkan agar menjadikan belajar sebagai kebutuhan dan tidak merasa terbebani oleh tugas yang diberikan oleh guru. (3) Bagi orang tua hendaknya mengetahui apapun yang dilakukan anak selain di sekolah menciptakan suasana kondusif saat belajar di rumah serta tetap memperhatikan waktu belajar anak. (4) Bagi peneliti selanjutnya yang tertarik dengan penelitian ini sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut tentang variabel lain seperti lingkungan sekolah lingkungan masyarakat dan minat belajar siswa yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa di sekolah dari subjek lain.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Pendidikan Tata Niaga
Depositing User: library UM
Date Deposited: 09 Jan 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/28012

Actions (login required)

View Item View Item