Aini, Rafika Nurul (2012) Penerapan model Numbered Heads Together (NHT) untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kel;as X pada mata pelajaran membuka usaha kecil di SMK Wisnuwardhana Malang / Rafika Nurul Aini. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata kunci Pembelajaran Kooperatif NHT Aktivitas Belajar Hasil Belajar Berdasarkan hasil wawancara metode pembelajaran yang diterapkan di SMK Wisnuwardhana Malang adalah metode konvensional melalui ceramah pemberian tugas dan praktek. Pembelajaran semacam ini membuat siswa tidak dapat mengemukakan pendapatnya sehingga hasil belajar kurang optimal. Proses belajar mengajar akan efektif jika seorang guru menerapkan suatu pembelajaran yang tepat sehingga siswa dapat mencapai hasil belajar yang optimal. Salah satu bentuk pembelajaran kooperatif adalah pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Together (NHT) merupakan kegiatan pembelajaran kooperatif dengan 4 tahap kegiatan. model pembelajaran NHT memberikan kesempatan pada siswa untuk saling membagikan ide-ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat serta terciptanya suasana koordinasi dimana siswa akan saling berkomunikasi saling mendengarkan yang mana keadaan tersebut akan memupuk jiwa sikap dan perilaku yang akhirnya mampu membawa dampak positif berupa peningkatan hasil belajar sebagai salah satu indikator keberhasilan yang dilakukan. Adapun rumusan masalah penelitian ini 1) Bagaimanakah penerapan model NHT pada mata pelajaran Membuka Usaha Kecil siswa kelas X Penjualan di SMK Wisnuwardhana Malang 2) Bagaimanakah aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran Membuka Usaha Kecil setelah diimplementasikan pembelajaran model NHT 3) Apakah dengan menerapkan pembelajaran model NHT dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X di SMK Wisnuwardhana Malang . Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini dilakukan melalui dua siklus di mana tiap siklus terdiri 4 tahap yaitu 1) perencanaan 2) pelaksanaan 3) observasi 4) refleksi. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X Penjualan di SMK Wisnuwardhana Malang dengan jumlah 25 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi (pengamatan) interview (wawancara) dokumentasi tes dan catatan lapangan. Teknik analisis data dalam penelitian ini melalui tiga tahap yaitu Data reduction (Reduksi Data) Data display (Penyajian Data) dan Conclusion drawing (Penarikan Kesimpulan). Hasil penelitian ini terbukti bahwa pembelajaran kooperatif model NHT dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dari siklus ke siklus. Pada siklus I diperoleh skor 414 dari skor maksimal 2880 sehingga mencapai presentase 14 37% dan pada siklus II meningkat dengan skor yang diperoleh 508 ii dari skor maksimal 3000 sehingga mencapai 16 73% . Selain itu penelitian ini menunjukkan peningkatan terhadap hasil belajar siswa yang terlihat dari perbandingan hasil Post test siklus I dan Post test siklus II hasil Post test siklus I sebesar 68 33 % di siklus I ada 11 siswa yang belum tuntas (45 83%) dan yang sudah tuntas sebanyak 13 siswa (54 2%) Hasil belajar pada siklus II menunjukkan peningkatan jika dibandingkan dengan siklus I. hasil Post test siklus II menghasilkan rata-rata 88 75% dengan jumlah nilai 2130 dari 24 siswa. Terdapat 24 siswa yang tuntas berarti terdapat 100% siswa yang memenuhi kriteria tuntas. Siswa sudah mulai menerima pembelajaran model NHT Dari paparan hasil data dapat disimpulkan bahwa (1) Penerapan pembelajaran model NHT dapat memotivasi siswa untuk saling belajar dan bekerjasama. (2) Pembelajaran model NHT dapat meningkatkan aktivitas siswa. (3) Penerapan model NHT dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil penelitian ini peneliti menyarankan (1) Bagi kepala SMK Wisnuwardhana Malang diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi guru untuk lebih kreatif dalam proses belajar mengajar. (2) Bagi guru mata pelajaran Membuka Usaha Kecil diharapkan guru dapat menerapkan model NHT agar dapat mengajar dengan aktif dan menyenangkan. (3) Bagi siswa diharapkan dapat berperan aktif dalam proses belajar mengajar. (4) Bagi peneliti selanjutnya diharapkan pada saat penelitian ada baiknya seorang peneliti memperhatikan pengelolaan waktu (terutama pada saat pelaksanaan diskusi) dan karakteristik siswanya. Sehingga kondisi pembelajaran dapat berjalan lancar sesuai dengan harapan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Pendidikan Tata Niaga |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 06 Aug 2012 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2012 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/27764 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |