Kolaborasi model pembelajaran STAD (Student Teams Achievement Divisions) dengan Group Investigation (GI) untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa (studi pada siswa kelas XI Program Keahlian Pemasaran, mata pelajaran menata produk di SMK Negeri 1 Malang) / Da - Repositori Universitas Negeri Malang

Kolaborasi model pembelajaran STAD (Student Teams Achievement Divisions) dengan Group Investigation (GI) untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa (studi pada siswa kelas XI Program Keahlian Pemasaran, mata pelajaran menata produk di SMK Negeri 1 Malang) / Da

Pujarama, Datia Nova (2011) Kolaborasi model pembelajaran STAD (Student Teams Achievement Divisions) dengan Group Investigation (GI) untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa (studi pada siswa kelas XI Program Keahlian Pemasaran, mata pelajaran menata produk di SMK Negeri 1 Malang) / Da. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci Kolaborasi Model Pembelajaran STAD dengan Group Investigation (GI) Aktivitas Hasil Belajar Siswa Kolaborasi Model Pembelajaran STAD dengan Group Investigation dilakukan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa menjadikan siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran. Kolaborasi model pembelajaran STAD dengan Group Investigation merupakan variasi dalam pembelajaran agar pembelajaran tidak monoton dengan hanya menggunakan metode ceramah sehingga siswa tidak merasa bosan dan lebih termotivasi dalam belajar. Penelitian dilakukan untuk mengetahui perbandingan aktivitas dan hasil belajar sebelum dan setelah diimplementasikan kolaborasi model pembelajaran STAD dengan Group Investigation pada pokok bahasan memonitor penataan atau display produk pada siklus I dengan model pembelajaran STAD dan materi menjaga display agar sesuai dengan standar perusahaan dan perencanaan pada siklus II dengan model pembelajaran Group Investigation. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui bagaimanakah penerapan kolaborasi model pembelajaran STAD dengan Group Investigation (2) Untuk mengetahui aktivitas dan hasil belajar siswa kelas XI sebelum dan setelah diimplementasikan model pembelajaran STAD dengan Group Investigation (3) Untuk mengetahui hambatan beserta solusi dalam penerapan kolaborasi model pembelajaran STAD dengan Group Investigation. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari beberapa tahap yaitu perencanaan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi. Subyek penelitian adalah kelas XI PM SMK Negeri 1 Malang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes panduan observasi format penilaian wawancara dan angket untuk mengetahui respon siswa terhadap kolaborasi model pembelajaran STAD dengan Group Investigation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan kolaborasi model pembelajaran STAD dengan Group pada mata pelajaran Menata Produk berjalan dengan lancar walaupun pada saat pelaksanaan masih terdapat beberapa kekurangan. Selain itu hasil belajar siswa juga terjadi peningkatan cara belajar. Peningkatan cara belajar siswa tersebut dapat dilihat dari antusiasme dan kerjasama siswa dalam belajar kelompok. Di samping itu siswa tampak aktif dalam belajar. Kemampuan siswa dalam aspek afektif pada mata pelajaran Menata Produk juga mengalami peningkatan. Dari 40 orang siswa yang menjadi subyek penelitian sebanyak 27 5% (29 orang) sudah tuntas belajar. Sebelumnya siswa yang tuntas di siklus I hanya 14 siswa (35%). Nilai rata-rata kelas pada aspek kognitif mengalami kenaikan yaitu dari 65 74 di siklus I menjadi 70 41 di siklus II. Hal ini berarti terjadi kenaikan sebesar 4 67 yang berarti terjadi peningkatan meskipun hanya sedikit. Sedangkan nilai rata-rata kelas pada aspek afektif juga mengalami kenaikan. Terjadi kenaikan persentase hasil belajar aspek afektif dari siklus I ke siklus II. Di siklus I rata-rata kelas sebesar 71 34 sedangkan di siklus II sebesar 81 50. Berarti terjadi kenaikan sebesar 10 16. Adapun saran yang dapat diberikan peneliti dari penelitian yang telah dilakukan ini adalah agar pihak SMK Negeri 1 Malang tidak hanya memakai metode konvensional dalam pembelajaran sehari-hari tetapi juga memakai metode kooperatif agar siswa lebih aktif. Berdasarkan kecenderungan peningkatan yang terjadi pada setiap siklus meskipun hanya sedikit apabila siswa diberikan kesempatan untuk mengembangkan kompetensinya secara rutin maka dapat diyakini kemampuannya akan bisa lebih ditingkatkan. Karena itu untuk meningkatkan aktivitas kreativitas dan produktivitas berpikir siswa pemecahan masalah dalam mata pelajaran Menata Produk perlu diberikan secara rutin dalam pembelajaran.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Pendidikan Tata Niaga
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 07 Sep 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/27713

Actions (login required)

View Item View Item